Connect with us

Tingkatkan Keahlian Pemeriksa Pajak, Bapenda Makassar Gandeng PKN STAN

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Kepala Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kota Makassar Firman Hamid Pagarra melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) bersama Direktur Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara PKN- STAN Rahmadi Murwanto dalam bidang Penyelenggaraan Pelatihan Pemeriksa Pajak. Penandatanganan ini, dilaksanakan di Kantor Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pajak Kementerian Keuangan, Palmerah, Jakarta Barat pada hari Kamis 20 Juli 2023.

Penandatangan kerjasama tersebut terkait penyelenggaraan pelatihan pemeriksa pajak. Firman Pagarra menjelaskan bahwa peningkatan sumber daya manusia pada lingkup Bapenda Kota Makassar adalah suatu keharusan dalam peningkatan kompetensi sumber daya manusia dan salah satunya melalui Diklat yang diselenggarakan oleh STAN.

“Kami berharap dengan adanya pelatihan yang diselenggarakan oleh STAN sebagai lembaga kredibel yang diakui dalam tata pengelolaan keuangan negara mampu meningkatkan pemahaman dan pengetahuan kepada pegawai Bapenda khususnya dalam hal peningkatan potensi Pajak Daerah,” pungkas Kaban Firman.

Menurut Direktur PKN STAN, Rahmadi Murwanto menjelaskan bahwa saat ini pihak PKN STAN sudah banyak memberikan pelatihan baik mengenai Pajak Daerah maupun pelatihan keuangan lainnya.

“Kami menyambut baik tujuan dari Bapenda Kota Makassar dalam peningkatan kapasitas pemeriksa pajak. Pemeriksa pajak harus memiliki knowledge dan skills yang baik dalam peningkatan pajak daerah di Kota Makassar,” ujar Direktur PKN STAN.

Lebih lanjut, Kepala BAPENDA Kota Makassar memaparkan bahwa Diklat bersama PKN STAN ini adalah hal yang baru dan pertama kali dilaksanakan oleh BAPENDA Kota Makassar.

“Jadi ini adalah hal yang baru bagi BAPENDA Kota Makassar melaksanakan diklat di PKN STAN Jakarta. Untuk tahap pertama ini akan diselenggarakan pada tanggal 24 Juli 2023 dan ada sekitar 6 (enam) pegawai BAPENDA yang akan mengikuti diklat pemeriksa pajak. Semoga dengan diklat ini menjadi langkah-langkah strategis dalam peningkatan PAD Kota Makassar menuju 2T,” jelasnya.

Penandatanganan PKS diakhiri dengan sesi foto bersama antara pihak PKN STAN bersama Pihak BAPENDA Kota Makassar.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Tinggal Sendiri dengan Kondisi Tangan Patah, Abdul Aziz Terharu Terima Kartu Lansia

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan Program Kartu Lansia kepada para penerima manfaat, kegiatan penyerahan berlangsung di Aula Kecamatan Angkona, Selasa (04/11/2025).

Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, didampingi Plt. Kepala Dinas Sosial, P3A), Joni Patabi, serta Camat Angkona, Putu Gede Sudarsana, menyerahkan langsung bantuan untuk para warga lanjut usia.

Sebanyak 280 lansia dari delapan desa, yaitu Watangpanua, Maliwowo, Tawakua, Tampinna, Solo, Lamaeto, Wanasari, dan Balirejo, menerima manfaat dari program ini.

Program Kartu Lansia merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Daerah terhadap kesejahteraan warga lanjut usia, dengan tujuan memberikan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan dan bantuan sosial.

Wabup Puspawati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan program ini, dan berharap melalui program Kartu Lansia, para lanjut usia di Luwu Timur dapat merasakan manfaat nyata dari perhatian pemerintah daerah.

“Kami ingin memastikan semua lansia, terutama yang memiliki keterbatasan, tetap mendapatkan hak dan perhatian dari pemerintah. Tidak hanya mereka yang bisa datang ke lokasi, tapi juga yang perlu dijemput langsung ke rumah,” ujar Hj. Puspawati Husler.

Salah satu penerima manfaat, Abdul Aziz Paruku (69), warga Desa Watangpanua, menjadi contoh penerima yang benar-benar membutuhkan perhatian.

Aziz tinggal sendiri di rumahnya dengan kondisi tangan yang pernah patah, sementara anaknya menempuh pendidikan di pesantren.

Beliau pun mengucapkan terimakasihnya dan mengaku pihaknya sangat terbantu dengan adanya program pemerintah ini.

“Terima kasih banyak kepada Pemkab Luwu Timur, khususnya bapak Bupati dan wakil Bupati serta Dinsos. Dengan adanya Kartu Lansia ini, saya merasa sangat terbantu dan diperhatikan, semoga program ini terus berlanjut untuk membantu kami para lansia,” ungkap Aziz. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel