Connect with us

Beri Pemahaman Ke Warga Anggota DPRD Makassar Gelar Sosper Nomor 01 tahun 2016

Published

on

Kitasulsel–Makassar–Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar melakukan sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) nomor 01 tahun 2016 tentang Pengelolaan Limbah Air Domestik, Senin (19/6/2023) di Almadera Hotel Makassar.

Sosialisasi Perda ini merupakan angkatan ke X untuk mata anggaran tahun 2023 dan dibuka langsung oleh anggota DPRD Makassar Ari Ashari Ilham, SE dan dihadiri oleh sekitar 100 orang warga kecamatan Mamajang, Mariso dan Tamalate.

Hadir pula sebagai narasumber dalam sosialisasi ini adalah Kepala UPT BLUD PAL Dinas PU Makassar Hamka Darwis dan Akademisi Abd. Latif Hasan. Sebagai moderator untuk sosialisasi ini adalah Syamsuddin Hadeng.

Ari Ashari Ilham sebagai pemateri membawakan materi Sosialisasi Perda nomor 01 tahun 2016 dan Kepala UPT BLUD PAL Hamka Darwis menyampaikan materi terkait Fungsi dan Tujuan Perda No. 1 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Air Limbah Domestik.

Sedangkan Abd. Latif Hasan membawakan materi Penjelasan Fungsi, Manfaat dan Tujuan Sosialisasi Perda nomor 01 tahun 2016 ini.

Ketiganya, membahas Isu yang menjadi masalah seputar air limbah domestik, tujuan dibuatnya perda air limbah, hak dan kewajiban pemerintah dan warga masyarakat dalam pengelolaan air limbah domestik, sanksi pidana dan denda yang diatur dalam Perda Air Limbah dan langkah konkrit yang menjadi rencana tindak lanjut dalam penerapan Perda Air limbah.

Diakhir sesi acara, warga diberikan kesempatan untuk menyampaikan terkait kondisi air limbah domestik yang ada di wilayahnya masing-masing dan ditanggapi langsung oleh Ari Ashari Ilham selaku Anggota DPRD Makassar daerah pemilihan Mamajang, Mariso dan Tamalate.

Menurut Ari Ashari Ilham ketika dikonfirmasi menyatakan bahwa tujuan Sosialisasi ini agar masyarakat tahu dan memahami tentang air limbah domestik.

“Sengaja acara sosialisasi ini kita adakan agar para hadirin dapat memahami tentang air limbah domestik yakni air limbah yang dihasilkan dari mandi, mencuci dan buang air, dan silahkan bertanya langsung ke narasumber selalu praktisi di bidang air limbah domestik. Semoga acara ini dapat menambah pengetahuan kita tentang air limbah domestik yang selama ini kita belum memahaminya dengan baik,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala UPT BLUD PAL Dinas PU Makassar menyampaikan terima kasihnya kepada Ari Ashari Ilham yang telah memprakarsai acara ini dan ini bentuk kepedulian anggota DPRD kepada konstituennya.

“Terima kasih kepada Bapak Ari Ashari Ilham selaku Anggota DPRD Kota Makassar Dapil Mamajang, Mariso dan Tamalate yang telah mengundang kami dan memprakarsai acara yang sangat bermanfaat ini. Ini adalah bentuk Kepedulian beliau kepada warga masyarakat, terkhusus warga yang bermukim di wilayah dapilnya,” ucap Hamka Darwis.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.