Connect with us

Luwu Timur

Pj Kepala Desa Resmi Terima SK, Bupati Irwan Harapkan Sinergi dan Inovasi

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menyerahkan secara simbolis Surat Keputusan (SK) pengangkatan Penjabat (Pj) Kepala Desa di ruang rapat Kantor Bupati, Senin (10/03/2025).

H. Irwan Bachri Syam menekankan pentingnya peran Pj. Kepala Desa dalam menjaga kontinuitas pemerintahan desa dan pelayanan kepada masyarakat.

Beliau berharap para penjabat yang ditunjuk dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, profesionalisme, dan integritas tinggi.

“Penjabat Kepala Desa harus mampu menjadi teladan bagi masyarakat, menjaga transparansi, serta mendorong partisipasi aktif warga dalam pembangunan desa.

Selain itu, penting untuk memastikan program-program prioritas desa dapat berjalan sesuai rencana demi kesejahteraan bersama,” ujar Bupati Irwan.

“Mari kita bekerja sama, bergandengan tangan, dan terus berinovasi untuk kemajuan Luwu Timur,” tutup Bupati Luwu Timur.

BACA JUGA  Kunker Ketua IAD Harap Kesejahteraan Anggota Keluarga Dan Masyarakat

Berikut 25 Pj. Kepala Desa yang menerima SK dari Bupati Luwu Timur :

Kecamatan Burau :

1. Burau Pantai, Amir Sade menggantikan Suriadi, SH.

2. Mabonta, Arendra menggantikan Olsiviana, SP.

Kecamatan Wotu :

1. Pepuro Barat, Arjuna S.An. menggantikan Mashalim, S.Sos.

2. Lera, Drs. Ramli menggantikan Hasis Dawi, S.Sos. M.Si.

3. Balo-Balo, Jus’ang menggantikan Jamilin.

4. Arolipu, Damang menggantikan Safruddin Mustafa, S.Hut.

Kecamatan Tomoni :

1. Bayondo, Irwan menggantikan Catur Dyan Sintawati, SE. MM.

2. Beringin Jaya, Marthen menggantikan Tara Oedy Melati, S.STP.

3. Tadulako, Ardius menggantikan Perdi, S.An.

Kecamatan Tomoni Timur :

1. Cendana Hitam Timur, Duma, S.Pd menggantikan Rini Gustini Rusly, S.Sos. MM.

BACA JUGA  PDPM Lutim Resmi Dikukuhkan, Bupati Harap Bisa Bersinergi dengan Pemda

2. Cendana Hitam, Tamrin Wahyudi, ST. menggantikan Marsuki, S.Ag.

3. Kertoraharjo, Febri Ramadhany, S.STP menggantikan I Wayan Darmayasa, S.Pd.

Kecamatan Mangkutana :

1. Manggala, Ahmad, S.An. menggantikan Alfredi Boro.

2. Wonorejo Timur, Darmawati, SE. menggantikan Zulkifli Adi Saputra, ST.

3. Wonorejo, Syamsuddin Losong menggantikan Samuel Nasarani, S.IP.

Kecamatan Kalaena :

1. Pertasi Kencana, Burhanuddin, SH. menggantikan Sumangerukka, SP.

Kecamatan Angkona :

1. Lamaeto, Hasaruddin menggantikan Masfuddin, SE.

Kecamatan Malili :

1. Balantang, Mas’ang, S.Pd. menggantikan Nasir, SP. M.Si.

2. Baruga, Irfan, S.An menggantikan Yudi Burhan.

3. Lakawali Pantai, Daryono, SE. MM. menggantikan Muhammad Isnaen, SH.

4. Pasi-Pasi, Sopyan Ibnu Hasim, SE. menggantikan Rakhsan R. S.Sos.

BACA JUGA  Luwu Timur Akan Punya Layanan Paspor Sendiri, Ini Komitmen Bupati Irwan

5. Ussu, Rahmawati, SKM. menggantikan Afdal Anas, SKM.

6. Wewangriu, Nasir menggantikan Ariani Asaad, SS.

Kecamatan Wasuponda :

1. Ledu-Ledu, Marthen Rindas, S.Sos. menggantikan Hernawati, A.md.

Kecamatan Nuha :

1. Sorowako, Husni Andi Nasir menggantikan Hariyadi Hamid, S.STP. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Pemkab Luwu Timur Perkuat Tata Kelola Pajak Daerah Lewat Capacity Building PBJT di Puskesmas

Published

on

Kitasulsel–LuwuTimur Dalam upaya memperkuat tata kelola pajak daerah serta mendorong digitalisasi layanan keuangan Pemerintah, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menyelenggarakan Capacity Building Pelaksanaan Teknis Sistem Pelaporan dan Pembayaran PBJT Makanan/Minuman bagi seluruh Bendahara Penerima dan Pengeluaran pada Puskesmas se-Kabupaten Luwu Timur.

Kegiatan tersebut digelar di Aula Kantor Bapenda Luwu Timur, Rabu (10/12/2025), dan sekaligus dirangkaikan dengan rekonsiliasi laporan Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Acara ini juga merupakan tindak lanjut implementasi Peraturan Bupati Luwu Timur Nomor 26 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Pajak Daerah, yang mengatur standar tata kelola pajak berbasis sistem digital dan transparan.

Capacity Building dibuka secara resmi oleh Sekretaris Bapenda Luwu Timur, Hasbiyanto Baharuddin, didampingi pemateri Kasubid Penyuluhan Keberatan dan Regulasi Pendapatan Daerah, Rannu Lusinup Siampa, serta moderator Penelaah Teknis Kebijakan Bapenda, Muh. Fauzan.

BACA JUGA  Luwu Timur Siap Perkuat Program Gizi, Wakil Bupati Hadiri Lokakarya se-Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Hasbiyanto menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi bendahara guna meminimalisir kesalahan pelaporan yang selama ini masih kerap ditemukan.

“Saya berharap para peserta dapat mengikuti materi dengan baik dan langsung menerapkannya dalam operasional harian, sehingga tercipta tata kelola keuangan daerah yang lebih baik dan modern,” ujar Hasbiyanto.

Dorong Pembayaran Pajak Non-Tunai

Fokus utama kegiatan ini adalah penerapan pembayaran Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) makanan/minuman secara non-tunai melalui kanal QRIS pada seluruh Puskesmas di Kabupaten Luwu Timur.

Peserta diberikan penjelasan teknis terkait alur transaksi digital, mulai dari pemindaian kode QR, validasi pembayaran, hingga mekanisme pencetakan bukti bayar sebagai dokumen pelaporan bendahara.

BACA JUGA  Jalan Sehat Meriahkan HUT ke-54 KORPRI di Luwu Timur

Pemateri, Rannu Lusinup Siampa, menegaskan bahwa penggunaan layanan digital tidak hanya mempercepat proses transaksi, tetapi juga meningkatkan akurasi laporan pajak daerah.

“Semua pembayaran pajak daerah kini dilakukan secara non-tunai melalui kanal QRIS. Selain itu, pembayaran PBJT makanan dan/atau minuman wajib diselesaikan paling lambat 30 hari setelah pajak terutang,” jelas Rannu.

Komitmen Penguatan PAD dan Transformasi Digital

Melalui kegiatan ini, Pemkab Luwu Timur menegaskan komitmennya dalam mendorong transformasi digital di sektor pengelolaan pajak daerah, sejalan dengan kebijakan nasional mengenai perluasan transaksi non-tunai dalam pemerintahan.

Bapenda berharap, peningkatan pemahaman para bendahara Puskesmas terkait pelaporan dan pembayaran PBJT akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pengelolaan PAD yang akurat, transparan, dan berkelanjutan.

BACA JUGA  Tingkatkan Mutu Pendidikan, Bupati Luwu Timur Tekan MoU dengan UMB Palapo
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel