Connect with us

Oknum Anggota DPRD Sidrap Ditangkap,Diduga Terkait Narkoba

Published

on

Kitasulsel,SIDRAP — Kasus penyalahgunaan narkotika kembali melibatkan orang penting di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Kali ini, salah seorang anggota DPRD Sidrap dikabarkan ditangkap petugas kepolisian lantaran diduga terlibat narkoba.

Kepala Polres Sidrap, AKBP Erwin Syah melalui Kepala Seksi Humas, AKP Zakariah Lessa membenarkan kasus penangkapan oknum legislator tersebut.

“Benar, ada diamankan salah satu anggota DPRD Sidrap, inisial HA bersama sejumlah barang bukti yang diduga narkoba,” ujarnya  Zakariah Lessa saat dimintai konfirmasi, Sabtu 21/04/2023.

Hanya saja, pihak kepolisian belum bersedia membeberkan kapan dan di mana lokasi penangkapan oknum wakil rakyat ini. Begitu pun dengan berat barang bukti narkoba yang disita petugas

“Baketnya sementara disusun. Masih dalam tahap pengembangan,” kata Zakatiah sesaat lalu.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

SPPG Macorawalie Resmi Beroperasi, Sidrap Perkuat Pelayanan Gizi Masyarakat

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Bupati Sidenreng Rappang, H. Syaharuddin Alrif, secara resmi meluncurkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Macorawalie di Kecamatan Pancarijang, Senin (3/11/2025).

Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan bantuan pangan bergizi kepada penerima manfaat.

Turut hadir Ketua DPRD Sidrap, H. Takyuddin Masse, unsur forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesra Muhammad Iqbal, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Ishak Kenre, Plt. Camat Pancarijang, H. Syamsuddin serta para undangan.

Bupati Syaharuddin menyampaikan, kehadiran SPPG Macorawalie merupakan bagian penting dari upaya pemerintah daerah mendukung program nasional percepatan perbaikan gizi masyarakat yang digagas Badan Gizi Nasional Republik Indonesia.

“Olehnya itu, semua MBG di Kabupaten Sidrap tahun ini pembentukannya harus segera kita tuntaskan. Ini demi memperkuat pelayanan gizi agar anak-anak dan masyarakat kita memperoleh akses pangan yang sehat,” ujarnya.

Ia menambahkan, program MBG tidak hanya berfokus pada pemenuhan gizi, tetapi juga memberi dampak ekonomi bagi masyarakat.

“Selain pemenuhan gizi, program MBG juga punya multiplier effect ekonomi yang besar karena mampu menyerap tenaga kerja di sekitar,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua SPPG Macorawalie menjelaskan, pada peluncuran perdana pihaknya menyalurkan sebanyak 999 MBG untuk peserta didik tingkat TK hingga SD.

“Menunya terdiri dari nasi putih, ayam saus mentega, tempe goreng, tumis wortel dan jagung, serta buah lengkeng,” ungkapnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel