Connect with us

Perjelas Pengadaan Lahan PSEL di Tamalanrea, Komisi C DPRD Makassar Gelar RDP

Published

on

Kitasulsel–Makassar--Komisi C DPRD Kota Makassar kembali menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) menindaklanjuti Surat dari Aliansi Masyarakat Tamalanrea.

RDP tersebut digelar Komisi C DPRD Makassar menindaklanjuti surat Aliansi Masyarakat Tamalanrea terkait Rencana Pengadaan Lahan Pengolahan Sampah Energi Listrik (PSEL) di kawasan Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.

Baca juga: DPRD Makassar Gelar RDP Bersama Warga Villa Mutiara, Bahas Soal Rencana Pemasangan Instalasi Pipa PDAM

Rapat itu digelar di Ruang Rapat Badan Anggaran DPRD Makassar pada Jumat, 11 Agustus 2023.

Hadir dalam RDP tersebut yakni Wakil Ketua I DPRD Kota Makassar, Adi Rasyid Ali beserta Anggota Komisi B dan pihak Aliansi Masyarakat Tamalanrea.

Selain itu, juga turut hadir pihak LSM Mata Air, Forum Komiunitas Hijau, serta stakeholder terkait.

Rapat ini juga menghadirkan para Akademisi yakni Prof. Dr. Ari Darmawan Pasek, Prof. Dr. Ir. Batara Surya, Prof. Dr. Ir, Huzairin, Dr. Arif Wicaksono dan Dr. Jaka (Staf Ahli DPRD Kota Makassar). (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Mensos RI Kunjungi Dua Lokasi Pengungsian Di Manggala

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf mengunjungi lokasi banjir di Kota Makassar, Rabu (25/12/2024).

Ada dua titik lokasi pengungsian yang dikunjungi yakni pengungsian korban banjir di Masjid Jabal Nur, Kecamatan Manggala dan pengungsian di Masjid Almuttaqin, Jalan Ujung Bori Raya, Kecamatan Manggala.

Kunjungannya ini memastikan kebutuhan korban banjir terpenuhi serta memantau kondisi terkini para pengungsi.

“Hari ini kita memantau korban banjir yang ada di Manggala. Kami memberikan juga sejumlah bantuan yang dibutuhkan khususnya untuk wanita dan anak-anak,” ucap Saifullah Yusuf, Menteri Sosial RI.

Dirinya pun juga memastikan, untuk memenuhi sejumlah kebutuhan para pengungsi. Tidak hanya untuk fisik, tapi juga psikososial.

Pada kunjungan ini, Mensos, Saifullah telah memberikan sejumlah bantuan bagi para korban banjir.

Bantuan itu di antaranya berupa kasur matras, obat-obatan, kebutuhan wanita dan anak-anak hingga makanan siap saji.

Tak hanya itu, pihaknya juga menyalurkan bantuan sosial (bansos) senilai Rp 5 miliar untuk korban banjir di Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Sebanyak Rp 1,2 miliar lebih diantaranya diberikan khusus untuk Kota Makassar. Diluar dari dukungan pak gubernur dan bupati/wali kota. Tapi yang ini hanya dari Kemensos,” tuturnya.

Gus Ipul begitu sapaan akrabnya berharap, bantuan Kemensos cukup untuk membantu masyarakat selama masa kedaruratan bencana.

Sementara, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Makassar, Andi Muh Yasir mengatakan pemerintah Kota Makassar sudah menyalurkan bantuan sebelumnya baik bantuan berupa kebutuhan pokok dan psikososial.

“Pemkot Makassar hingga hari ini tidak berhenti membantu dan menyalurkan apa yang menjadi kebutuhan korban banjir. Mulai dari pengevakuasian, penyediaan makanan siap saji, kebutuhan wanita dan bayi seperti popok, tenda, susu, air bersih dan sebagainya,” ucap Yasir.

“Kita juga tiap hari menghadirkan layanan psikososial yang difasilitasi langsung oleh DP3A yang menghibur para korban banjir utamanya anak-anak. Jadi anak-anak disini cukup terhibur dan banyak diberi hal-hal positif selama mengungsi,” tandasnya.

Yasir menambahkan Hingga hari ini beberapa titik banjir di Kota Makassar terpantau sudah mulai surut. Itu artinya, penanganan maksimal terus dilakukan oleh Pemkot Makassar. (*)

Continue Reading

Trending