Connect with us

Danny Pomanto Kembali Tinjau MGC, Progres Struktur Bangunan 90%

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Ketua TP PKK Makassar Indira Yusuf Ismail kembali meninjau proyek Makassar Government Center (MGC), Kamis (14/3/2024).

Dalam tinjauannya, Danny juga didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Zuhaelsi Zubir dan Kepala Bidang Prasarana dan Bangunan Gedung Pemerintahan Hajar Aswad.

Danny Pomanto mengatakan struktur bangunan progresnya sudah diangka 90%. Sehingga untuk tahap pertama April dipastikan sudah selesai.

“Untuk tuntas semua karena masih ada yang kurang itu Juli,” singkat Danny Pomanto usai tinjauannya.

Kata Danny Pomanto, untuk tahap pertama pada April yang difungsikan terlebih dulu yaitu baru tiga lantai. Salah satunya Mal Pelayanan Publik.

“Masuk semua April sistem perizina. Juli baru semuanya,” tuturnya.

Sementara, Kepala Dinas PU Makassar Zuhaelsi Zubir optimistis pengerjaan tahap satu rampung di bulan April 2024.

Pasalnya struktur bangunan sudah rampung 90%.  Hanya tinggal pembenahan sedikit lagi yang tidak butuh waktu lama.

“Insya Allah April selesai tahap pertama,” ujarnya.

Sedangkan di tahap dua, kata Zuhaelsi khusus interior dan Mekanikal Elektrikal dan Plumbing (MEP) yaitu sistem instalasi listrik, instalasi air bersih dan air kotor.

Yang menarik adalah MGC menjadi bangunan pemerintahan pertama yang menerapkan konsep green building.

Bahkan, bangunan pemerintahan ini mempunyai rooftop sebagai kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) baru yang dapat dinikmati oleh masyarakat umum.

“Sudah siap semua material on site-nya, tinggal pemasangan. Jadi secara struktur bangunan itu sudah selesai,” tutup Zuhaelsi.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Pentahelix untuk Revitalisasi Promosi Pariwisata Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri kegiatan Rembuk Daerah atau Tudang Sipulung Pentahelix Pariwisata Makassar yang digelar oleh Tourism Community di Hotel Four Points, Senin (15/9/2025).

Diskusi berlangsung dalam suasana santai dan penuh interaksi. Munafri menyampaikan dan mendengarkan beragam masukan dari berbagai elemen masyarakat seperti akademisi, praktisi, komunitas, asosiasi, dan pelaku industri pariwisata yang hadir.

Pada kesempatan tersebut, Ia menekankan bahwa potensi pariwisata Makassar masih sangat besar dan harus dikelola secara lebih terorganisir agar memberi dampak nyata bagi kota, termasuk dalam mendatangkan devisa.

Munafri membandingkan pariwisata Indonesia dengan Eropa atau negara maju. Menurutnya Makassar perlu menonjolkan keunikan dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain, sehingga bisa menjadi daya tarik sekaligus ikon kota.

“Kita harus melihat dari sisi yang berbeda, apa yang kita punya dan tidak dimiliki tempat lain. Itu yang harus kita maksimalkan,” ucap Munafri.

Ia pun menguraikan tiga fokus utama Pemkot dalam mengembangkan pariwisata. Pertama, pembangunan infrastruktur nyata yang mendukung titik-titik destinasi wisata di kota.

Kedua, regulasi yang kuat agar pengembangan pariwisata lebih terarah sekaligus melibatkan peran masyarakat. Terakhir, pencarian dan pengembangan destinasi baru, termasuk optimalisasi potensi yang selama ini belum terekspos maksimal.

Lebih jauh, Munafri juga menyinggung upaya Pemkot mendukung event berskala nasional. Ia menyebut rencana penganggaran hingga Rp5 miliar per bulan untuk mendukung kegiatan nasional dan internasional agar bisa terselenggara di Makassar.

Hal ini, lanjut Munafri diharapkan mampu menarik lebih banyak orang datang, tidak hanya untuk mengikuti acara, tetapi juga menyempatkan diri berkunjung ke berbagai destinasi wisata kota.

“Makassar tidak bisa hanya mengandalkan perputaran ekonomi konvensional. Harus ada spot-spot wisata yang dikembangkan secara serius agar menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kota,” jelasnya.

Di akhir sambutan, Munafri berharap Tudang Sipulung ini dapat memberikan masukan detail bagi pemerintah kota. Ia menegaskan pentingnya sinergi pentahelix dalam membesarkan pariwisata Makassar.

“Kami siap mendukung dengan sumber daya yang ada, agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif semakin hidup dan memberi manfaat luas,” tutupnya.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel