Connect with us

Bapenda Makassar

Hadiri Sosialisasi Penyebarluasan Perda, Bapenda Makassar Ingatkan PBB Hingga Kemudahan Pakinta

Published

on

Kitasulsel–Makassar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar mensosialisasikan soal pajak daerah dan retribusi daerah. Kegiatan ini di gelar oleh DPRD Kota Makassar.

Kegiatan sosialisasi penyebarluasan peraturan daerah di gelar di Hotel Almadera, Sabtu (31/8/2024). Kegiatan ini di harapkan masyarakat paham dan patuh soal pajak daerah.

“Program Bapenda dalam hal Kebijakan pendapatan melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat untuk membayar pajak tepat waktu atau taat pajak. Tugas kami di bapenda adalah melakukan loncatan capaian target,” kata Kepala Bidang Pajak Daerah, Muhammad Ambar Sallatu.

Ambar sapaan akrabnya menjelaskan bahwa program Pemerintah Kota melalui Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto terus meminta agar memberi layanan terbaik ke masyarakat, termasuk upaya peningkatan pendapatan asli daerah.

BACA JUGA  Bappeda Diseminasi Penyusunan Data Stunting Berbasis Aplikasi

“Pak Wali berpesan bahwa performa Pemerintahan itu di lihat dari 2 faktor, pertama bagaimana startegi meningkatkan pendapatan asli daerah dan merapikan belanja agar belanja bisa memacu pendapatan,” ucapnya.

“Inilah yang mau kami berikan pemahaman untuk di internalisasi agar masyarakat sadar akan pajak dan ini adalah produk hukum yg harus di ikuti,” tambahnya.

Olehnya itu, kata Ambar masyarakat di minta tak khawatir. Digitalisasi pelayanan memudahkan masyarakat untuk taat dan patuh akan pajak daerah.

“Digitalisasi pajak, mempermudah pelayanan melalui aplikasi layanan PAKINTA. Nah ini bisa di pakai untuk membayar pajak untuk lebih mudah lagi,” bebernya

Terakhir dalam materinya, Muhammad Ambar Sallatu menyampaikan terima kasih atas kepatuhan dan wajib pajak dari warga Makassar.

BACA JUGA  APBD-P 2024 Makassar Terkoreksi Rp 800 Miliar

“Kami ucapkan terima kasih kepada warga karena telah membayar pajak tepat waktu dan tepat jumlah,” sebutnya.

Sementara itu, anggota DPRD Kota Makassar Irmawati Sila mengatakan bahwa pajak daerah merupakan kewajiban yang harus di penuhi. Pajak di sebut akan membangun daerah.

“Jadi kita berbicara pajak artinya ada kewajiban. Pajak ini Perda sama halnya dengan hotel yang kita tempati ini ada juga pajaknya,” kata Irmawati Sila.

Ia menjelaskan ada sejumlah jenis pajak yang di terapkan di masyarakat. Salah satunya menurut Irma yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yakni pajak bumi dan bangunan.

“Salah satunya PBB pajak bumi bangunan, ini juga hotel bahkan kena pajak, semua ada pajaknya, karen pajak itu membayar pajak dari kita sendiri dan untuk kita sendiri yang akan nikmati hasil pajak tersebut,” ucapnya. (*)

BACA JUGA  Bapenda dan Dispar Makassar Gelar FGD, PAD Makassar Naik Karena Event dan Kunjungan Wisata

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Bapenda Makassar

Kunjungi Bapenda Makassar, Bapenda Palu Kaget PAD Makassar Rp 1.5 Triliun

Published

on

Kitasulsel–Makassar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar menerima kunjungan dari Bapenda Kota Palu. Kunjungan dilakukan untuk melihat cara peningkatan PAD di Makassar yang di nilai berhasil.

“Tadi ada kunjungan dari Bapenda Palu di pimpin Sekban Bapenda Kota Palu bersama 5 pejabatnya.

Jadi ingin mengetahuia strategi Bapenda Kota Makassar dalam hal loncatan capaian PAD,” kata Kabid Pajak Daerah Bapenda Kota Makassar Muhammad Ambar Sallatu dalam keterangannya, Kamis 19 September 2024.

Memed sapaan akrabnya mengatakan Bapenda Palu datang ingin melihat cara Makassar berhasil meningkatan PAD yang bernilai triliunan. Ia di sebut ingin mencontoh Kota Makassar.

‘Tadi saya sampaikan sebagai Kabid Pajak daerah menyampaikan tahun 2023 capaian realisasi PAD tembus di angka Rp 1.5 T atas konsolidasi dan arah kepala Bapenda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra,” jelasnya.

BACA JUGA  APBD-P 2024 Makassar Terkoreksi Rp 800 Miliar

Menurutnya peningkatan PAD Makadsar terus terjadi berkat kerjasama semua pihak, termasuk breanding Kota Makan Enak.

“Ssaya menjelaskan terkait 3 hal yakni profil Kota Makassar dan branding kota makan enak. Program Bapenda dalam menjalankan capaian PAD

Dan program unggulan Pakinta,” ucapnya.

Sementara itu, Sekertaris Bapenda Kota Palu Abdul hafid menjelaskan kunjunganya untuk melihat proses capaian PAD Kota Makassar yang sangat tinggi. Ia kaget melihat PAD Kota Makassar bisa manrgetkan Rp 1,5 T.

“Sebenarnya giat kami upaya-upaya optimilasi pajak daerah di Kota Palu. Jadi beberapa jenis pajak yang sangat signifikan di Makassar sehingga benar tercapai loncakan tinggi yang hanya Rp 500 M kini sekarang bisa Rp 1.5 T,” katanya.

BACA JUGA  Kunjungi Bapenda Makassar, Bapenda Palu Kaget PAD Makassar Rp 1.5 Triliun

Olehny itu kata Hafid apa yang dia dapatkan di Bapenda Kota Makassar khususnya dalam pengelolaan wajib pajak bisa di terapkan di Kota Palu.

“Informasi yang di berikan sangat terbuka, jadi harus jadi contoh dan pola dan strategi Makassar. Terus terang saya tertarik dengan penjelasan memang cukup strategis yang harus di terapkan Kota Palu,” tutupnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.