Connect with us

Gebyar Ramadan, Danny Pomanto Dampingi Pangdam XIV Hasanuddin Bagi-Bagi Sembako ke Anak Yatim Piatu

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri Gebyar Ramadan 1444 H yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sulsel bekerja sama dengan Kodam XIV Hasanuddin, Sabtu (1/04/2023).

Gebyar Ramadan 1444 H berlangsung mulai 1 sampai 16 April 2023, di Lapangan Hasanuddin, Jalan Jenderal Sudirman.

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Makassar Danny Pomanto turut mendampingi Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso membagikan bantuan paket sembako kepada anak-anak yatim piatu.

“Tentunya ini di masa kepemimpinan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso bekerja sama dengan Apindo membantu anak yatim dan fakir miskin. Pemerintah mensupport, ini luar biasa sekali,” kata Danny Pomanto.

Ia juga mengucap banyak terima kasih kepada semua pihak yang terlibat di dalam kegiatan ini. Sebab kolaborasi antara TNI/Polri, pengusaha, dan juga pemerintah bersatu untuk membantu masyarakat Kota Makassar.

“Di sini masyarakat bisa mendapat sembako murah dan kebutuhan buka puasa, dan ini tentunya adalah amalia Ramadan. Paling tidak, ini merupakan amal jariyah yang luar biasa,” tuturnya.

Sementara, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso menyampaikan Gebyar Ramadan ini berlangsung di 32 titik secara serentak. Yakni, 29 Kodim dan tiga Korem.

“Kita berharap kegiatan ini bukan hanya sekedar digelar (ceremony) tapi membawa kebahagiaan  bagi masyarakat. Jadi, dari kita untuk kita,” ujar Mayjen TNI Totok Imam Santoso.

Ia menyebut ada 150 stand yang meramaikan Gebyar Ramadan 1444 Hijriah, baik dari UMKM, perbankan, pemerintah daerah, dan Kodam XIV Hasanuddin.

“Gebyar Ramadan ini juga dirangkaikan dengan pameran alutsista TNI sampai tanggal 16 April mendatang,” ungkapnya.

Diketahui ada beberapa rangkaian kegiatan di Gebyar Ramadan 1444 Hijriah. Seperti, Bazar Sembako Murah, Jajanan Buka Puasa, Lomba Dai dan Tahfidz, Lomba Terjemahan Al-Qur’an, dan Lomba Busana Muslim.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag Resmikan Masjid Al Abduh di Palembang: Harapan Masjid Jadi Pusat Pemberdayaan Umat

Published

on

Kitasulsel—PALEMBANG — Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan harapannya agar masjid dapat difungsikan untuk memberdayakan masyarakat, sebagaimana masjid di zaman Rasulullah Saw. Harapan ini disampaikan Menag saat meresmikan Masjid Al Abduh di Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, Kota Palembang, Sabtu (21/12/2024).

Menurut Menag, masjid di zaman Rasulullah SAW bukan hanya menjadi tempat ibadah mahdhoh semata. Lebih dari itu, masjid menjadi pusat peradaban, perekonomian, pendidikan, kajian, bahkan pusat pemerintahan, dan aktivitas lainnya.

“Masjid nabi itu bukan hanya tempat untuk salat. Hanya 10 persen fungsi masjid untuk salat, 80 sampai 90 persen untuk fungsi-fungsi lainnya,” sebut Menag.

“Masjid di zaman nabi berfungsi sebagai sekolah, rumah sakit, kantor pengadilan, balai pertemuan lintas agama, tempat pernikahan, khitanan, balai kesenian, baitul mal, dan lain sebagainya,” sambungnya.

“Jadi masjid berfungsi untuk memberdayakan masyarakat, bukan masyarakat memberdayakan masjid. Mari kita berupaya bagaimana masjid dapat memberdayakan umat. Mari kita jadikan masjid ini seperti masjid pada zaman Nabi,” tambahnya.

Menag juga minta masyarakat taat kepada ulama. Menurutnya, Indonesia dikenal sebagai negara yang damai dan toleran. Jangan sampai ada yang mengacak-acak kedamaian dan kerukunan Indonesia.

“Mari kita gunakan masjid secara proporsional. Mari kita berdakwah dengan cara mendekatkan orang yang jauh. Dakwah itu, orang yang jauh kita dekatkan ke masjid, bukan sebaliknya,” tutur Menag.

Irjen Polisi Muhammad Iqbal dalam sambutannya mewakili keluarga besar Muhammad Abduh, mengucapkan terima kasih atas kesediaan Menteri Agama hadir langsung meresmikan Masjid al Abduh.

“Terima kasih Bapak Menteri Agama dan semua yang hadir pada peresmian ini. Semoga Allah SWT membalas amal bapak dan ibu semuanya dengan timbangan kebaikan. Kami dari keluarga besar mohon doa agar Allah SWT meridhoi niat baik ini,” jelas Iqbal, yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Riau.

Turut hadir dalam peresmian Masjid Al Abduh antara lain Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin, Tenaga Ahli Menteri Agama Muhammad Ainul Yaqin, Tenaga Ahli Bidang Hukum Kementerian Dalam Negeri H. Suhajar Diantoro, PJ. Gubernur Sumsel Elen Setiadi, Kapolda Sumsel Irjen Polisi Andi Rian R Djajadi, Pangdam II Sriwijaya diwakili Kapok Sahli Pangdam II Brigjen TNI Junaidi, Wakapolda Sumsel Brigjen Polisi M. Zulkarnain, Kakanwil Kemenag Sumsel H. Syafitri Irwan, Rektor UIN Raden Fatah Palembang Hj. Nyayu Khodijah, Kepala Balai Diklat Keagamaan Palembang H. Saefudin, Penasehat DWP Kemenag RI Hj. Helmi Halimatul Udhma Nasaruddin Umar, Ketua DWP Kanwil Kemenag Sumsel Hj. Emmilya Syafitri, serta tokoh masyarakat, dan tokoh agama. (*)

Continue Reading

Trending