Connect with us

Hadiri Kegiatan IWWEF 2023, Beni Iskandar Apresiasi Pameran Tekhnologi Terbaru Pengelolaan Air.

Published

on

Kitasulsel—Jakarta—Salah satu event terbesar dari Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi) adalah Indonesia Water and Wastewater Expo and Forum (IWWEF) yang terselenggara di Jakarta 6-8 Juni 2023.

Beni Iskandar selaku Direktur Utama bersama Direksi Perumda Air Minum Kota Makassar memimpin delegasi Kota Makassar menghadiri acara tersebut. Tampak juga hadir Ketua Dewan Pengawas yang juga Sekertaris Daerah Kota Makassar, M. Ansar beserta seluruh Anggota Dewan Pengawas,Rabu 7/6/2023.

Kegiatan IWWEF merupakan salah satu agenda yang dijadikan tempat berkumpul seluruh penggiat atau tukang ledeng di seluruh Indonesia karena banyaknya kegiatan yang memang fokus untuk perbaikan pelayanan kepada masyarakat di masa yang akan datang karena ada kegiatan seminar dan pameran alat-alat produksi, pengelolaan, perbaikan kebocoran, dan lain-lain.

Beni Iskandar menuturkan sangat antusias dan mengapresiasi kegiatan ini, karena di tempat tersebut kita bisa mendapat beberapa tambahan pengetahuan untuk memberikan yang terbaik kepada seluruh masyarakat.
“Kegiatan ini sangat baik dan luar biasa, kami sangat mengapresiasi dan akan melakukan yang terbaik untuk masyarakat Kota Makassar”, tutur Beni.

Dalam kesempatan ini juga, seluruh delegasi Perumda Air Minum Kota Makassar bersilaturahmi dengan Ketua Umum DPP Perpamsi, Lalu Ahmad Zaini beserta jajaran, dan merumuskan beberapa hal penting untuk diaplikasikan di PDAM Makassar.
“Kita mengambil momen ini untuk silaturahmi dengan Ketua DPP karena kami sangat yakin bahwa kedepan PDAM Makassar tantangannya makin berat jadi butuh dukungan agar seluruh perencanaan kita dapat terealisasi sesuai skema”, pungkas Beni.

Disela kegiatan ini, tak lupa seluruh delegasi berkeliling area booth/expo untuk melihat dan mempelajari produk yang paling cocok digunakan di Makassar saat ini dalam rangka memaksimalkan kinerja untuk mendukung program Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar yaitu semua masyarakat Makassar harus dapat air agar Makassar menjadi baik untuk semua.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Ketat,Polisi Gagalkan 71 CJH Pengguna Visa Kerja dan Kunjungan Untuk Berangkat Ketanah Suci

Published

on

KITASULSEL—JAKARTA — Upaya nekat puluhan warga Indonesia menunaikan ibadah haji secara ilegal berhasil digagalkan aparat kepolisian.

Sebanyak 71 calon jemaah diamankan di Bandara Soekarno-Hatta setelah diketahui hanya mengantongi visa kunjungan dan visa kerja, bukan visa haji resmi.

Pengungkapan kasus ini bermula dari pemeriksaan dokumen oleh petugas Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta.

Kecurigaan timbul ketika ditemukan ketidaksesuaian antara tujuan keberangkatan dan jenis visa yang dimiliki para calon jemaah.

“Petugas di lapangan melakukan pengecekan dokumen dan ternyata mereka tidak memiliki visa haji, melainkan visa kerja,” jelas Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Yandri Mono yang dikutip dari detik.com, Kamis (1/5/2025).

Setelah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, tim gabungan membawa seluruh calon jemaah ke kantor polisi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dari hasil pendalaman, diketahui mereka berasal dari berbagai daerah seperti Jawa Timur, Kalimantan, dan Sulawesi, serta tergabung dalam kelompok berbeda.

Rupanya, keberangkatan ini difasilitasi oleh pihak travel dan perorangan yang menjanjikan ibadah haji dengan biaya antara Rp 50 juta hingga Rp 270 juta.

Para calon jemaah tergiur dengan janji bisa menunaikan haji tanpa harus menunggu antrean panjang secara resmi.

“Penangkapan ini dilakukan sejak 16 April hingga 28 April. Mereka tidak berasal dari satu kelompok, jumlahnya bervariasi mulai dari tiga sampai sepuluh orang per kelompok,” imbuh Kompol Yandri.

Setelah dilakukan pendataan, seluruh jemaah ilegal dipulangkan dan diberi penjelasan mengenai aturan resmi pelaksanaan ibadah haji.

Kepolisian juga melakukan penyelidikan terhadap pihak travel dan individu yang mengatur keberangkatan ini.

“Pihak yang mengkoordinir, baik travel maupun perorangan, sedang dalam pemeriksaan,” tegasnya. (Ibe)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel