Connect with us

Bupati Lutim Hadiri Focus Group Discussion KDEKS Sulsel Di Makassar

Published

on

Kitasulsel—-Makassar—-Dalam rangka penguatan kelembagaan untuk mendorong percepatan pengembangan ekonomi, keuangan syariah dan industri halal di Sulawesi Selatan, Bupati Luwu Timur, H. Budiman bersama sejumlah kepala daerah di Sulawesi Selatan menghadiri Pembukaan Focus Group Discussion (FGD) Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS).

Focus Group Discusdion yang berlangsung di Sandeq Ballroom Hotel Claro, Makassar (30/01/2023), dibuka oleh Penjabat Sekretaris Provinsi Sulsel, Aslam Patonangi yang juga selaku Ketua/Penanggungjawab KDEKS Sulsel.

Direktur Eksekutif Manajemen Eksekutif KDEKS Sulsel, Mukhlis Sufri dalam laporannya mengatakan bahwa, KDEKS hadir bertujuan mencoba mengintegrasikan rumusan-rumusan strategis dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Sulawesi Selatan guna mendukung penguatan ekonomi daerah dan nasional.

“KDEKS Sulawesi Selatan merupakan bentuk komitmen dan langkah strategis Pemerintah Provinsi untuk mengakselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Sulawesi Selatan, guna mendukung penguatan ekonomi daerah dan nasional,” tutur Mukhlis Sufri.

Selain itu, kata Mukhlis Sufri, Penguatan kelembagaan ini untuk melihat dalam perumusan FGD seperti apa KDEKS dan kedudukannya dalam mendorong percepatan industri keuangan dan industri halal untuk mendukung Indonesia sebagai pusat industri keuangan dunia dan halal, Sulsel pun punya keinginan berkehendak untuk mewujudkan Sulsel sebagai pusat industri keuangan dan halal di Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Pj. Sekprov Sulsel, Aslam Patonangi dalam sambutan pembukaannya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan FGD KDEKS, karena menurutnya, hal tersebut menjadi bagian dari upaya untuk penguatan koordinasi dalam mewujudkan ekonomi dan keuangan syariah di Sulawesi Selatan.

“Kehadiran KNEKS membentuk KDEKS sebagai katalis diharapkan terciptanya penguatan ekonomi tumbuh secara inklusif melalui pengembangan ekonomi dan keuangan pada tingkat daerah,” ujar Pj. Sekprov yang mewakili Gubernur pada acara pembukaan tersebut.

Lebih lanjut, Pj. Sekprov Sulsel menyampaikan bahwa, pembentukan KDEKS Sulsel berdasarkan SK Gubernur semata-mata mengarahkan agar peran strategis KDEKS Sulsel diharapkan dapat memperkuat percepatan pembangunan bahkan Sulsel bisa menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah di KTI.

Bupati Luwu Timur, H. Budiman, di saat dikonfirmasi setelah mengikuti FGD menyampaikan bahwa, maksud dilaksanakannya FGD ini sebagai tindak lanjut pengembangan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah di Sulsel.

“Nantinya Pemerintah Provinsi akan melakukan koordinasi dengan pemerintah Kabupaten/Kota terkait tindak lanjut pengembangan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS),” jelas H. Budiman.

Turut hadir pada pembukaan FGD KDEKS diantaranya, Direktur Bidang Hukum dan Standar Pengelolaan Keuangan Syariah Taufik Hidayat, Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah Manajemen Eksekutif KNEKS, Sutan Emir Hidayat hadir secara virtual, perwakilan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulampua, para Pimpinan Perbankan Syariah Sulsel serta para Kabag Ekbang Kabupaten/Kota se Sulsel. (*)

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Wakil Bupati Sidrap Tekankan Disiplin dan Inovasi pada Peringatan Hari Guru Nasional 2025 di Dua Pitue

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Nurkanaah, menegaskan pentingnya kedisiplinan dan inovasi dalam sistem pendidikan saat menghadiri Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 tingkat Kecamatan Dua Pitue yang digelar di SMAN 3 Sidrap, Senin (24/11/2025). Hadir sebagai pembina upacara sekaligus Ketua PGRI Sidrap, Nurkanaah menyampaikan sejumlah pesan inspiratif kepada guru dan siswa.

Pendidikan Unggul Lahir dari Generasi Berkarakter

Dalam sambutannya, Nurkanaah menegaskan bahwa pendidikan unggul hanya dapat dicapai apabila sekolah mampu melahirkan generasi yang berkarakter kuat serta memiliki kemampuan sesuai potensi masing-masing. Menurutnya, tugas pendidik tidak sekadar mengajar, tetapi membentuk karakter dan membuka ruang bagi kreativitas peserta didik.

“Mari kembangkan talenta yang ada dalam diri anak-anak semua. Buat inovasi untuk mewujudkan pendidikan unggul sebagai tujuan pemerintahan,” ujarnya di hadapan peserta upacara.

Ia menekankan bahwa setiap murid memiliki keunikan dan bakat yang perlu difasilitasi. Karena itu, sekolah dan guru harus berperan aktif menciptakan suasana pembelajaran yang mendorong perkembangan potensi diri, mulai dari bidang akademik hingga seni, olahraga, dan teknologi.

Peningkatan Disiplin Sekolah Diapresiasi

Nurkanaah juga menyoroti adanya perubahan positif dalam bidang kedisiplinan di lingkungan sekolah belakangan ini. Ia menyampaikan apresiasinya kepada jajaran guru serta pihak sekolah yang telah berupaya menciptakan lingkungan belajar yang lebih tertib dan kondusif.

Ia berharap peningkatan tersebut dapat terus dipertahankan dan menjadi budaya yang melekat di seluruh aktivitas pendidikan, baik di sekolah maupun kegiatan ekstrakurikuler.

Menurut Nurkanaah, kedisiplinan bukan hanya soal aturan, tetapi fondasi penting dalam membangun karakter siswa agar mampu bersaing dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan.

Guru sebagai Pilar Kemajuan Bangsa

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sidrap menyampaikan penghargaan kepada seluruh tenaga pendidik yang terus mengabdikan diri meski menghadapi berbagai tantangan, mulai dari perubahan kurikulum, perkembangan teknologi, hingga tuntutan profesionalisme yang semakin tinggi.

Ia menegaskan bahwa komitmen guru dalam membimbing siswa secara konsisten merupakan bentuk nyata dari amanah Undang-Undang untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

Nurkanaah juga mendorong para guru agar terus meningkatkan kompetensi, mengembangkan kreativitas dalam metode pembelajaran, serta menjaga integritas sebagai pendidik.

Peringatan HGN Berlangsung Khidmat

Peringatan Hari Guru Nasional 2025 tingkat Kecamatan Dua Pitue berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan. Acara ini diisi dengan rangkaian kegiatan yang melibatkan guru dan peserta didik dari berbagai sekolah di wilayah tersebut. Di antaranya lomba kreativitas guru, pagelaran seni siswa, pembacaan puisi dedikasi untuk guru, serta penghargaan untuk pendidik yang berprestasi.

Kegiatan ini menjadi momentum memperkuat solidaritas antar pendidik sekaligus mengingatkan kembali tentang peran strategis guru dalam membangun masa depan Sidrap melalui dunia pendidikan.

Dengan semangat Hari Guru Nasional, pemerintah daerah berharap sekolah-sekolah di Sidrap dapat terus berinovasi, mempertahankan kedisiplinan, serta menghadirkan proses belajar yang berorientasi pada pembentukan karakter dan pengembangan talenta generasi muda.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel