Connect with us

Bahas Pelayanan Berbasis Online, Bapenda Makassar Bersama LP3D Laksanakan Diklat

Published

on

Kitasulsel—Jakarta—Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar bekerjasama dengan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah Daerah (LP3D) melaksanakan kegiatan Diklat dengan tema “Penerapan Sistem Pendaftaran dan Pendataan Berbasis Teknologi dan Etika Pelayanan Pajak Daerah dalam Mengoptimalkan PAD”, yang bertempat di Hotel Millenium Jakarta,Kamis (15/06/2023).

Kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 14 s.d 17 Juni 2023 ini dibuka langsung oleh Hj. Artati, Kepala Bidang Pendaftaran dan Pendataan Bapenda Kota Makassar, didampingi oleh A. Amri Pratama, Kepala UPT Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah Bapenda Kota Makassar, diikuti oleh petugas pelayanan Bapenda Kota Makassar sebagai peserta, serta menghadirkan Indriana dari Direktorat Jenderal Pajak, dan Andri Marfiana, Dosen Universitas PKN STAN selaku pemateri dalam kegiatan diklat tersebut.

Diharapkan dalam kegiatan ini, Bapenda Kota Makassar dapat melakukan inovasi dengan tujuan mendaftarkan semua objek usaha secara online, tidak lagi secara manual. Petugas pendataan dan pendaftaran juga diharapkan memiliki integritas yang tinggi, mampu bekerjasama dengan sesama pegawai, loyal terhadap pimpinan dan menjunjung tinggi etika pelayanan yang baik, bersih, dan santun dalam melayani atau berinteraksi dengan wajib pajak sehingga pengoptimalan pencapaian PAD Kota Makassar mampu terealisasi.* (NN)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Tinggal Sendiri dengan Kondisi Tangan Patah, Abdul Aziz Terharu Terima Kartu Lansia

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan Program Kartu Lansia kepada para penerima manfaat, kegiatan penyerahan berlangsung di Aula Kecamatan Angkona, Selasa (04/11/2025).

Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, didampingi Plt. Kepala Dinas Sosial, P3A), Joni Patabi, serta Camat Angkona, Putu Gede Sudarsana, menyerahkan langsung bantuan untuk para warga lanjut usia.

Sebanyak 280 lansia dari delapan desa, yaitu Watangpanua, Maliwowo, Tawakua, Tampinna, Solo, Lamaeto, Wanasari, dan Balirejo, menerima manfaat dari program ini.

Program Kartu Lansia merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Daerah terhadap kesejahteraan warga lanjut usia, dengan tujuan memberikan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan dan bantuan sosial.

Wabup Puspawati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan program ini, dan berharap melalui program Kartu Lansia, para lanjut usia di Luwu Timur dapat merasakan manfaat nyata dari perhatian pemerintah daerah.

“Kami ingin memastikan semua lansia, terutama yang memiliki keterbatasan, tetap mendapatkan hak dan perhatian dari pemerintah. Tidak hanya mereka yang bisa datang ke lokasi, tapi juga yang perlu dijemput langsung ke rumah,” ujar Hj. Puspawati Husler.

Salah satu penerima manfaat, Abdul Aziz Paruku (69), warga Desa Watangpanua, menjadi contoh penerima yang benar-benar membutuhkan perhatian.

Aziz tinggal sendiri di rumahnya dengan kondisi tangan yang pernah patah, sementara anaknya menempuh pendidikan di pesantren.

Beliau pun mengucapkan terimakasihnya dan mengaku pihaknya sangat terbantu dengan adanya program pemerintah ini.

“Terima kasih banyak kepada Pemkab Luwu Timur, khususnya bapak Bupati dan wakil Bupati serta Dinsos. Dengan adanya Kartu Lansia ini, saya merasa sangat terbantu dan diperhatikan, semoga program ini terus berlanjut untuk membantu kami para lansia,” ungkap Aziz. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel