Connect with us

Kabupaten Sidrap

Bupati Syaharuddin Paparkan Strategi Digitalisasi Pemkab Sidrap di Forum TPID dan TP2DD Sulsel

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR   Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Syaharuddin Alrif, memaparkan strategi digitalisasi yang dijalankan Sidrap pada ajang High Level Meeting (HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (28/5/2025) di Ruang Pola Kantor Gubernur, Makassar.

Dalam forum yang dipimpin Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi itu, Bupati Syaharuddin menyampaikan, Pemkab Sidrap berkomitmen mempercepat transformasi digital khususnya dalam layanan pembayaran pajak dan retribusi daerah.

“Prinsip utama digitalisasi adalah memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat, agar pembayaran pajak dan retribusi daerah bisa dilakukan secara aman, dan transparan,” ujar Syaharuddin.

Ia selanjutnya mengutarakan, kunci sukses Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) terletak pada tiga hal, komitmen yang kuat dari pimpinan melalui regulasi dan kebijakan, koordinasi antar pemangku kepentingan seperti Bank Indonesia dan Bank Sulselbar, serta peningkatan kompetensi sumber daya pengelola pendapatan daerah.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Pimpin Penataan Ulang Taman Usman Isa

Sebagai wujud nyata ETPD, sambung Syaharuddin, Pemkab Sidrap telah membangun kolaborasi dengan Bank Sulselbar dalam mengembangkan inovasi transaksi pembayaran seperti penggunaan QRIS, virtual account, mobile banking, dan dompet digital.

“Seluruh transaksi yang bersumber dari APBD juga telah dilakukan secara elektronik melalui mekanisme pembayaran langsung ke rekening OPD atau pihak penerima terkait,” terangnya.

Ditambahkannya, berbagai inovasi telah diterapkan oleh Pemkab Sidrap untuk mendorong digitalisasi, antara lain penggunaan aplikasi Pos PBB, e-BPHTB, SIMPAD (Sistem Informasi Manajemen Pendapatan Daerah), serta penyediaan QRIS untuk seluruh jenis pajak dan retribusi.

“Digitalisasi telah menyentuh berbagai sektor layanan, di antaranya retribusi persampahan, pasar, pelayanan rumah sakit dan puskesmas, hingga parkir. Pemkab Sidrap aktif melakukan rapat koordinasi TP2DD, melakukan perjanjian kerja sama optimalisasi pajak dan retribusi, melakukan literasi dan edukasi kepada masyarakat,” urai Syaharuddin.

Ia lalu mengungkap, sebagai bukti nyata atas keseriusan dalam transformasi digital, Kabupaten Sidrap berhasil meraih predikat Championship P2DD (Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah).

BACA JUGA  Sidrap Matangkan Verifikasi Program Kabupaten Sehat 2023-2024

“Selain itu, dalam Musrenbang Provinsi lalu diumumkan penerimaan pajak tertinggi di Sulsel pada periode Januari hingga April 2025 ada di Kabupaten Sidrap,” lontar Syaharuddin.

Sementara terkait upaya penanganan inflasi, Syaharuddin mengatakan Pemkab Sidrap terus memperkuat ketahanan pangan melalui pengembangan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Ia juga berharap dukungan dari pemerintah provinsi serta sinergi antardaerah untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas pasokan komoditas strategis.

High Level Meeting TPID dan TP2DD tersebut diinisiasi oleh Bank Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan mengangkat tema “Upaya Pengendalian Inflasi Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Adha dan Strategi Mendorong Pertumbuhan Ekonomi serta Peningkatan PAD melalui Digitalisasi Transaksi Pembayaran di Sulawesi Selatan”.

Kegiatan dihadiri unsur Forkopimda Sulsel, perwakilan Bank Indonesia, serta para bupati dan walikota, se-Sulsel. Turut hadir, Kepala BKAD Sidrap, Sahabuddin, Plt. Kepala Bapenda Sidrap, Rohady Ramadhan, Kabag Perekonomian, Rimba Najamuddin, serta jajaran TPID Sidrap.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Terima Audiensi HIPSI, Dorong Kemitraan Pers-Pemerintah

Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi saat membuka acara mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap dinamika inflasi. Ia menekankan agar TPID di daerah tidak terlena dengan angka inflasi yang tampak menurun.

“Jangan sampai kita terkecoh oleh data yang tampak menurun, sementara ada tren lain yang harus diwaspadai. Kita harus aware terhadap indikator yang lebih mendalam,” ujar Fatmawati.

Lebih jauh, Famawati menyoroti potensi komoditas unggulan Sulawesi Selatan yang perlu didukung dengan inisiatif digitalisasi untuk memperkuat ketahanan ekonomi dan sosial di daerah.

“Kami meminta kepada para ASN untuk menjadi penggerak transformasi digital, memanfaatkan berbagai model bisnis digitalisasi untuk pembayaran, serta memilih sistem informasi yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing daerah,” tandasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Pendidikan Unggul Kunci Sidrap Maju dan Sejahtera

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Pendidikan unggul menjadi kunci untuk mewujudkan Sidrap yang maju dan sejahtera. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah, pada penutupan masa orientasi siswa SMP Negeri 1 Panca Rijang, Rabu (16/7/2025).

Nurkanaah menjelaskan, pendidikan yang berkualitas akan melahirkan generasi muda unggul yang menjadi penopang Sidrap menuju daerah yang maju dan sejahtera.

“Insya Allah, dengan pendidikan yang baik, Sidrap akan mendapatkan generasi muda yang unggul,” kata Nurkanaah.

Untuk itu, ia mengimbau semua pihak agar berperan aktif mendukung proses pendidikan di sekolah maupun di lingkungan keluarga.

“Terkhusus kepada siswa, selalu rajin belajar, patuh kepada orang tua dan guru, serta menjaga semangat untuk meraih cita-cita,” pesannya.

BACA JUGA  Bupati dan Wakil Bupati Sidrap Lepas Ribuan Peserta Ajang Sidrap Run 2025

Kunjungan Wakil Bupati Nurkanaah disambut hangat oleh kepala sekolah, guru, dan para siswa. Terlebih karena Ketua PGRI Kabupaten Sidrap itu merupakan alumni sekolah tersebut.

Selain memberikan pesan motivasi, Wakil Bupati juga berdialog dengan para guru mengenai kondisi pendidikan di sekolah tersebut. (*?

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel