Connect with us

Dukung Perkuatan Keimanan Umat, TP PKK Kota Makassar Gelar Kajian Islam

Published

on

Kitasulsel–Makassar TP PKK Kota Makassar terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat keimanan umat dengan menggelar kajian Islam, di Auditorium Kantor TP PKK Kota Makassar, Jumat (14/2024).

Ustaz Muhammad Yamin Mukhtar pun didapuk menjadi penceramah yang memberikan ilmu serta nasihat-nasihat yang bermanfaat.

Program Kajian Islam ini menjadi bagian integral dari program kerja Pokja I TP PKK Kota Makassar untuk mendukung visi dan misi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan di masyarakat.

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menyampaikan bahwa kegiatan kajian Islam ini tidak hanya menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan agama, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi di antara anggota dan pengurus TP PKK, juga masyarakat.

“PKK sangat memperhatikan pembina kerohanian untum pengurus dan masyarakat Kota Makassar. Ini program yang luar biasa. Banyak kesempatan pembinaan dan edukasi di PKK dan ini patut kita syukuri,” ucap Indira.

Ny. Fatmawati juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiasi program kerja Pokja I ini. Menurutnya, kajian Islam ini menjadi salah satu kegiatan yang paling dinantikan oleh masyarakat.

“Terima kasih kepada Pokja I yang selalu memprogramkan pembinaan keagamaan ini dengan penuh dedikasi. Kegiatan ini telah menjadi platform penting untuk berbagi ilmu dan meningkatkan keimanan, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara kita,” tambahnya.

Melalui program Kajian Islam ini, diharapkan dapat membentuk karakter masyarakat yang lebih religius dan berakhlak mulia.

Ke depannya, TP PKK Kota Makassar akan terus berupaya untuk mengembangkan program-program keagamaan dan kegiatan sosial lainnya yang dapat memperkuat keimanan dan ketaqwaan umat.

Dengan demikian, visi misi Wali Kota Makassar untuk menjadikan Makassar sebagai kota yang baik untuk semua dapat terwujud.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Bupati Apresiasi LBH Bumi Batara Guru dalam Penguatan Kapasitas Hukum Masyarakat

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, yang hadir secara virtual, membuka Pelatihan Paralegal Serentak Kelompok Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) yang diselenggarakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bumi Batara Guru, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan ini diikuti juga secara virtual oleh Kepala Kantor wilayah Kementerian Hukum sulsel yang diwakili oleh Merliyanti Anwar, Kabag Hukum Setdakab Lutim, ketua LBH Bumi Batara Guru, Ketua Apdesi Lutim, advokat LBH Bumi Batara Guru, dan seluruh peserta pelatihan paralegal dari perwakilan masing-masing desa se Kabupaten Luwu Timur.

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi inisiatif LBH Bumi Batara Guru yang terus berperan aktif membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat yang sadar hukum.

“Pelatihan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kita dalam membangun kesadaran hukum ditengah-tengah masyarakat. Semoga pelatihan ini dapat bermanfaat sehingga masyarakat bisa mencegah masalah-masalah yang ada di desa sebelum menjadi persoalan hukum,” ujar Bupati.

Perwakilan Kanwil Kemenkum Sulsel, Merliyanti Anwar, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan LBH Bumi Batara Guru yang aktif mengembangkan jaringan paralegal berbasis masyarakat.

“Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat memperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai dasar-dasar hukum, etika profesi, mediasi, serta pendekatan berbasis HAM dalam memberikan bantuan hukum” imbuhnya

Sementara Direktur Organisasi Bantuan Hukum (OBH) Bumi Batara Guru, Judi Awal, yang mengikuti acara di Media Center Diskominfo-SP Lutim menjelaskan bahwa, kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya memperkuat kapasitas paralegal di daerah.

“Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari pembentukan pos bantuan hukum (posbakum) di desa dan kelurahan yang ada di Luwu Timur,” tuturnya.

“Pelatihan ini disertai aktualisasi yang akan berlangsung selama 3 bulan secara off-class,” terang Judi Awal.

Sekedar diketahui, pelatihan yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 31 Oktober hingga 2 November 2025 ini, bertujuan untuk memperkuat kapasitas masyarakat dalam memahami hukum dan memberikan pendampingan dasar kepada warga di tingkat desa.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berharap terbentuk sinergi yang kuat antara masyarakat, lembaga bantuan hukum, dan pemerintah dalam membangun budaya hukum yang sehat di Bumi Batara Guru. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel