Connect with us

63 Tahun Kabupaten Bulukumba, Gubernur Andi Sudirman Tinjau dan Borong Produk UMKM Bulukumba

Published

on

KITASULSEL—BULUKUMBA – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman meninjau pameran UMKM dalam rangka 63 tahun Kabupaten Bulukumba di Pantai Merpati, Bulukumba, Sabtu 4 Februari 2023.

Ia bersama Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras; Panglima Kodam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso; Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Ina Kartika Sari; Anggota DPRD Ayu Andira, Isnayani, A., Anwar Purnomo, Mochtar Mappatoba, Mizar Roem, dan Muhtar Badewing. Serta Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf; Wakil Bupati Bulukumba, A. Edy Manaf.

Dalam pameran ini, diikuti oleh para UMKM yang mewakili dari 10 Kecamatan yang ada di Bulukumba, yang terdiri dar 35 stand. Mereka memamerkan sejumlah produk unggulan dari masing-masing kecamatan, baik dari produk makanan, kerajinan, dan lainnya.

Pameran yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Bulukumba digelar sejak tanggal 2 hingga 5 Februari 2023.

Sejumlah produk UMKM yang dipamerkan, menarik perhatian orang nomor satu di Sulsel itu. Diantaranya produk kerajinan pajangan bentuk kapal Pinisi, anyaman daun lontar dan ecoprint kulit dari produk Rumah Kerajinan Atap Konjo, serta sejumlah produk makanan.

“Kami meninjau pameran UMKM di Pantai Merpati. Banyak produk unggulan dari berbagai kecamatan di Bulukumba yang dipamerkan,” ujarnya.

Pemprov Sulsel, lanjut dia, terus mendorong peningkatan dan pengembangan produk UMKM. Dengan menghadirkan program fasilitasi sertifikasi gratis bagi UMKM.

“Kita terus mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas produk UMKM. Selama tahun 2022, kita telah memberikan fasilitasi sertifikasi gratis kepada 1.450 UMKM, diantaranya sertifikasi halal, sertifikat merek, dan sertifikat produksi pangan industri rumah tangga” jelasnya.

Sementara itu, salah satu stand dari Owner Atap Konjo, Yuyun Wahyuni merasa senang, syal produk buatannya dikenakan oleh Gubernur Sulsel. “Syal 1000 Pinisi yang kami kenakan kepada Bapak Gubernur, dibuat khusus untuk acara 63 Tahun Kabupaten Bulukumba. Dalam syal-nya ribuan gambar Pinisi didalamnya. Kami juga berterima kasih kepada Bapak Gubernur mengunjungi stand kami,” tuturnya.

Ibu Suwarni yang memamerkan produk jagung marning dan minuman jahe merah juga merasa senang dengan kunjungan Gubernur Sulsel. “Pak gubernur tanyakan ini produk dari mana? Jadi saya bilang produk desa Tamalanrea, trus langsung dia pesan. Senang mendapat kunjungan dari Bapak Gubernur. Kita harap terus ada pendampingan dari Pemerintah untuk kami para pelaku UMKM,” pungkasnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Pemprov Sulsel–DWP Gelar Workshop Pengasuhan Berbasis Hak Anak, Dorong Lingkungan Aman dan Setara bagi Anak

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sulsel menggelar Workshop Peningkatan Kapasitas Pengasuhan Berbasis Hak Anak bagi Organisasi Perempuan Tahun 2025 di Hotel Claro Makassar, Rabu (10/12/2025).

Kegiatan ini menjadi langkah strategis Pemprov Sulsel dalam memperkuat pengasuhan yang aman, setara, dan berpihak pada kepentingan terbaik anak. Workshop tersebut juga menjadi bagian dari rangkaian puncak peringatan 26 Tahun Dharma Wanita Persatuan.

Dengan pendekatan psikologi perkembangan, regulasi emosi, serta penerapan prinsip hak anak, kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi pendampingan anak baik dalam lingkungan keluarga maupun organisasi perempuan.

Kepala DP3A Dalduk KB Sulsel, Andi Murna, menegaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memperkuat kapasitas pengurus DWP dalam menerapkan pengasuhan berbasis hak anak secara berkelanjutan.

“Melalui kegiatan ini untuk meningkatkan keterampilan menerapkan positif parenting dan pendekatan pengasuhan non kekerasan, mengembangkan kemampuan dalam mengidentifikasi risiko kekerasan terhadap anak dan mekanisme rujukan, memperkuat peran organisasi DWP sebagai mitra Pemerintah dalam upaya pemenuhan, perlindungan dan pengasuhan hak anak,” jelasnya.

Workshop menghadirkan dua narasumber, yakni Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Jufri Rahman dan psikolog Paras Putri Ramadhani.

Dalam paparannya, Sekda Sulsel menekankan pentingnya kemampuan public speaking yang efektif, berwibawa, dan empatik. Ia menyebut perempuan yang memegang peran strategis dalam keluarga maupun organisasi membutuhkan kompetensi komunikasi publik untuk mendukung peran pemberdayaan.

Sementara itu, psikolog Paras Putri Ramadhani membahas strategi pengasuhan dengan fokus pada pengelolaan emosi dan perkembangan anak. Dalam materinya bertajuk “Strategi Pendampingan dan Regulasi Emosi bagi Orang Tua”, ia menjelaskan bahwa menurut WHO, anak adalah individu sejak dalam kandungan hingga berusia 19 tahun.

Paras menegaskan bahwa anak memiliki hak dasar yang harus dipenuhi, mulai dari perlindungan, fasilitas kesehatan, pendidikan, hingga kebutuhan perkembangan emosional yang memengaruhi masa depan sosial mereka.

Ia juga menguraikan teori attachment yang menekankan pentingnya respons positif orang tua untuk menciptakan rasa aman pada anak.

“Itulah pentingnya kita meregulasi emosi biar bisa cepat beradaptasi dan mengikuti aktivitas yang ada di luar rumah kita,” ujarnya.

Selain sesi materi, kegiatan ini turut dirangkaikan dengan pameran UMKM binaan DWP Sulsel, Dekranasda, DWP OPD lingkup Pemprov, serta DWP kabupaten/kota se-Sulsel guna mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan.

Workshop ini dihadiri oleh Ketua DWP Sulsel Melani Simon Jufri beserta jajaran pengurus DWP dari kabupaten/kota dan perwakilan berbagai organisasi perempuan di Sulawesi Selatan.

Melalui kegiatan ini, Pemprov Sulsel berharap peran keluarga dan organisasi perempuan dapat semakin kuat dalam menciptakan lingkungan tumbuh kembang anak yang sehat, terlindungi, dan penuh kasih.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel