Connect with us

Kabupaten Sidrap

Sidrap Peringati Harkitnas ke 117 Komitmen Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat

Published

on

KITASULSEL.COM, SIDRAP — Mengusung tema “Komitmen Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat“, peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 tingkat Kabupaten Sidrap berjalan khidmat di Lapangan Kompleks SKPD, Kelurahan Batu Lappa, Kecamatan Watang Pulu, Senin (20/5/2025) pagi.

Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, bertindak selaku inspektur upacara, dan membacakan sambutan seragam Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Viada Hafid. Upacara ini diikuti oleh ASN, TNI, Polri, pimpinan OPD, para camat, dan pejabat eselon di lingkungan Pemkab Sidrap.

Turut hadir, Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse, Dandim 1420/Sidrap Letkol Awaloeddin, Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong, perwakilan Kejari Sidrap Muslimin Lagalung, Hakim Pengadilan Negeri Sidrap Fuadil Umam, S.H., serta perwakilan Kemenag Sidrap H. Muhammad Syairing.

BACA JUGA  Pj Bupati Sidrap Pantau Harga di Pasar Sentral Pangkajene Jelang Tahun Baru 2024/2025

Bupati Syaharuddin menyampaikan, 20 Mei bukan sekadar tanggal dalam kalender, tapi momentum membangkitkan semangat persatuan, keberanian, dan kesadaran nasional.

“Kebangkitan itu bukanlah sebuah peristiwa yang selesai dalam satu masa. Kebangkitan adalah ikhtiar yang terus hidup,” ujarnya.

Ia menambahkan, tantangan masa kini lebih kompleks: disrupsi teknologi, krisis global, polarisasi dunia, dan kedaulatan digital.

“Kita hidup di zaman ketika batas-batas geografis semakin kabur, dan peradaban bergerak dalam kecepatan yang tak lagi ditentukan oleh jarak, melainkan oleh kemampuan untuk beradaptasi dan memimpin perubahan,” jelasnya.

Syaharuddin juga menyampaikan, momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional menjadi saat yang tepat untuk meneguhkan kembali arah perjalanan bangsa.

“Dan dalam semangat itu, pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai kompas utama Kebangkitan Nasional. Delapan misi besar, untuk menghadirkan perubahan yang benar-benar terasa di tengah kehidupan rakyat,” jelasnya.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Tegaskan Integritas Saat Tandatangani SK 41 Calon PPPK

Lebih jauh Syaharuddin mengutarakan, pada 150 hari pertama Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran dan Kabinet Merah Putih, pemerintah mulai menjalankan langkah-langkah yang berfokus pada kebutuhan paling mendasar masyarakat, yakni hal-hal yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.

“Karena kami percaya, kebangkitan yang besar itu justru dibangun dari fondasi-fondasi yang sederhana. Dari kehidupan yang tenang, perut yang kenyang, dan hati yang lapang,” ucapnya.

Berbagai langkah strategis telah dijalankan pemerintah sebagai wujud nyata kebangkitan nasional yang berpihak pada rakyat di antaranya Program Makan Bergizi Gratis, layanan pemeriksaan gratis yang terintegrasi secara digital.

Selanjutnya untuk memperkuat kemandirian ekonomi nasional, dibentuk Danantara Investment Agency, mendorong pelatihan vokasi dan penguatan talenta digital, pendirian AI Centre of Excellence di Papua, serta perlindungan terhadap generasi penerus juga diperkuat melalui penerbitan PP TUNAS.

BACA JUGA  Wabup Nurkanaah Pantau Kerja Bakti ASN di Kompleks SKPD

Kabupaten Sidrap

Wabup Sidrap Pimpin Rakor Penurunan Stunting, Minta Intervensi Sejak Dini

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Wakil Bupati Sidenreng Rappang, Nurkanaah, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting di Kantor Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Rabu (20/8/2025).

Didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Syahrul Mubarak, Nurkanaah menekankan pentingnya intervensi sejak dini untuk menekan angka stunting di Sidrap.

“Saya tekankan pentingnya intervensi sejak dini, mulai dari pemenuhan gizi ibu hamil, pemberian ASI eksklusif, pemantauan tumbuh kembang anak balita, hingga elemen masyarakat yang berkategori tidak mampu,” ucapnya.

Lebih jauh Nurkanaah menyampaikan, penanganan stunting membutuhkan kolaborasi lintas sektor. “Stunting bukan hanya persoalan gizi, tetapi juga dipengaruhi pola asuh, sanitasi, dan akses layanan kesehatan,” urainya.

Ia juga mengingatkan penyuluh KB untuk memperkuat kerja sama dengan tim pendamping keluarga. “Kesuksesan program kita ada pada pendamping keluarga ini,” jelasnya di hadapan para kepala UPT kecamatan dan penyuluh KB yang mengikuti rakor.

BACA JUGA  MTS Sidrap 2025 Digelar di Pesisir Danau, Usung Target 1 Juta Ton Gabah

Nurkanaah menyebut Kabupaten Sidrap saat ini berada di urutan kedua terendah angka stunting setelah Kabupaten Gowa.

“Semoga ini menjadi penyemangat untuk teman-teman yang berada di ujung tombak dalam menekan angka stunting di Kabupaten Sidrap,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Syahrul Mubarak, melaporkan pihaknya telah membentuk 741 tim pendamping keluarga yang tersebar di seluruh kecamatan, kelurahan, dan desa di Sidrap.

“Harapan kita rakor ini dapat menyatukan langkah seluruh pemangku kepentingan dalam mencapai target penurunan angka stunting sesuai arahan pemerintah pusat,” pungkas Syahrul. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel