Connect with us

NEWS

Benteng Kupa FC Menang pada Laga Perdana Liga Mulia Ramadhan 2025 Kota Makassar

Published

on

Kitasulsel—Makassar – Sebanyak 14 tim berpartisipasi dalam Liga Mulia Ramadhan 2025 di Kota Makassar, termasuk Benteng Kupa FC yang merupakan tim binaan Ismail Manda, pemilik Properti Benteng Kupa Group. Benteng Kupa FC tergabung dalam D, menjalani laga perdana melawan Bontonompo Jaya di Lapangan Sultan Hasanuddin Makassar Senin, (10/03/ 2025)

Pada pertandingan ini, Benteng Kupa FC sempat tertinggal lebih dahulu setelah kebobolan di menit ke-10, Gol tercipta melalui Ago. Bontonompo Jaya Unggul 1-0. Namun, meskipun tertinggal 1-0, Benteng Kupa FC langsung meningkatkan tempo permainan dan menciptakan beberapa peluang. Pada menit ke-20, Benteng Kupa berhasil menyamakan kedudukan lewat gol dari Sawir. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

BACA JUGA  Legislator Sulsel Fatma Terima Keluhan Soal Beasiswa dan Dana Hibah ke Masjid

Memasuki babak kedua, Benteng Kupa FC berhasil membalikkan keadaan. Pada menit ke-70, Wihidin mencetak gol yang membawa Benteng Kupa FC unggul 2-1. Kedudukan ini bertahan hingga pertandingan usai.

Dengan kemenangan ini, Benteng Kupa FC mengumpulkan 3 poin dan sementara memimpin klasemen Grup D.

Manajer Benteng Kupa FC, Muh Fauzi Sandrela, mengungkapkan rasa optimisnya atas permainan tim, “Melihat semangat dan performa tim kami, meskipun sempat tertinggal, kami berhasil membalikkan keadaan. Kami yakin dapat melaju ke babak selanjutnya,” ujar Fauzi

Pada pertandingan berikutnya, Benteng Kupa FC akan menghadapi RMC Barru FC.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

NEWS

Program Makan Bergizi Gratis Perkuat SDM Menuju Indonesia Emas 2045!

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi perhatian utama Pemerintah Republik Indonesia sebagai salah satu investasi terbesar dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

DPR bersama Badan Gizi Nasional (BGN) berkomitmen untuk terus memperluas program MBG ke semua daerah di Indonesia.

Hal ini sejalan dengan arahan presiden Prabowo Subianto pada Rapat Terbatas di Istana Merdeka, 17 Januari 2025 yang menegaskan bahwa MBG merupakan program strategis untuk membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing global.

Sosialisasi dengan mengangkat tema bersama mewujudkan generasi sehat Indonesia ini bertempat di Vann in Sky, Makassar, pada Senin, 28 Juli 2025.

Program MBG merupakan langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan penguatan gizi.

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RI Ashabul Kahfi, Dosen UIN Alauddin Makassar Syamsul Qomar, Auditor Inspektorat Utama BGN Cholidin, Tenaga Ahli di Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional (BGN) Anyelir Puspa Kemala (Online).

BACA JUGA  Panitia Musda JMSI Sulsel Buka Pendaftaran Calon Ketua

Anggota Komisi IX DPR RI Ashabul Kahfi menyampaikan apresiasi terhadap program MBG yang tidak hanya meningkatkan gizi anak-anak Indonesia, tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.

“Pekerja yang direkrut untuk dapur adalah warga sekitar, dan seluruh bahan baku dipasok dari daerah sekitar SPPG. Ini memberikan efek ekonomi berganda.

Mari kita bersama-sama membantu agar program ini berlanjut dan seluruh masyarakat merasakan manfaatnya. Program ini adalah langkah nyata menyongsong Generasi Emas 2045,” terang Ashabul Kahfi.

Kemudian, Auditor Inspektorat Badan Gizi Nasional Choliddin menyampaikan perkembangan pelaksanaan Sentra Penyediaan Pangan dan Gizi (SPPG) di Kota Makassar.

Ia juga menjelaskan bahwa seluruh dapur SPPG dijalankan dengan mengacu pada empat standar utama BGN yaitu kecukupan kalori, komposisi kandungan gizi seimbang, penerapan standar higienis, dan standar keamanan dalam proses penyelenggaraan MBG.

BACA JUGA  Usai Bunuh Istri, Pria di Sinjai Tewas Gantung Diri

Senada, Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi Badan Gizi Nasional Anyelir Puspa Kemala yang hadir melalui zoom memaparkan misi Program MBG yang tidak hanya memberikan makanan bergizi, tetapi juga meningkatkan literasi gizi keluarga dan anak serta membentuk budaya makan sehat sejak dini.

“Gaya makan terbentuk sejak dini. Anak yang terbiasa makan sehat akan tumbuh dengan otak yang berkembang pesat, lebih cerdas, dan mandiri memilih makanan.

Edukasi gizi harus dimulai dari rumah, dengan keterlibatan aktif orang tua dalam menyiapkan dan memberi teladan makan sehat,” jelas Anyelir.

Ia juga menambahkan bahwa program MBG memiliki potensi dampak ekonomi positif, karena melibatkan petani dan UMKM pangan lokal sebagai pemasok bahan makanan segar dan sehat, sehingga dapat menumbuhkan ekonomi daerah.

BACA JUGA  Ribuan Mahasiswa, Aktivis Hingga Masyarakat Turun ke Jalan: Darurat Demokrasi

Sementara itu, Dosen UIN Alauddin Makassar Syamsul Qamar menilai program MBG sebagai terobosan baru yang mulia dan visioner.

“Ini bukan sekadar memberi makan, tetapi memberi harapan. Harapan bahwa setiap anak Indonesia memiliki kesempatan tumbuh sehat dan cerdas. Saya berharap program ini terus berlanjut dan semakin banyak dapur atau SPPG berdiri di Makassar, sehingga para penerima manfaat dapat terjangkau secara maksimal,” jelasnya.

Dengan sinergi pemerintah, akademisi, masyarakat, dan pelaku usaha lokal, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan menjadi pondasi kuat dalam mencetak generasi emas Indonesia 2045.

Pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung keberlanjutan program ini melalui partisipasi aktif, mulai dari penyediaan bahan pangan lokal hingga pengawasan pelaksanaan di lapangan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel