Connect with us

Camat Tallo Alamsyah Tekankan Kedisiplinan dan Ketertiban bagi Anggota BKO Satpol PP

Published

on

Kitasulsel, Makassar-–Camat Tallo, Alamsyah Sahabuddin S.STP, MSi didampingi Sekcam Tallo Nimbrod Sembeh dan Kasi Trantib Mustakim, menerima Bantuan Kendali Operasi (BKO) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpo PP) Kecamatan yang baru, Selasa (17/01/2023).

Bertempat di Ruangannya Alamsyah Sahabuddin memberikan pengarahan kepada BKO Satpol PP yang baru ditempatkan di Kecamatan Tallo

Dalam arahannya Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin menekankan agar BKO Satpol PP lebih meningkatkan kedisiplinan dalam bertugas serta menjaga ketertiban Kantor

“Saya berharap BKO Satpol PP Kecamatan Tallo agar dalam bertugas mengedepankan kedisiplinan dan ketertiban saya tekankan semua harus berjalan dengan prosedur dalam memberikan pelayanan ke masyarakat,” tutur Alamsyah Sahabuddin

Ditempat yang sama Kepala Bidang (Kabid) Ketertibann Umum dan Ketentraman Masyarakat, Satpol PP Kota Makaasar Muh Ridwan sebelum melepas anggotannya, juga memberikan arahan

Dalam arahannya Muh Ridwan mengatakan Satpol PP adalah penegak Perda, dalan bertugas agar selalu menjaga nama baik kesatuan, setia dan patuh pada perintah pimpinan dimana ditempatkan

“Tugas kita adalah penegak Perda saya berharap agar selalu menjaga nama baik Satpol PP, dan setia dan patuh pada pimpinan, anda ditugaskan di kecamatan berarti pimpinan anda adalah Bapak Camat Tallo,” tutur Muh Ridwan

Sebanyak 21 BKO yang ditempatkan di Kecamatan Tallo dalam rangka penyegaran anggota Satpol PP yang bertugas di kecamatan. (*)

 

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman Raih Indonesia’s SDGs Action Awards 2025 Berkat Program Mandiri Benih

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Ia menerima Indonesia’s SDGs Action Awards 2025 sebagai Peringkat Terbaik II Kategori Pemerintah Daerah Provinsi melalui Program Mandiri Benih, sebuah inovasi strategis untuk memperkuat ketahanan pangan di Sulsel.

Penghargaan bergengsi ini diberikan oleh Kementerian PPN/Bappenas bekerja sama dengan UN Resident Coordinator (Perwakilan PBB untuk Indonesia). Acara penyerahan berlangsung di Jakarta, Rabu (19/11/2025), dan diterima langsung oleh Gubernur Andi Sudirman.

Pengakuan Nasional atas Program Mandiri Benih

Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sudirman menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas pengakuan yang diberikan pemerintah pusat dan PBB.

“Alhamdulillah, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mendapatkan penghargaan Indonesia’s SDGs Action Awards 2025 sebagai Peringkat Terbaik II Kategori Pemerintah Daerah Provinsi untuk Program Mandiri Benih. Terima kasih kepada Kementerian PPN/Bappenas serta UN Resident Coordinator atas apresiasi ini,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja kolektif berbagai pihak.

“Apresiasi kami kepada seluruh tim yang telah membantu sehingga penghargaan ini dapat diraih,” tambahnya.

Penghargaan ini menggarisbawahi komitmen Sulsel dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya di sektor pangan dan pertanian.

Program Mandiri Benih: Langkah Strategis Wujudkan Kedaulatan Pangan

Prestasi ini tidak terlepas dari diluncurkannya Program Mandiri Benih Padi Andalan Sulsel Tahun 2025, yang secara resmi dicanangkan oleh Gubernur Andi Sudirman di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar pada Minggu (16/11/2025).

Program tersebut merupakan salah satu prioritas strategis Pemprov dengan alokasi anggaran Rp75 miliar dari APBD Provinsi 2025. Dana ini ditujukan untuk:

9.896 kelompok tani di seluruh Sulsel

Penyediaan 5 juta kg atau 5.000 ton benih padi unggul gratis

Penanaman di lahan seluas 200.000 hektare

Melalui program ini, pemerintah provinsi ingin mendorong kemandirian benih, meningkatkan produktivitas petani, serta memperkuat posisi Sulsel sebagai lumbung pangan nasional.

Sulsel Tetap Penopang Utama Stok Beras Nasional

Dengan luas lahan sawah mencapai 660.638 hektare, Sulawesi Selatan terus menunjukkan peningkatan signifikan dalam sektor pangan. Proyeksi luas panen tahun 2025 diperkirakan menyentuh 1,04 juta hektare, naik 9,14% dibanding tahun sebelumnya.

Kenaikan ini mempertegas peran Sulsel sebagai salah satu daerah penyangga utama kebutuhan beras nasional.

Komitmen Pemprov untuk Pembangunan Berkelanjutan

Melalui penghargaan ini, Pemprov Sulsel mendapat pengakuan atas perannya dalam mendorong program pembangunan berkelanjutan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama petani.

Program Mandiri Benih diharapkan terus berlanjut sebagai salah satu strategi kunci mewujudkan ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan petani di seluruh wilayah Sulawesi Selatan.

Dengan pencapaian ini, Sulsel semakin memperkuat posisinya sebagai provinsi yang progresif, inovatif, dan konsisten mengawal implementasi SDGs di tingkat daerah.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel