Connect with us

Provinsi Sulawesi Barat

Jadikan Sulbar Provinsi Pengekspor Kepiting, PJ Bahtiar Kembali Tebar Ribuan Benih Kepiting di Kalukku

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Dalam rangka HUT ke 79 RI, PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama seluruh Forkopimda Sulbar kembali menebar benih kepiting di hutan bakau area Pangkalan Polairud Polda Sulbar, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Selasa 20 Agustus 2024.

PJ Bahtiar, penebaran kepiting ini merupakan ikhtiar menjadikan Sulbar sebagai provinsi pengekspor kepiting. Ribuan kepiting ini didatangkan dari Kabupaten Wajo oleh Pj Gubernur Bahtiar. Jika hal ini rutin dilakukan maka 2 hingga 3 tahun ke depan, Sulbar akan menjadi salah satu penghasil kepiting di Indonesia.

Untuk itu, PJ Bahtiar berkomitmen mengalokasikan anggaran dalam APBD,yang langsung berdampak ke masyarakat.Bukan hal yang tidak mungkin disebabkan Sulbar dengan panjang pantai 600 km lebih telah ditumbuhi mangrove 8.000 hektar.

BACA JUGA  DPRD Sulbar Dukung Pj Gubernur Bahtiar Perjuangkan APBD Pro Rakyat

Penebaran benih kepiting di area mangrove ini sudah dilakukan di beberapa titik di Mamuju. Hal ini diharapkan menjadi pemicu atau pendorong masyarakat secara alamiah untuk memperluas mangrove di sepanjang pesisir Sulbar.

“Mangrove bisa menjadi sebagai bisnis usaha tanpa melakukan tindakan pidana dan justru memperbaiki mangrove. Mangrove selain menurunkan emisi karbon, baik untuk wisata, tempat mengembangkan Kepiting. Ini sejarah bagi Sulbar yang tidak pernah dikenal sebagai penghasil kepiting,” kata Bahtiar.

Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar mengatakan dengan lahan mangrove di area pangkalan Polairud, selain bermanfaat untuk menahan ombak, juga dapat menjadi lokasi pengembangbiakan kepiting.

“Terima kasih kepada PJ Gubernur Sulbar dengan melepas benih kepiting. Ini baik untuk kita dan untuk masyarakat Sulbar,” kata Kapolda.

BACA JUGA  HUT RI, Pj Bahtiar akan Lepas Ribuan Kepiting di Mamuju, Upaya Me Merdekakan rakyat Sulbar dari Kemiskinan

Kapolda juga memerintahkan personil, khususnya Polairud untuk menjaga pengembangbiakan kepiting di area mangrove Pangkalan Polairud Polda Sulbar.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Barat

Perkuat APBD, Pj.Bahtiar dan DPRD Sulbar Bahas Tindaklanjut Arahan Presiden Soal Swasembada Pangan

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Pj Gubernur Provinsi Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin bersama Pimpinan DPRD Sulbar Amalia Fitri Aras, Munandar Wijaya, melakukan rapat internal, di Ruang Kerja Ketua DPRD Sulbar, Rabu (20/11/2024).

Turut hadir sejumlah anggota DPRD Sulbar, Plh Sekda Provinsi Sulbar Amujib, dan sejumlah Pimpinan OPD Pemprov Sulbar.

Pertemuan ini untuk melakukan silaturahmi guna memperkuat sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menjalankan agenda-agenda pemerintahan

“Mengelola pemerintahan itu tidak bisa sendiri-sendiri, kita perlu membangun budaya kerja bersama, dan pertemuan ini ada beberapa agenda kita bahas,” kata Bahtiar.

Selain itu membahas terkait agenda yang akan dituangkan ke dalam APBD 2025, termasuk mengenai perda pembentukan Dinas perikanan sebagai tindaklanjut arahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Raka Buming Raka terkait percepatan swasembada pangan.

BACA JUGA  Raih Penghargaan dari Kompas, PJ Bahtiar: Kolaborasi Jadi Kunci Terkendalinya Inflasi di Sulbar

Ketua DPRD Sulbar Amalia Fitri Aras berkomitmen mendukung program pemerintah pusat, dan bersinergi dengan pemda untuk mewujudkan ketahanan pangan di daerah.

“Rencana besok penyerahan. RAPBD 2025, kemudian memasuki pembahasan dan segera kita sahkan bersama,” ucap Amalia.

Adapun fokus anggaran 2025, atas petunjuk presiden, maka ketahanan pangan menjadi prioritas kedepan. Amalia juga memastikan sektor lain seperti pendidikan dan kesehatan menjadi fokus demi mewujudkan generasi emas. (*)

Continue Reading

Trending