Pendaftaran Hari Pertama Mebludak, Kadis Pendidikan Makassar: Bukan Server Error tapi Jaringan

Kitasulsel–Makassar–Pendaftaraan hari pertama pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kota Makassar tahun 2023 tingkat SMP untuk jalur zonasi membeludak. Akibatnya server ppbd.makassarkota.go.id, tidak bisa diakses alias error.
“Waktu pendaftaran ini kan secara serentak, jadi server kita overload, apalagi hari pertama. Besok pi itu baru bagus lagi. Silahkan masukan ke Dinas Pendidikan, kalau ada keluhan mereka akan turun tangan,”terang operator komputer SMPN 15 Makassar ke kumbanews.com, Minggu (25/06/2023).

Senada dengan Operator SMPN 15, Kaswadi kepala SMPN 3 Makassar juga mengakui bahwa bermasalahnya server PPDB jenjang SMP ini karena tingginya angka pendaftaran dan juga banyak pendaftar yang mengakses situs tersebut secara serentak.
“Jadi kepada orang tua siswa mohon bersabar dan silahkan mendaftar ulang lagi. Karena mungkin banyak yang pakai dan disini juga sama gangguan,”ucap Kaswadi.

Berbeda dengan Muhyiddin Mustakim Kadis Pendidikan Kota Makassar menuturkan, bahwa persoalan itu bukan karena server tapi masalah jaringan dan kalau server pasti tidak ada kendala untuk mengakses.
” Kalau jaringan bagus tidak ada ji kendala. Karena saya lihat kemarin rekapannya 6000 ribu SMP lebih dan SD 3000 ribu lebih hampir 4000 ribu data pendaftar masuk,” ujar Muhyiddin Mustakim .
Selain itu Kadis Pendidikan Kota Makassar menyarankan kepada orang tua siswa, bila ingin lebih cepat melakukan pendaftaran silahkan lihat barcode.
“Silahkan lihat barcode karena kelihatan itu menu depannya berapa yang mendaftar jalur zonasi SD dan berapa yang mendaftar jalur zonasi SMP. Karena datanya jelas ji masuk jumlah pendaftar, tapi kalau masalah jaringan saya tidak bisa menjamin itu kalau gangguan jaringan,”ungkap Muhyiddin Mustamin Kadis Pendidikan Kota Makassar melalui sambungan whatsapp yang diterima redaksi kumbanews, Minggu (25/06/2023).
Tak lupa Muhyiddin juga berterimakasih dan meminta kepada rekan media untuk turun memantau langsung proses pendaftaran PPDB dan saling membantu di lokasi.
” Terima kasih masukannya dan saya minta kepada rekan rekan media untuk turun memantau langsung dan saling membantu di lokasi. Karena terjadinya error itu bukan karena kami menggunakan server, tapi jaringan yang kami gunakan itu terganggu dan masing masing sekolah berbeda beda lokasi atau titiknya, jelasnya.
“Yang jelas kami berikan jaminan ke masyarakat biarkan itu terproses dan hari pertama itu kita anggap sukses berjalan. walaupun ada sedikit gangguan dan saya pastikan aman karena saya langsung turun memantau perkembangan disini dan saya mantau terus,”tutup Kadis Pendidikan Kota Makassar.
Sementara itu, tak sedikit para orang tua siswa mendatangi sekolah tingkat SMPN di Kota Makassar untuk menanyakan permasalahan pendaftaran online tersebut.
“Tadi saya mendaftarkan anak saya tingkat SMPN di Kota Makassar, tapo aplikasi eror eror pak dan titik lokasi tempat tinggal kami dengan sekolah dekat, namun setelah dicek diaplikasi tidak sinkron dengan domisili kartu keluarga ( KK ). Dan itu yang buat saya merasa was was, karena masalah titik lokasi,”imbuh FS salah satu orang tua siswa, Sabtu (24/06/2023) kemarin.
FS mengaku akan mendaftarkan anaknya melalui jalur zonasi.
” Saya mendaftarkan anak saya melalui jalur zonasi, karena jalur prestasi sulit melihat angka angka nilai rapor dan Ijazah anak saya kurang bagus. Makanya saya daftar lewat jalur zonasi tapi, karena sistim aplikasi yang eror eror begini kurang maksimal, membuat kami orang tua harus bolak balik ke sekolah untuk daftarkan anak kami.
kami berharap Dinas Pendidikan Kota Makassar bisa merespon cepat masalah ini. Kami berharap agar pendaftaran secara online bisa kembali maksimal dan berjalan lancar,”harap FS.
Dari pantauan kumbanews ada beberapa sekolah SMPN di Makassar, yang mengalami gangguan server aplikasi sistim online ppbd.makassarkota.go.id diantaranya SMPN 1, SMPN 15 dan SMPN 3 Makassar.

Pemkot Makassar
SMEP TP PKK Kecamatan Bontoala, Melinda Aksa Tekankan Pentingnya Kepedulian Lingkungan dan Edukasi Pengelolaan

Kitasulsel–MAKASSAR Ketua Tim Penggerak PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, menekankan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan dan pengelolaan sampah berbasis partisipasi masyarakat. Hal itu disampaikan dalam kegiatan Supervisi, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (SMEP) TP PKK Kota Makassar di TP PKK Kecamatan Bontoala.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Bontoala, Ketua TP PKK Kecamatan, para lurah, Ketua TP PKK kelurahan, serta pengurus TP PKK se-Kecamatan Bontoala, berlangsung di Kantor Kecamatan Bontoala, Kamis (16/10/2025).

Dalam sambutannya, Melinda mengatakan bahwa dengan adanya SMEP diharapkan gerak PKK akan semakin terukur dan terarah, baik dalam pengadministrasian maupun pelaksanaan program kerja di lapangan.
“Supervisi, monitoring, evaluasi, dan pelaporan bukan sekadar formalitas. Semua itu adalah fondasi agar PKK bisa berjalan lebih efektif, terukur, dan berdampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menyoroti pentingnya fokus pada isu-isu strategis seperti pencegahan stunting, pemberdayaan ekonomi keluarga, pemanfaatan teknologi digital, hingga pengembangan urban farming berbasis pengelolaan sampah.
Selain itu, Melinda menegaskan komitmen TP PKK Kota Makassar dalam mendukung program pemerintah kota, khususnya mewujudkan Makassar Zero Waste 2027. Ia mendorong agar di setiap kecamatan dan kelurahan diterapkan program pengelolaan sampah berbasis biopori dan budidaya maggot.
“Kita ingin semua wilayah punya kesadaran tinggi soal kebersihan. Mulailah dari hal kecil, seperti memilah sampah dan membuat biopori di rumah masing-masing,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Melinda juga menyoroti kondisi kebersihan di Pasar Terong. Ia menyampaikan agar sampah organik, khususnya sisa makanan, dapat disalurkan ke lokasi pengelolaan maggot sebagai bentuk pengelolaan sampah berkelanjutan.
“Saya minta agar sampah-sampah di wilayah pasar didistribusikan ke tempat pengelolaan maggot. Jangan dibiarkan menumpuk di jalan karena akan merusak pemandangan dan menimbulkan bau,” tegasnya.
Lebih lanjut, Melinda mengingatkan kembali arahan Wali Kota Makassar agar seluruh lurah menjaga kebersihan wilayahnya dan tidak lagi membiarkan pedagang berjualan di atas saluran drainase. Ia pun menekankan pentingnya inovasi dari para lurah dalam pengelolaan sampah dan edukasi kepada masyarakat.
“Edukasi ini bisa dilakukan di mana saja, bahkan saat pertemuan di masjid. Sampaikan terus pentingnya memilah dan mengolah sampah rumah tangga. Dari situ kita bisa mulai membangun budaya bersih di masyarakat,” tekannya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus dan kader PKK di Kecamatan Bontoala yang telah bekerja keras dengan sepenuh hati dalam memberdayakan keluarga dan masyarakat. “Capaian hari ini adalah hasil kerja kolektif. Semua kader punya peran penting dalam menggerakkan PKK,” tambah Melinda.
Sementara itu, Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir Arif menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan SMEP yang digelar oleh TP PKK Kota Makassar.
Menurutnya, kegiatan seperti SMEP sangat membantu pemerintah kecamatan dalam memantau perkembangan program PKK di tingkat kelurahan serta memberikan motivasi bagi para kader untuk terus berinovasi.
“Melalui SMEP ini, kami bisa melihat sejauh mana program PKK berjalan di lapangan, dan kami berkomitmen mendukung penuh kegiatan yang berdampak positif bagi warga,” ujarnya.
Setelah sesi sambutan dan arahan, pengurus TP PKK Kota Makassar melanjutkan kegiatan SMEP dengan melakukan peninjauan langsung ke Sekretariat TP PKK Kecamatan Bontoala, Posyandu, hingga Bank Sampah. Peninjauan tersebut mencakup pemeriksaan administrasi, kelengkapan data, serta hasil program kerja dari masing-masing pokja. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login