Connect with us

Bahagianya Anak-Anak Down Syndrom Ikut Serta Fashion Show di Festival Sulsel Menari

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wajah ceria dan bahagia dari anak-anak Down Syndrome terlihat saat mengikuti fashion show dalam event Sulsel Menari, di Lego-Lego Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Jum’at malam, 14 Juni 2024.

Festival Sulsel Menari ini diadakan oleh Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulawesi Selatan yang berlangsung 8 – 15 Juni 2024.

Dalam kegiatan hari ketujuh ini, dihadiri langsung oleh Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh dan Penjabat Ketua Dekranasda Sulawesi Selatan, Ninuk Triyanti Zudan.

Para anak-anak itu tergabung dalam Komunitas Orangtua Anak Down Syndrome (KOADS) Sulsel. Anak-anak itu berjalan dipanggung dengan mengenakan pakaian adat Sulsel.

Tepuk riuh dari penonton, menambah semangat dan kepercayaan diri para anak-anak itu berjalan di atas catwalk. Mereka pun juga mendatangi sekaligus memberikan buket bunga kepada Ninuk Triyanti Zudan.

“Kami apresiasi dan terima kasih akan cinta kasih yang tadi diberikan anak-anak semuanya dari komunitas KOADS, yang sudah menampilkan fashion show yang begitu luar biasa. Terima kasih anak-anakku semuanya yang tadi sudah menampilkan fashion shownya,” ujar Ninuk.

“Semoga anak-anakku semuanya beserta keluarga dan orang tua tetap semangat, Insya Allah selalu sehat dan terus berkarya sesuai dengan passionnya,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua KOADS Sulawesi Selatan, Andi Rahmatullah, menyampaikan, komunitas ini bertujuan untuk mengedukasi terutama kepada orang tua bahwa, anak-anak down syndrom juga mampu bertalenta.

“Kami melatih anak-anak untuk mengembangkan minat dan bakat mereka, termasuk melatih kepercayaan diri mereka. Dalam mengikuti fashion show ini, anak-anak ini perlu dilatih dengan kesabaran, perlu ketulusan dan keikhlasan,” ujarnya.

Dirinya pun berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang melibatkan KOADS dalam fashion show ini. “Alhamdulillah dengan event ini kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, karena kami sudah dilibatkan pada acara ini, kami merasa bangga bahwa anak-anak kami bisa tampil percaya diri,” tuturnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPR Makassar

Pj Gubernur dan DPRD Sulsel Sepakati APBD Sehat Tahun Anggaran 2025

Published

on

Kitasulsel–Makassar Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menghadiri rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025, di Kantor DPRD Sulsel, Jumat, 20 September 2024.

Adapun Pendapatan Daerah sebesar Rp9,378 triliun lebih, Belanja Daerah sebesar Rp9,214 triliun lebih dan Pembiayaan Daerah sebesar Rp164 miliar rupiah.

“Pada penyusunan dan pembahasan Anggaran Pendapat Belanja Daerah APBD Pokok 2025 juga diharapkan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait prioritas kebutuhan masyarakat yang ada di Sulawesi Selatan.

Memiliki peran yang sangat strategis untuk mendukung aktivitas pemerintah daerah Sulawesi Selatan dalam menjalankan fungsinya,” kata Anggota DPRD Sulsel, Irwan Hamid saat menyampaikan laporan hasil kerja Badan Pekerja Badan Anggaran DPRD Sulawesi Selatan.

Lanjutnya, bahwa fungsi ini untuk pelayanan publik, implementasi berbagai macam regulasi, meningkatkan pembangunan diberbagai sektor dan untuk pemberdayaan masyarakat, APBD juga sumber teknis dari idealisme yang ingin diwujudkan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Selatan yang muaranya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Oleh karenanya dalam penyusunannya harus berdasarkan prinsip efisien, efektivitas, ekonomis dan tepat sasaran. Yang paling penting lagi, APBD harus mencerminkan respon pemerintah terhadap kebutuhan prioritas masyarakat dan punya kapasitas menyelesaikan sebagian besar problem masyarakat,” sebutnya.

Adapun Penjabat Gubernur Prof Zudan mengapresiasi hal ini yang merupakan paripurna terakhir dari masa jabatan DPRD Sulsel periode 2019-2024 ini untuk menyusun APBD sehat.

“Hari ini, hari terakhir rapat Paripurna setelah lima tahun anggota DPRD ini bekerja, bermitra dengan jajaran Pemerintah Provinsi. Nah hari ini ada legacy yang sangat bagus. Yaitu kehendak menyusun APBD yang sehat,” sebutnya.

Bahwa APBD sehat harus dilaksanakan dari APBD Perubahan 2024 dan APBD induk (2025). “Sehingga semua kewajiban pada pihak ketiga selesai. Tidak lagi tutup lubang gali lubang.

Tapi didesain dengan sistem penganggaran yang tepat. Yang compliance (memenuhi peraturan, prosedur dan segala standar yang ditetapkan) dengan semua peraturan perundang-undangan yang berlaku,” jelasnya.

Hal lain disampaikan, bahwa DPRD, Gubernur dan TAPD itu menyepakati untuk pengembangan SDM, pemberian beasiswa bagi ASN, para mahasiswa, pelajar, tokoh yang berprestasi untuk diberikan beasiswa dalam rangka pengembangan SDM di Sulawesi Selatan.

Demikian juga pengembangan event-event budaya, pengembangan UMKM, ekonomi kreatif, termasuk pengembangan pariwisata.

Selain itu, juga terus untuk fokus program nasional untuk menangani kemiskinan, stunting, inflasi, kemudian berbagai persoalan lain yang kita masukan ke dalam delapan program prioritas termasuk Program 4 Plus 2, stunting, gizi buruk, anak tidak sekolah, inflasi, kemiskinan, kemiskinan ekstrem. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.