Connect with us

Gelar Outing Class UPT SPF SDI. Tabaringan Makassar Nobar Pulang Tak Harus Rumah.

Published

on

Kitasulsel -Makassar— UPT SPF SDI. Tabaringan Kec. Ujung Tanah Kota Makassar. Mengelar nonton bareng Pulang Tak Harus Rumah dalam kegiatan Outing Class. Selasa (06/02/24)

Selain siswa, kegiatan Outing Class dengan nonton bareng di Mall PIPO Cinepolis Tanjung ini, juga di ikuti oleh para guru dan beberapa orang tua siswa.

Di ketahui bahwa film “Pulang Tak Harus Rumah”menjadi daya tarik tersendiri bagi para wanita di mana alur cerita film ini sarat dengan edukasi pendidikan karakter.

Terkait hal ini, Hj. Hasni Baji. S,.Pd. selaku kepala sekolah mengatakan sebanyak kurang lebih 100 orang siswa yang menjadi peserta dalam kegiatan nonton bareng ini.

Kami bersyukur karena animo para peserta didik yang ingin menonton film ini, sangatlah tinggi, di tambah dengan dukungan dari orang tua siswa itu sendiri

Semoga banyak pelajaran yang bisa kita petik usai menonton film ini, terutama hal – hal yang menyangkut tentang pendidikan karakter bagi para peserta didik. Ujarnya (Red)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag Resmikan Alih Status IAIN Ponorogo Jadi UIN Kiai Ageng Muhammad Besari

Published

on

Kitasulsel–PONOROGO Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo resmi beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Ageng Muhammad Besari. Peresmian perubahan status ini dilakukan Menteri Agama Nasaruddin Umar, sekaligus meresmikan Gedung Pusat Sumber Belajar, Minggu (14/9/2025).

Gedung baru tersebut akan difungsikan sebagai pusat pendidikan sekaligus kantor layanan, mempertegas peran UIN Ponorogo sebagai pusat keilmuan dan pengabdian masyarakat.

Menag berharap dengan status universitas, UIN Ponorogo semakin produktif melahirkan generasi muda yang berakhlak, berilmu, dan berdaya saing global.

“Saya bangga dengan kampus-kampus yang bersih, asri, disiplin, dengan mahasiswa produktif dan sopan, serta dosen-dosen kreatif. InsyaAllah UIN Ponorogo bisa menjadi kampus yang membanggakan,” kata Menag.

 

Lebih lanjut, Menag mengingatkan bahwa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) memiliki peran lebih luas dibandingkan kampus umum. “Kampus UIN harus berbeda. Bukan hanya lembaga akademik, tetapi juga institusi dakwah,” pesan Menag.

“PTKIN tidak cukup hanya melahirkan ilmuwan, tapi juga intelektual dan cendekiawan. Ilmuwan itu tahu, intelektual mengamalkan, dan cendekiawan menghadirkan resonansi kebermanfaatan bagi masyarakat,” sambungnya.

 

Dalam sambutannya, Menag juga menyoroti suasana kampus yang hijau dan asri sebagai salah satu keunggulan UIN Ponorogo. “Kampus ini indah, hijau, dan sejuk. Banyak pepohonan dan hewan di sekitarnya. Suasana seperti ini akan membuat mahasiswa betah belajar,” ujarnya.
​​​​​​​
​​​​​​​Menag menekankan bahwa keasrian kampus harus sejalan dengan kualitas akademik dan karakter mahasiswa. “Prasarananya sudah bagus, tinggal bagaimana kita merawatnya. Yang lebih penting adalah manusianya. Produk yang lahir dari UIN Ponorogo harus hebat dan terkenal, menjadi kebanggaan Ponorogo bahkan Indonesia,” tegasnya.

 

Peresmian ini turut dihadiri Rektor UIN Ponorogo, Bupati Ponorogo, Direktur Pendidikan Tinggi Islam, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Kepala Kankemenag Ponorogo, serta para rektor PTKIN dari berbagai daerah. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel