Connect with us

Kabupaten Sidrap

Bupati Sidrap Jalani Tahap Verval Penghargaan Dwija Praja Nugraha, Komitmen Pendidikan Jadi Sorotan PGRI

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Syaharuddin Alrif, mengikuti proses verifikasi dan validasi (verval) sebagai tahapan penting penilaian Penghargaan Dwija Praja Nugraha, Jumat (14/11/2025). Tahap ini dilakukan langsung oleh Tim Pengurus PGRI Pusat di Ruang Kerja Bupati Sidrap.

Penghargaan Dwija Praja Nugraha merupakan penghargaan tertinggi PGRI yang diberikan kepada kepala daerah dengan komitmen besar terhadap pembangunan pendidikan. Verval menjadi penentu sebelum penetapan final penerima penghargaan.

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati sekaligus Ketua PGRI Sidrap Nurkanaah, Sekretaris Daerah Andi Rahmat Saleh, perwakilan PGRI Pusat Dudi Wahyudi, Sekretaris PGRI Sulsel Dr. Abdi, serta sejumlah pejabat daerah dan perwakilan murid dari berbagai sekolah.

PGRI: Bupati Layak Menerima Penghargaan Tertinggi Dunia Pendidikan

BACA JUGA  Bupati Sidrap Hadiri Penyembelihan Sapi Kurban Bantuan Presiden Prabowo

Perwakilan PGRI Pusat, Dudi Wahyudi, menegaskan bahwa tahap verval dilakukan untuk memastikan penilaian objektif terhadap komitmen Bupati Sidrap di bidang pendidikan.

“Kami hadir di sini karena memang memenuhi kewajiban untuk memastikan bahwa Bapak Bupati benar-benar menjadi sosok yang layak mendapatkan Dwija Praja Nugraha sebagai penghargaan tertinggi dunia pendidikan,” ujarnya.

Dudi menambahkan bahwa penyerahan penghargaan dijadwalkan pada Sabtu, 29 November, di Mahaka Square Britama, Jakarta Utara.

PGRI Sulsel Nilai Konsistensi Pemkab Sidrap dalam Peningkatan Pendidikan

Sekretaris PGRI Sulawesi Selatan, Dr. Abdi, mengungkapkan bahwa proses penilaian terhadap Sidrap telah dilakukan sejak tingkat provinsi. Menurutnya, kepemimpinan Syaharuddin dan Wakil Bupati Nurkanaah menunjukkan perubahan signifikan.

BACA JUGA  Sound System Sidrap(S3)Gelar Silaturahmi,Ketua S3:Wujud Kebersamaan dan Perkuat Solidaritas

“Rangkaian dari provinsi sudah kami lakukan sejak Bapak Bupati menjabat. Kami memantau peningkatan SDM dan mutu pendidikan di Sidrap,” jelasnya.

Dr. Abdi juga memberi apresiasi terhadap dukungan Pemkab Sidrap terhadap kegiatan organisasi guru. Salah satunya adalah terpilihnya Sidrap sebagai tuan rumah Porseni PGRI tahun 2026, sebuah bukti kuat bahwa daerah ini dinilai mampu mengelola kegiatan pendidikan berskala besar.

Bupati Syaharuddin: Kami Ingin Sidrap Menjadi Kota Pendidikan

Bupati Syaharuddin Alrif menyampaikan terima kasih atas proses penilaian oleh PGRI dan menegaskan komitmen pemerintah daerah terhadap sektor pendidikan.

“Insya Allah proses ini membawa manfaat dan berkah bagi masyarakat Sidenreng Rappang,” ungkapnya.

Selama sembilan bulan memimpin bersama Wakil Bupati Nurkanaah, berbagai program telah digulirkan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Mulai dari penguatan kualitas guru dan kepala sekolah, peningkatan fasilitas belajar, hingga menciptakan ruang kolaborasi bersama PGRI.

BACA JUGA  Bupati Syaharuddin Jemput Langsung Jemaah Sidrap di Asrama Haji Sudiang

“PGRI Kabupaten Sidrap sangat aktif. Guru-guru dan kepala sekolah kembali bersemangat karena kekompakan antara pemerintah daerah dan PGRI,” kata Bupati.

Syaharuddin pun menutup penyampaiannya dengan visi besar untuk Sidrap:

“Pokoknya saya mau bawa Sidrap menjadi kota pendidikan di Sulawesi Selatan.”

Sidrap Makin Dekat dengan Penghargaan Nasional

Dengan rampungnya tahap verval ini, Sidrap semakin selangkah lagi meraih Penghargaan Dwija Praja Nugraha, prestasi prestisius yang mempertegas komitmen pemerintah daerah dalam membangun sektor pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan berkelanjutan.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

BUPATI SIDRAP SYAHARUDDIN ALRIF TERIMA KUNJUNGAN IRJEN KEMENTERIAN TRANSMIGRASI BAHAS PENGEMBANGAN KAWASAN TRANSMIGRASI

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Syaharuddin Alrif, menerima kunjungan Inspektur Jenderal Kementerian Transmigrasi, Yusep Fatria, di ruang kerjanya lantai III Kantor Bupati, Kelurahan Batu Lappa, Kecamatan Watang Pulu, Jumat (14/11/2025).

Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam penguatan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten dan Kementerian Transmigrasi terkait program pengembangan kawasan transmigrasi di Sidrap.

Turut hadir mendampingi Irjen Yusep, Inspektur I Imam Yunarto dan Sekretaris Inspektur I Ditjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Rajumber Prihatin. Sementara dari Pemkab Sidrap hadir Wakil Bupati Nurkanaah, Sekda Andi Rahmat Saleh, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Siara Barang, serta jajaran OPD terkait termasuk Plt Kadis Koperasi, UKM, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Adli Lukman.

Bupati Syaharuddin: Transmigrasi Mengubah Kawasan Tidak Produktif Menjadi Daerah Subur

BACA JUGA  Rakor MUI Baranti, Bupati Sidrap Ajak Warga Makmurkan Masjid

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Syaharuddin menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat dan menjelaskan berbagai perkembangan positif program transmigrasi di Sidrap.

“Transmigrasi di Sidrap menjadi pertumbuhan kawasan baru. Tadinya kawasan tidak terlalu produktif, kini berubah menjadi daerah subur dan berkembang,” ujar Bupati.

Ia juga mengungkapkan bahwa sejak sebelum dilantik, dirinya telah meninjau langsung lokasi transmigrasi serta mendengar aspirasi warga. Setelah menjabat, Pemkab Sidrap menyalurkan dukungan dana Rp3,5 miliar untuk menyelesaikan berbagai keluhan masyarakat di kawasan tersebut.

Bupati menegaskan bahwa ia mengawasi langsung proses pembangunan, tidak hanya menerima laporan dari dinas terkait. Ia memastikan seluruh pembangunan fisik seperti jalan, rumah, drainase, dan jembatan berjalan sesuai kebutuhan masyarakat.

“Yang tadinya hutan sudah berubah menjadi jalan, yang tadinya sungai sudah selesai jembatannya. Semua sudah selesai. Saya senang sekali karena warga di situ gembira,” tuturnya.

BACA JUGA  Peringatan Maulid di Lautang Benteng, Bupati dan Wabup Sidrap Hadir Bersama Warga

Selain itu, Pemkab Sidrap juga menyiapkan tim pengawas khusus dan melibatkan warga dalam pengawasan progres pembangunan, termasuk pengembangan tanaman produktif yang mendukung perekonomian lokal.

Irjen Yusep Fatria: Transmigrasi Bukan Lagi Sekadar Pemindahan Penduduk

Irjen Kementerian Transmigrasi Yusep Fatria menegaskan bahwa Sidrap merupakan salah satu daerah yang mendapat perhatian khusus dari kementerian. Ia menjelaskan bahwa konsep transmigrasi modern telah berubah dan kini lebih menekankan pembangunan kawasan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.

“Potensinya bukan hanya memindahkan penduduk, tapi memindahkan peradaban. Kita membangun kawasan, membangun produktivitas, dan meningkatkan ekonomi,” jelas Yusep.

Ia menekankan pentingnya memastikan seluruh program bersifat operasional dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Pembangunan infrastruktur seperti jalan dan drainase menjadi faktor kunci dalam menggerakkan perekonomian kawasan transmigrasi.

BACA JUGA  Sound System Sidrap(S3)Gelar Silaturahmi,Ketua S3:Wujud Kebersamaan dan Perkuat Solidaritas

“Program ini harus betul-betul untuk masyarakat. Kita bangun jalan, drainase, itu semua untuk kemajuan ekonomi dan akan berdampak besar,” tegasnya.

Perkuat Kolaborasi untuk Ekonomi Lokal

Pertemuan ini ditutup dengan komitmen bersama antara Pemkab Sidrap dan Kementerian Transmigrasi untuk memperkuat sinergi dalam pengembangan kawasan transmigrasi yang berkelanjutan dan berorientasi pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Dengan berbagai capaian pembangunan yang telah terealisasi, Sidrap diharapkan menjadi salah satu model kawasan transmigrasi modern yang berhasil mengubah wilayah kurang produktif menjadi pusat pengembangan ekonomi baru di Sulawesi Selatan.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel