Connect with us

Bupati Bantaeng: Kepemimpinan Danny Pomanto Jadi Acuan dan Kiblat Kami

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Bupati Bantaeng Ilham Azikin memuji kepemimpinan sosok Ketua Ikatan Alumni (IKA) Unhas Wilayah Sulsel Moh Ramdhan Pomanto.

Dia menyebut, Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto, merupakan seorang yang spesial. Bahkan, dalam dunia birokrat layak menjadi contoh dalam pemerintahan.

Suatu kehormatan Ketua IKA Unhas Sulsel hadir di sini. Saya tahu perjalanan karir Danny Pomanto dalam hal birokrasi dan itu menjadi acuan dan kiblat bagi kami adek-adeknya yang ada di pemerintahan,” sebut Ilham dalam sambutannya saat menghadiri Pelantikan dan Rakorda Pengurus Daerah IKA Unhas Kabupaten Bantaeng Periode 2022-2026 di Gedung Balai Kartini, Bantaeng, Kamis, (4/5/2023), siang.

Dalam pandangannya, Danny Pomanto ialah salah satu kepala daerah di Sulsel yang memperoleh penghargaan bergengsi dari pemerintah pusat; Parasamya Purnakarya Nugraha.

“Setahu saya di Sulsel baru Pak Danny. Suatu penghargaan dalam tolak ukur yang jelas dan konsisten dalam penyelanggaraan pemerintahan,” ucapnya lagi disambut tepuk tangan pengurus IKA Unhas dan tamu hadirin.

Makanya, tekan dia, merupakan suatu kehormatan Danny Pomanto mau berkunjung ke Bantaeng.

Selain itu, lanjut Bupati Ilham, dalam suasana keberhimpunan alumni dengan komposisi dan ide yang membanggakan itu sudah patut menjadi langkah positif untuk mensinergikan para alumni dengan pemerintahan.

Hal itu, jelas dia, agar kehadiran alumni IKA Unhas membawa dampak positif bagi masyarakat, khusus di Bantaeng.

“Sebagaimana yang dipaparkan pak ketua bagaimana menterjemahkan program ke masyarakat sehingga masyarakat mampu merasakan keberadaan IKA Unhas,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua IKA Unhas Wilayah Sulsel Danny Pomanto mengatakan, dirinya melihat gairah atau semangat beralumni yang tumbuh di antara IKA Unhas.

Dari situ, ia optimis melalui IKA Unhas, banyak tumbuh figur-figur kepemimpinan baru di Sulsel.

“Dengan semangat beralmuni ini saya pikir dengan waktu tidak lama kita akan menemukan positioning alumni Unhas yang sejajar dengan alumni lain,” yakinnya.

Di samping, ia menilai kapasitas alumni Unhas tidak kalah dengan alumni kampus besar lainnya.

“Saya kira Unhas tidak kalah, hanya Unhas belum menemukan ruangnya. Insyaallah dari apa yang kita lihat seperti pidato ibu ketua, jika setiap ketua Ika daerah seperti itu maka dalam waktu tidak lama kekuatan secara politik maupun sosial dan secara ide kita akan menemukan para inisiator alumni Unhas,” jelasnya.

“Dan insyaallah kita akan menjadi tuan rumah di Indonesia Timur dan bahagian utama dalam kancah nasional,” sambungnya.

Dengan begitu, adanya alumni sangat memberi peluang Sulsel berkembang kedepannya.

Diketahui Danny Pomanto melantik pengurus IKA Unhas Wilayah Bantaeng yang dipimpin oleh Ketua Sri Dewi Yanti.

Sri Dewi Yanti sendiri tidak lain ialah istri Bupati Bantaeng, Ilham Azikin.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Apel Karya Bakti Digelar di Makassar, Ribuan Personel Gabungan Turun Tangan

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memimpin langsung Apel Karya Bakti dalam rangka pembersihan pasar berskala besar yang digelar di Pelataran Masjid Al Markaz, Kamis (1/5). Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Kodim 1408/Makassar yang melibatkan sebanyak 1.000 peserta dari berbagai unsur, mulai dari TNI, Polri, Brimob, Satpol PP, Damkar, Satgas Kebersihan, camat, lurah, hingga masyarakat sekitar.

Apel diawali dengan pengecekan personel dan patroli pengecekan lokasi. Fokus utama kegiatan ini adalah membersihkan area Pasar Terong, termasuk kios-kios, jalan utama, serta fasilitas umum di sekitarnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Makassar yang akrab disapa Appi menegaskan pentingnya menjaga kebersihan pasar sebagai bagian dari citra kota. “Pasar adalah salah satu wajah kota yang harus dijaga kebersihannya. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, pasar dapat menjadi lebih bersih dan nyaman bagi semua masyarakat yang berbelanja,” ujarnya.

Appi juga menekankan bahwa kegiatan bersih-bersih ini mencerminkan eratnya hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Menurutnya, pasar yang bersih dapat menunjang aktivitas jual-beli serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Ini pula menunjukkan betapa pemerintahan memiliki hubungan erat dengan masyarakat,” lanjutnya.

Ia pun berharap gerakan bersih-bersih ini tidak hanya berhenti di satu lokasi, melainkan bisa terus berlanjut ke pasar-pasar tradisional lainnya di Makassar.

Sementara itu, Dandim 1408/Makassar, Letkol Inf Franki Susanto, menyebutkan bahwa karya bakti ini merupakan bentuk pengabdian sukarela dari seluruh pihak yang terlibat. “Personel yang terlibat sekitar 1.000 orang dari berbagai satuan seperti TNI/Polri, unsur pemerintah, ormas, dan masyarakat. Ada delapan titik pembersihan yang menjadi sasaran,” jelasnya.

Kegiatan ini menjadi wujud kolaborasi lintas sektor demi menciptakan lingkungan pasar yang lebih bersih, sehat, dan nyaman. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel