Connect with us

2.000 Pelajar SD Ramaikan Karnaval Budaya Cap Go Meh 2023 di Jalan Sulawesi Kota Makassar

Published

on

Kitasulsel, Makassar–-Sebanyak 2.000 pelajar SD Kota Makassar mengikuti Karnaval Budaya yang akan meramaikan puncak Jappa Jokka Cap Go Meh 2023 yang berpusat di Jalan Sulawesi Kota Makassar.

Mereka menampilkan ciri khas baju adat empat etnis. Perhelatan tahunan ini juga menghadirkan pertunjukan barongsai dan tonggak naga yang diperankan langsung dari perwakilan empat klenteng terbesar di Makassar. Rencananya, akan ada 30 replika naga dan 50 barongsai.

“Spesialnya besok itu karena ada pertunjukkan tonggak naga. Ini biasanya hanya ada di acara-acara besar. Tapi di Karnaval Budaya bisa kita saksikan dan gratis,” ucap Mimi, Panitia Pelaksana Cap Go Meh 2023, Sabtu (4/2/2023).

Mimi mengatakan kolaborasi antara pertunjukan barongsai dan tarian empat etnis ini sejalan dengan visi misi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto yang menginisiasi lahirnya perkuatan umat dalam keberagaman suku dan budaya.

Mimi menjelaskan, perhelatan Karnaval Budaya akan digelar pada sore hari sambil menyapa para pengunjung sepanjang rute yang dilewati yakni start di jalan Sulawesi – Timor – Nusantara dan kembali ke Jalan Sulawesi.

Seusai berjalan, para peserta karnaval juga akan mempersembahkan kepada pengunjung salah satu tarian yakni tarian Kalompoanna Parasanganta.

Tari Kalompoanna Parasanganta sendiri berarti Kebesaran Negeriku.
Dimana menggambarkan keberagaman penduduk Sulawesi Selatan yang terdiri dari empat suku sehingga tema ini pun cocok untuk ditampilkan pada perayaan Imlek.

Event ini juga diisi sebanyak 150 stand atau tenda pelaku UMKM yang berasal dari UMKM masyarakat umum, Tionghoa dan UMKM binaan Pemkot Makassar.

Penyelenggara menyiapkan sejumlah upaya untuk mengantisipasi kepadatan pengunjung saat perayaan Cap Go Meh di Makassar. Salah satunya dengan membagi zona, sehingga mengurai massa.

“Area 800 meter di jalan Sulawesi, kita bagi 5 zona dimana setiap zona ada titik mini stage atau panggung hiburan jadi tidak menumpuk di panggung utama. Kalau yang titik ramai di klenteng, Cap Go Meh menjadi puncak perkumpulan budaya Tiongkok,” paparnya.

Penyelenggara juga mewaspadai aksi copet. Olehnya, mengimbau pengunjung untuk melakukan transaksi menggunakan uang elektronik atau non tunai.

“Kita harapkan non tunai lewat Qris mencegah pencopetan. Tidak perlu banyak uang cash dibawa karena akan ada promo cashback sampai 40 persen dari bank mandiri,” sambungnya.

 

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Wabup Luwu Timur Tutup Turnamen Sepak Bola Juddin Cup I di Desa Jalajja

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, secara resmi menutup Turnamen Sepak Bola Juddin Cup I yang berlangsung di Lapangan Ambe’ Ma’a, Desa Jalajja, Kecamatan Burau, Kamis (18/12/2025).

Dalam sambutannya, Wabup yang akrab disapa Puspa ini menyampaikan apresiasi kepada panitia penyelenggara atas suksesnya pelaksanaan turnamen yang berlangsung selama dua pekan tersebut.

“Acara ini bukan hanya sekadar sebuah kegiatan olahraga, tetapi juga merupakan wujud nyata dari semangat kebersamaan dan persatuan di antara kita semua,” ungkap Wabup Puspa.

Ia menambahkan bahwa turnamen Juddin Cup I mengusung tema “Kolaborasi Bakat dan Kebangkitan Ekonomi Lokal”, yang dinilai sangat relevan dengan kondisi saat ini. Menurutnya, sepak bola tidak hanya soal menang dan kalah, tetapi juga menjadi sarana pembinaan bakat generasi muda serta penggerak ekonomi masyarakat.

“Saya melihat langsung semangat para pemain muda yang bertanding dengan penuh dedikasi dan sportivitas. Ini adalah aset daerah yang harus terus kita bina bersama agar ke depan lahir atlet-atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama daerah di tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.

Menutup sambutannya, Wabup Puspa juga memberikan pesan motivasi kepada seluruh peserta.

“Saya ucapkan selamat dan sukses kepada tim yang meraih juara. Jadikan kemenangan ini sebagai motivasi untuk terus berlatih dan berprestasi. Bagi tim yang belum berhasil, jangan berkecil hati. Kekalahan hari ini adalah pelajaran berharga untuk menjadi lebih baik di masa yang akan datang,” pesannya.

Sementara itu, Anggota DPRD Luwu Timur, Juddin, selaku penyelenggara kegiatan, mengungkapkan bahwa Turnamen Juddin Cup I mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat sejak awal hingga partai final.

“Selama pertandingan berlangsung, semangat dan sportivitas para peserta sangat terasa hingga akhirnya tiba pada final. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya turnamen ini,” tutur Juddin.

Adapun hasil dan penghargaan Turnamen Sepak Bola Juddin Cup I Tahun 2025 adalah sebagai berikut:

Juara 1: Tiga Putra FC

Juara 2: Pasir Putih FC Mabonta

Juara 3: Benteng Utama FC

Juara 4: Lagego FC

Top Scorer: Raikard (Pasir Putih FC) – 14 gol

Best Goalkeeper: Hendra (Tiga Putra FC)

Best Player: Adrian Paturu (Benteng Utama FC)

Acara penutupan turut dihadiri para Kepala OPD Lingkup Pemkab Luwu Timur, Anggota DPRD Luwu Timur, unsur Forkopimcam Burau, Ketua KONI Luwu Timur Herawan Raditya, Ketua DPC APDESI Luwu Timur Suharman, Kepala Desa Jalajja Muhammad Iqbal Samad, para peserta turnamen, serta masyarakat setempat yang memadati lapangan.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel