Connect with us

Wajo dan Panakkukang Berbagi Emas dari Cabor Biliar

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR — Cabang olahraga (Cabor) Billiar pada hari ke dua Porkot VIII Makassar 2023 mempertandingkan kelas putra dan putri bola 10 single.
Pertandingan dipusatkan di Lantai 3 Phinisi Point Mall, Rabu (25/10/2023).
Hasilnya, hari kedua pertandingan pada kelas bola 10 single, Alvin dari Kecamatan Wajo dan Natasya dari Kecamatan Panakkukang berhasil menambah medali emas untuk kontingen masing-masing.
Pertandingan berjalan sengit dari pukul 10.00 Wita sampai 19.30 Wita.

‘‘Perasaan saya bersyukur karena proses dari latihan sampai sekarang itu cukup lama dan juga harapannya terhadap cabor billiar agar mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah,” kata Alvin. (*)

Berikut Hasil pertandingan cabang olahraga (Cabor) Billiar hari kedua kelas bola 10 single
1. Kelas Putra Bola 10 single
1. Alvin (Wajo)
2. Ananta Arib Abbas (Panakkukang)
3. Juan Bernard (Tamalanrea)
2. Kelas Putri Bola 10 Single
1. Natasya (Panakkukang)
2. Aisyah (Tamalate)
3. Ferzha (Ujung Pandang)
Rencananya hari terakhir pertandingan billiar dengan kelas Double bola 9 putra digelar Kamis (26/10/2023), besok. (*)
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

DPRD Makassar Soroti Krisis Lahan Pemakaman, Desak Tambahan TPU Baru

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar menyoroti krisis lahan pemakaman di wilayah Makassar.

Anggota DPRD Makassar, Muchlis Misbah, menyampaikan bahwa kebutuhan akan lahan pemakaman baru menjadi hal mendesak untuk tahun 2025, mengingat kapasitas tempat pemakaman umum (TPU) yang ada telah mencapai batas maksimum.

“Tempat pemakaman umum (TPU) yang ada saat ini sudah penuh dan tidak mampu lagi menampung jenazah baru. Kami berharap Walikota terpilih segera melakukan perencanaan pengadaan lahan pemakaman baru melalui dinas terkait,” ujar Muchlis Misbah, Rabu (1/1/2025).

Muchlis menjelaskan, enam TPU yang ada saat ini, yaitu di Sudiang, Beroanging, Kampung Dadi, Panaikang (dua lokasi), dan Antang, telah hampir penuh. Kondisi ini, menurutnya, perlu menjadi perhatian serius bagi pemerintah kota, khususnya di bawah kepemimpinan Walikota yang baru.

Legislator dari Fraksi MULIA tersebut menegaskan bahwa penambahan lahan makam harus menjadi salah satu program prioritas pemerintah kota demi memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kami berharap Walikota terpilih menjadikan pengadaan lahan pemakaman baru sebagai salah satu program prioritas yang segera direalisasikan demi kepentingan warga Kota Makassar,” tegas Muchlis.

Dengan krisis lahan pemakaman yang semakin mendesak, DPRD Makassar meminta pemerintah kota untuk segera mengambil langkah konkret agar kebutuhan warga dapat terpenuhi di masa mendatang. (*)

Continue Reading

Trending