Legislator Fraksi Gerindra Mendapat Keluhan Warga Terkait Pembayaran Air PDAM

Kitasulsel–Makassar--Anggota DPRD Kota Makassar, Nunung Dasniar Azis menyelesaikan reses pertama masa persidangan pertama tahun sidang 2023-2024.
Reses terakhir atau titik keenam berlangsung di BTN Citra Daya Permai 2, Blok C1 Nomor 23 RT 001 RW 012, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Jumat (03/11/2023).

Selama reses, legislator dari Fraksi Gerindra ini mendapat keluhan warga terkait pembayaran air PDAM. Mereka kecewa tagihan air mereka tetap berjalan meski distribusi air bersih tiap hari macet.
“Mereka mengatakan bayar angin. Tidak ada air tapi tetap membayar,” ujar Nunung–sapaan akrabnya.

Ia merasa PDAM Makassar saat ini tetap mau ambil untung di tengah krisis. Sedangkan warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan.
“Warga sudah menjerit ditambah lagi dengan adanya pembayaran. Mereka jadi makin susah,” tambah Nunung.
Ia pun mendesak agar PDAM Makassar memeriksa instalasi air mereka di setiap rumah. Kemudian mendata ulang meteran air.
“Saya tegaskan ke pemerintah terkhusus PDAM agar segera data ulang itu warga-warga. Jangan sampai warga selalu di rugikan selama bertahun-tahun,” tegasnya.
Ia juga menyatakan semua warga Tamalanrea dan Biringkanaya mengalami masalah pembayaran air. Ia ingin masalah ini tuntas.
“Pokoknya di titik reses itu ada keluhan air bersih. Jadi tolong perhatikan itu keluhan warga,” tukasnya.
Sementara itu, Lurah Sudiang Raya, Andi Dudi Pamadeng mengapresiasi Nunung Dasniar yang terus menyerap aspirasi warga. Ia berharap semua masalah yang ada dapat diselesaikan.
“Kami dari kelurahan, sangat mengapresiasi kegiatan DPRD di wilayah kami. Utamanya ibu Nunung yang selalu melakukan reses,” tukasnya.
Begitu juga yang disampaikan Ketua RW 010, Ilham. Ia mengatakan Nunung Dasniar mengerjakan tugasnya dengan baik sebagai Anggota DPRD Makassar.
“Saya paham betul tugasnya DPRD. Salah satunya mengawasi tugas pemerintah dan kami disini terus bekerja karena kehadiran ibu,” tukasnya. (*)

Pemkot Makassar
Wali Kota Makassar Minta Pengembang Sediakan Lahan Rumah Ibadah

KITASULSEL.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, meminta kepada seluruh pengembang perumahan di Kota Makassar untuk menyediakan lahan khusus bagi pembangunan rumah ibadah di setiap proyek perumahan.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Ikhlas di Kompleks Nusa Indah Hertasning, Jumat (25/4/2025).

“Kita bersyukur dengan apa yang dilakukan oleh Bapak Ilyas Manggabarani. Artinya kita tetap bisa hidup rukun dalam keberagaman,” ujar Munafri, yang akrab disapa Appi.
Menurut Appi, saat ini banyak perumahan besar dibangun tanpa memperhatikan ketersediaan tempat ibadah. Ia berharap ke depan, pengembang bisa lebih peduli dengan menyediakan akses ibadah bagi warga.

“Kalau kita lihat hari ini, perumahan dibangun besar sekali, tapi bahkan musallah saja tidak ada. Jadi kami berharap teman-teman pengembang bisa memikirkan ini,” tambahnya.
Dalam acara tersebut, turut hadir Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham, mantan Wali Kota Makassar 2004-2014 Ilham Arief Sirajuddin, mantan Kapolda Sulsel Irjen (Purn) Burhanuddin, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Appi juga mendoakan agar pembangunan Masjid Al-Ikhlas bisa cepat rampung dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Masjid ini bukan hanya untuk satu golongan atau aliran, tetapi untuk semua. Dan atas nama pemerintah kota, Insyaallah tahun ini kita akan memberikan hibah untuk mendukung pembangunan ini,” lanjutnya.
Ia menegaskan, masjid bukan hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, melainkan juga sebagai pusat pendidikan karakter anak-anak.
Appi menyoroti pentingnya peran tokoh agama dan orang tua dalam membina generasi muda, agar terhindar dari perilaku menyimpang seperti LGBT, yang menurutnya dapat merusak moral bangsa.
“Coba kita lihat hari ini, perilaku LGBT tampak di depan mata dan mengganggu moral. Semoga tanah wakaf ini bisa digunakan dengan baik, untuk menjaga akhlak dan keimanan anak-anak kita,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Appi mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama. Ia menegaskan bahwa hak beragama adalah hak kodrati yang tidak dapat dikurangi dalam situasi apa pun.
“Kita berharap langkah ini akan semakin memperkuat kerukunan antarumat beragama di Kota Makassar,” pungkasnya. (*)
-
Politics7 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
10 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
11 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login