Daerah
DPRD Wajo Gelar RDP Bahas Posisi PLT Kadis Pendidikan dan Pemuda Olahraga yang Telah Melewati Batas Waktu

Kitasulsel–Makassar Dewan perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) tepatnya Rabu, 25 September 2024, di ruang rapat pimpinan DPRD.
Rapat ini merupakan tindak lanjut dari aspirasi Pelita Hukum Independen (PHI) terkait posisi Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta PLT Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, yang telah menjabat lebih dari 2×3 bulan tanpa kepastian.

RDP dipimpin oleh Anggota DPRD Wajo, H. Risman Lukman, didampingi oleh Ambo Dalle, Andi Muhammad Akbar, dan Alif Kurniawan.
Rapat juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Wajo, Armayani, Plt Kepala BKPSD Syamsul Bahri, Sekretaris DPRD Wajo, Saenal Hayat, Kabag Legislasi dan Persidangan, Bayu Otomo Putra, serta perwakilan PHI.

Dalam rapat tersebut, H. Risman Lukman menekankan pentingnya meninjau kembali surat edaran terkait PLT, terutama agar tidak terjadi multitafsir.
Politisi PPP menyarankan agar pemerintah daerah memeriksa aturan lain yang relevan untuk memastikan kejelasan posisi hukum. DPRD Wajo juga menekankan bahwa keputusan strategis terkait pengangkatan PLT harus didukung dasar hukum yang kuat.
“DPRD juga mengingatkan pentingnya memperhatikan kebijakan strategis baik dalam hal program maupun anggaran, serta mengikuti hierarki perundang-undangan yang berlaku,” kata Risman Lukman.
Lebih lanjut, DPRD Wajo berharap agar pemerintah daerah lebih berhati-hati dalam mengambil kebijakan strategis dan melibatkan berbagai pihak, termasuk DPRD, dalam prosesnya. DPRD Wajo menyampaikan apresiasi kepada PHI yang terus memberikan masukan kepada DPRD dan Pemerintah.
“Kami berharap PHI tetap berperan sebagai pencerah dan mitra strategis, memberikan kontribusi hukum dan informasi demi kebaikan Kabupaten Wajo,” tutup Risman Lukman dalam closing statement-nya. (*)
Daerah
Sinergi Infrastruktur, Pemkab Pinrang dan PLN Bahas Perbaikan Jalan Bakaru

Kitasulsel–PINRANG Bupati Pinrang H.A. Irwan Hamid, S.Sos menerima audiensi dari pihak PT PLN Nusantara Power yang membawahi operasional Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Bakaru, Selasa (5/8/2025), bertempat di ruang rapat Bupati Pinrang.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membahas potensi sinergi antara Pemerintah Kabupaten Pinrang dan pihak PLN Nusantara Power dalam mendukung perbaikan dan rehabilitasi jalan yang menjadi akses utama ke PLTA Bakaru, sekaligus akses vital bagi masyarakat di empat desa yakni Ulusaddang, Salimbongan, Bakaru dan Basseang.

Dalam penyampaiannya, Bupati Irwan mengungkapkan harapannya agar PT PLN Nusantara Power membuka ruang kerja sama dan mekanisme berbagi pekerjaan (sharing) dalam perbaikan ruas jalan tersebut.
Menurutnya, kondisi jalan yang mengalami kerusakan cukup parah telah menghambat mobilitas masyarakat sekaligus kendaraan operasional PLTA Bakaru.

“Ini bukan semata-mata untuk kepentingan operasional PLTA, tetapi lebih dari itu, akses ini adalah nadi kehidupan warga di empat desa yang menggantungkan aktivitas sehari-hari pada jalan tersebut,” tegas Bupati Irwan.
Lebih lanjut, Bupati Irwan menyatakan kesiapan Pemerintah Kabupaten Pinrang untuk melakukan pembicaraan ke tingkat lebih tinggi di jajaran direksi PT PLN Nusantara Power jika diperlukan, guna memperkuat komitmen kolaborasi yang saling menguntungkan, utamanya bagi masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, pihak PT PLN Nusantara Power menyambut baik ajakan kerja sama tersebut dan mengungkapkan kesiapannya untuk berbagi peran dalam perbaikan jalan.
Pihak PLN juga mengakui bahwa saat ini institusinya tengah menghadapi tantangan keterbatasan anggaran, menyusul kebijakan efisiensi belanja sebagaimana yang tertuang dalam Instruksi Presiden.
Meski demikian, pihak PT PLN Nusantara Power memastikan bahwa anggaran perbaikan jalan sebenarnya telah dialokasikan tahun ini.
Namun, karena adanya kejadian longsor cukup parah di beberapa titik ruas jalan, sebagian besar anggaran dialihkan untuk penguatan tebing guna mencegah bencana susulan yang dapat mengganggu operasional PLTA.
Pihak PLN pun berkomitmen akan melakukan survei lanjutan guna mengkaji ulang kebutuhan anggaran perbaikan jalan, dan menyampaikan pentingnya koordinasi lanjutan bersama Pemerintah Kabupaten Pinrang dalam pembagian peran pekerjaan tersebut.
Bupati Irwan berharap melalui komunikasi yang intensif dan kolaborasi yang terbangun, persoalan infrastruktur ini dapat segera ditangani secara bertahap demi kepentingan bersama, terutama masyarakat yang bergantung pada akses jalan tersebut untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics11 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login