Connect with us

Andi Aslam Patonangi Buka Penerapan Identitas Kependudukan Digital

Published

on

Kitasulsel–Makassar–Penerapan Identitas Kependudukan Digital bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN Lingkup Pemprov Sulsel resmi dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemprov Sulsel, Andi Aslam Patonangi.

Dalam sambutannya, Andi Aslam Patonangi menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Dukcapil Provinsi Sulsel, Kadis Dukcapil Kota Makassar, Kadis Dukcapil Kabupaten Gowa dan Kadis Dukcapil Kabupaten Maros.

Menurutnya, hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 72 Tahun 2022 tentang Standar dan Spesifikasi Perangkat Keras, Perangkat Lunak dan Blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik serta penyelenggaraan Identitas Kependudukan Digital. Maka, pemerintah secara bertahap menerapkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) untuk masyarakat.

“Identitas Kependudukan Digital (IKD) adalah aplikasi berbasis Android dan IOS yang berisi informasi elektronik yang digunakan untuk merepresentasikan dokumen kependudukan dan menampilkan data pribadi sebagai identitas yang bersangkutan. Saat ini dokumen kependudukan yang dapat diakses melalui aplikasi ini antara lain, KTP dan Kartu Keluarga (KK),” ucap Andi Aslam Patonangi sekaligus membuka acara yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel ini, Senin, 19 Juni 2023.

Ia menambahkan, tujuan penerapan IKD adalah untuk mengikuti penerapan teknologi informasi dan komunikasi mengenai digitalisasi kependudukan, meningkatkan kemanfaatan IKD bagi penduduk, mempermudah dan mempercepat transaksi pelayanan public dalam bentuk digital, dan mengamankan kepemilikan IKD melalui system autentifikasi guna mencegah pemalsuan dan kebocoran data.

“Kami mengingatkan bahwa tidak ada pelayanan publik yang dilakukan oleh pemerintah maupun swasta yang tidak menggunakan dokumen kependudukan. Maka dari itu, agar hak-hak masyarakat dalam pelayanan publik dapat terlayani dengan baik, maka instansi terkait dalam hal ini Disdukcapil dan jajarannya, harus memastikan seluruh penduduk memiliki dokumen kependudukan. Apalagi saat ini penerapan IKD diharapkan dapat membantu masyarakat dalam pelayanan publik,” ungkapnya.

Diharapkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN di Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk menyukseskan kegiatan Penerapan Identitas Kependudukan Digital (IKD) dengan cara mengaktivasi dokumen kependudukan digital di perangkat smartphone masing-masing di Disdukcapil terdekat, atau pada saat acara ini berlangsung.

“Kami berharap antara Disdukcapil Provinsi dan Disdukcapil Kabupaten/Kota serta Pemerintah Pusat terus bersinergi dan saling support terhadap program-program Adminduk untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan publik utamanya dalam percepatan pelayanan Adminduk kepada masyarakat,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sulsel, Iqbal Suhaeb, mengatakan, memang target dari nasional yakni 25 persen untuk Sulsel dan saat ini masih 2 persen, sehingga ini masih jauh dari target nasional.

Untuk itu, salah satu upaya untuk mempercepat, adalah pelaksanaan kegiatan ini di lingkup Pemerintah Provinsi Sulsel. Jangan sampai, aparat ASN Sulsel pun yang seharusnya memberikan contoh justru belum ber Identitas Kependudukan Digital (IKD).

Salah seorang peserta yang melakukan IKD, Andi Mugniwangsa, mengatakan jika kependudukan digital mampu menjawab keluhan masyarakat. Khususnya pelayanan publik, bagaimana identitas kependudukan mengubah transformasi KTP elektronik yang sebelumnya masih berupa fisik dengan kemudahan sudah berada pada konsep masing-masing.

“Kita berharap dengan pihak lain yang bergerak di pelayanan masyarakat bisa mengikuti identitas kependudukan digital ini. Sehingga masyarakat lebih mudah dalam melaksanakan ataupun menerima pelayanan publik, contohnya dalam hal perbankan ataupun pelayanan di bidang kesehatan dan pendidikan,” pungkasnya.

Untuk itu, dengan adanya IKD ini, diharapkan masyarakat jauh lebih mudah menggunakan KTP-nya dan pelayanan juga jauh lebih mudah dengan adanya KTP digital.

“Tentu kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur yang telah memfasilitasi kami dengan adanya kegiatan seperti ini,” ucapnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Bupati Sidrap Apresiasi English Village: Langkah Mencetak Generasi Global

Published

on

KITASULSEL.COM, SIDRAP – Ratusan peserta yang terdiri dari siswa, guru, dan masyarakat umum tampak antusias mengikuti kegiatan Sidrap English Village yang digelar secara daring pada Rabu, 30 April 2025.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) untuk mencetak generasi yang mampu bersaing di era global dengan penguasaan bahasa Inggris yang baik. Melalui pendekatan kreatif seperti English Camp, English Village, hingga pertemuan-pertemuan offline, Sidrap berkomitmen memperkenalkan diri sebagai daerah dengan pendidikan unggulan.

Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, S.Ip., MM, menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini. Ia menyebut program tersebut sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Inggris.

“Ini adalah langkah luar biasa untuk mempersiapkan anak-anak kita menghadapi dunia yang semakin kompetitif secara global,” ujar Syaharuddin.

Apresiasi juga datang dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, yang menegaskan pentingnya penguasaan bahasa Inggris bagi pelajar Sulsel agar mampu menghadapi tantangan dunia modern.

Kegiatan ini turut menghadirkan tiga narasumber inspiratif, termasuk putra asli Sidrap, Muhammad Saleh Mude, yang kini tengah menempuh pendidikan doktoral di Stanford International University. Dua pembicara lainnya berasal dari Amerika Serikat, yakni Mr. Timothy Zielka, seorang insinyur, dan Miss Leah Simon, lulusan Hartford University. Ketiganya memberikan motivasi mengenai pentingnya penguasaan bahasa, ilmu pengetahuan, dan keterampilan demi masa depan.

Atmosfer kegiatan berlangsung interaktif dan penuh semangat. Bahkan, beberapa Warga Negara Indonesia (WNI) yang kini tinggal di Amerika Serikat turut bergabung melalui Zoom, menambah warna dalam diskusi global ini.

Seorang guru bahasa Inggris yang turut menjadi peserta mengaku sangat terinspirasi dengan kegiatan ini.

“Kegiatan seperti ini membakar semangat saya dan berdampak langsung ke siswa. Club speaking kini mulai aktif di sekolah kami,” ungkapnya.

Sebagai tuan rumah, Rahmat Ahmad menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang-ruang belajar yang kreatif dan inspiratif. Ia menekankan pentingnya menghadirkan tokoh-tokoh dunia sebagai motivator bagi pelajar Sidrap demi mencetak generasi unggul dan siap bersaing di panggung internasional.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel