Connect with us

Enam Negara Terkonfirmasi Hadir di MIF Rakernas APEKSI XVI

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Sebanyak enam negara sudah terkonfirmasi akan hadir di Makassar Investment Forum (MIF) 2023. Diantaranya, Korea Selatan, Australia, Jepang, Jerman, Belanda, dan Taiwan.

Dirangkaikan dengan Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Rakernas APEKSI) XVI, MIF berlangsung di Hotel Claro 14 Juli 2023, mendatang.

“Sejauh ini masih enam negara yang sudah terkonfirmasi untuk hadir. Tapi kita usahakan bisa sampai delapan negara,” ungkap Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Sabtu (1/07/2023).

Danny Pomanto akan menawarkan proyek investasi Japparate Commercial and Tourism Center (JCTC) kepada investor asing.

Dengan nilai investasi Rp5 triliun, proyek JCTC akan dikerjakan dengan metode kerja sama Build, Operate and Transfer (BOT).

“Jadi kami mengundang investor masuk, kami siapkan tanahnya. Silahkan bangun berapa tahun, nanti BOT,” ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Makassar Andi Zulkifli Nanda mengatakan ada delapan negara yang diundang di MIF 2023.

“Delapan negara kita undang, enam sudah konfirmasi dan dua negara lagi menunggu. Dua itu Inggris dan Singapura,” beber Andi Zulkifli Nanda.

Sama seperti tahun lalu, MIF 2023 juga ada beberapa item kegiatan di dalamnya. Seperti, forum investasi dengan tema Smart City and Transportation, Business Matching, hingga Gala Dinner.

“Nanti juga ada presentasi proyek Japparate atau JCTC di forum tersebut,” ucapnya.

Andi Zulkifli Nanda pun berharap melalui MIF investasi di Kota Makassar terus menggeliat. Terlebih lagi nilai investasi proyek JCTC cukup fantastis yakni Rp5 triliun.

Sebagai tuan rumah, Rakernas APEKSI XVI di Kota Makassar pada 10-14 Juli dirangkaikan dengan beberapa kegiatan. Seperti, Youth City  Changers (YCC), Makassar Investment Forum (MIF).

Indonesia City Expo, Gala Dinner, City Tour and Culinary, Ladies Program, Karnaval dan Pawai Budaya, dan Afternoon Tea di atas Kapal Pinisi.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

NEWS

Legislator Sulsel Fatma Terima Keluhan Soal Beasiswa dan Dana Hibah ke Masjid

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Fatma Wahyudin menyoroti penyaluran beasiswa pendidikan dan dana hibah ke masjid yang dinilai masih minim oleh masyakarat.

Hal tersebut terungkap saat Fatma Wahyudin menggelar kegiatan Fungsi Pengawasan APBD tahun anggaran 2025. Bertempat di Jalan Sibula Dalam Nomor 96, Kelurahan Layang, Kecamatan Bontoala, pada Minggu (29/6/2025).

Dalam kegiatan ini, dia lebih banyak menyampaikan tujuan dari kegiatan Fungsi Pengawasan APBD kepada konstituennya, di mana agenda ini fokus mendengarkan masyarakat mengenai kualitas kerja pemerintah sehingga dapat mengoptimalkan anggaran yang telah dikucurkan.

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sulsel itu mengaku anggaran beasiswa pendidikan maupun dana hibah ke masjid memang terdampak kebijakan efisiensi. Sehingga masih banyak yang dapat.

“Kemarin itu memang berkurang karena efisiensi, beasiswa SMP itu dari Kesra sementara itu SMA itu dari Dinas Pendidikan Sulsel,” ucapnya.

Fatma menyampaikan, keluhan ini bukan cuma sekali diterimanya. Sejak kebijakan efisiensi berlaku, dia sudah mendapatkan laporan mengenai beasiswa pendidikan dan dana hibah yang berkurang.

Bagi Anggota Komisi E DPRD Sulsel itu, aspirasi tersebut bakal diperjuangkan dengan mendorong alokasi anggaran beasiswa pendidikan dan dana hibah bisa lebih besar. Apalagi, sudah ada beberapa anggaran pemerintah yang diblokir kini sudah dibuka.

“Ada harapan ke depan ini bisa kembali seperti semula, saya dengar sudah ada pembahasan soal bagaimana dampak kebijakan efisiensi ini,” jelasnya.

Fatma berharap masyarakat bisa bersabar dengan kondisi saat ini. Sebagai wakil rakyat, dia berkomitmen untuk menyalurkan aspirasi ini kepada pemerintah provinsi Sulsel.

“Tenang maki bu. Semuanya akan kami tampung dan ditindaklanjuti, insya Allah bisa secepatnya terealisasi,” tutup Fatma.

Lurah Layang, Bahtiar memberikan apresiasi atas kedatangan Fatma Wahyudin di wilayahnya. Dia berharap Fatma Wahyudin bisa mendorong memaksimalkan anggaran pemerintah untuk kepentingan warga.

“Tentu kita berharap apa yang menjadi keinginan warga kepada pemerintah itu bisa terealisasi. Dengan kehadiran ibu dewan, semoga pemerintah bisa memaksimalkan anggaran yang ada seperti untuk pendidikan,” tutupnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel