Connect with us

Hadiri Grand Opening Rumah Kreatif Jurnalis Bolata’e, Kadis Kominfo Makassar: Luar Biasa, Kehadirannya Sangat Positif

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR – Mewakili Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar Ismawaty Nur menghadiri sekaligus memberi sambutan hangat dalam Grand Opening Rumah Jurnalis Bolata’e. Berlangsung di Perumahan Mangasa Permai, Jalan Skarda N, Kel. Gunung Sari, Kec. Rappocini. Minggu (8/10/2023)

Dalam sambutannya, Ismawary Nur mengungkapkan bahwa adanya rumah kreatif jurnalis merupakan langkah positif yang patut di support.

“Luar biasa dengan kehadiran rumah kreatif jurnalis ini, tentunya sangatlah positif dan bagus, mestinya lebih banyak lagi rumah-rumah kreatif seperti ini. Mungkin nantinya ada forum atau seminar jurnalistik Kota Makassar, tentu kita akan dukung,” tuturnya saat memberi sambutan.

“Terus terang saja, kami pun sudah menyampaikan kepada teman-teman di Dinas Kominfo untuk lebih sering mengadakan pelatihan-pelatihan jurnalistik termasuk yang paling sederhana cara menulis, cara merilis sebab jurnalistik caranya tentu jauh lebih bagus mengambil angle di mana bisa lebih cepat dilihat dan menarik untuk dibaca oleh khalayak,” lanjutnya lagi.

Selain itu, Ismawaty Nur juga menyampaikan terkait sinergitas yang dapat dijalin dalam mengembangkan kemampuan SDM yang ada di SKPD Kota Makassar mengenai kejurnalistikan.

“Kita berharap bisa dibantu termasuk kehumasan yang ada di SKPD, bagaimana bisa membuat pemberitaan, merilis kegiatan yang perlu untuk disebarluaskan kepada masyarakat,” ucapnya.

Diketahui, Rumah Kreatif Jurnalis Bolata’e ini merupakan wadah diskusi bagi jurnalis di Kota Makassar dalam membahas hal-hal yang menjadi kekurangan hingga harapan-harapan untuk jurnalis kedepannya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Minta Pengembang Sediakan Lahan Rumah Ibadah

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, meminta kepada seluruh pengembang perumahan di Kota Makassar untuk menyediakan lahan khusus bagi pembangunan rumah ibadah di setiap proyek perumahan.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Ikhlas di Kompleks Nusa Indah Hertasning, Jumat (25/4/2025).

“Kita bersyukur dengan apa yang dilakukan oleh Bapak Ilyas Manggabarani. Artinya kita tetap bisa hidup rukun dalam keberagaman,” ujar Munafri, yang akrab disapa Appi.

Menurut Appi, saat ini banyak perumahan besar dibangun tanpa memperhatikan ketersediaan tempat ibadah. Ia berharap ke depan, pengembang bisa lebih peduli dengan menyediakan akses ibadah bagi warga.

“Kalau kita lihat hari ini, perumahan dibangun besar sekali, tapi bahkan musallah saja tidak ada. Jadi kami berharap teman-teman pengembang bisa memikirkan ini,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, turut hadir Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham, mantan Wali Kota Makassar 2004-2014 Ilham Arief Sirajuddin, mantan Kapolda Sulsel Irjen (Purn) Burhanuddin, serta sejumlah tokoh masyarakat.

Appi juga mendoakan agar pembangunan Masjid Al-Ikhlas bisa cepat rampung dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Masjid ini bukan hanya untuk satu golongan atau aliran, tetapi untuk semua. Dan atas nama pemerintah kota, Insyaallah tahun ini kita akan memberikan hibah untuk mendukung pembangunan ini,” lanjutnya.

Ia menegaskan, masjid bukan hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, melainkan juga sebagai pusat pendidikan karakter anak-anak.

Appi menyoroti pentingnya peran tokoh agama dan orang tua dalam membina generasi muda, agar terhindar dari perilaku menyimpang seperti LGBT, yang menurutnya dapat merusak moral bangsa.

“Coba kita lihat hari ini, perilaku LGBT tampak di depan mata dan mengganggu moral. Semoga tanah wakaf ini bisa digunakan dengan baik, untuk menjaga akhlak dan keimanan anak-anak kita,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Appi mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama. Ia menegaskan bahwa hak beragama adalah hak kodrati yang tidak dapat dikurangi dalam situasi apa pun.

“Kita berharap langkah ini akan semakin memperkuat kerukunan antarumat beragama di Kota Makassar,” pungkasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel