Connect with us

Rakor Penyusunan Peta Ketahanan Pangan dan Kerentanan Pangan FSVA, di Buka Oleh Kepala DKP Kota Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar–Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar menggelar Rapat Koordinasi Penyusunan Peta Ketahanan Pangan dan Kerentanan Pangan (Food Security and Vulnerability Atlas ‐ FSVA), Rabu (25/10/2023).

Kegiatan tersebut di buka langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar Mahyudin, S.STP., M.Ap., di dampingi Sekretaris DKP Puspawati Hera, S.Sos, M.Si., yang digelar di Ruang Rapat Dinas Ketahanan Pangan Lt. 6 Balaikota Makassar.

Rapat kali ini membahas data tiap indikator FSVA Kota Makassar Tahun 2023 bersama dengan Dinas terkait yakni Dinas Sosial Kota Makassar, Dinas Kesehatan Kota Makassar, Dinas Ketahanan Pangan Prov. Sulsel dan Badan Pusat Statistik Kota Makassar yang telah hadir dan memberikan data indikator FSVA.

Kepala DKP Makassar Mahyudin mengungkapkan, rakor hari ini memliki arti sangat penting mengingat kerawanan pangan merupakan permasalahan yang bisa terjadi di beberapa Kelurahan, maka diperlukan adanya suatu Komitmen dari semua dinas terkait untuk berkontribusi dalam penyusunan data FSVA.

Selain itu, ia mengatakan sistem pendeteksian dini terhadap kemungkinan terjadinya kasus kerawanan pangan suatu wilayah, dengan adanya dukungan data-data dari Tim FSVA ini, dapat diolah dan disusun menjadi Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan Kota Makassar, sehingga dapat gambaran Kelurahan mana saja yang harus mendapatkan prioritas penanganan secara terintegrasi, imbuhnya.

Oleh karena itu, salah satu upaya untuk mendeteksi kemungkinan terjadinya kerawanan pangan adalah melalui penyusunan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan (Food Security and Vulnerabilty Atlas – FSVA), pungkas Mahyudin Kepala DKP Kota Makassar.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Tinggal Sendiri dengan Kondisi Tangan Patah, Abdul Aziz Terharu Terima Kartu Lansia

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan Program Kartu Lansia kepada para penerima manfaat, kegiatan penyerahan berlangsung di Aula Kecamatan Angkona, Selasa (04/11/2025).

Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, didampingi Plt. Kepala Dinas Sosial, P3A), Joni Patabi, serta Camat Angkona, Putu Gede Sudarsana, menyerahkan langsung bantuan untuk para warga lanjut usia.

Sebanyak 280 lansia dari delapan desa, yaitu Watangpanua, Maliwowo, Tawakua, Tampinna, Solo, Lamaeto, Wanasari, dan Balirejo, menerima manfaat dari program ini.

Program Kartu Lansia merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Daerah terhadap kesejahteraan warga lanjut usia, dengan tujuan memberikan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan dan bantuan sosial.

Wabup Puspawati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan program ini, dan berharap melalui program Kartu Lansia, para lanjut usia di Luwu Timur dapat merasakan manfaat nyata dari perhatian pemerintah daerah.

“Kami ingin memastikan semua lansia, terutama yang memiliki keterbatasan, tetap mendapatkan hak dan perhatian dari pemerintah. Tidak hanya mereka yang bisa datang ke lokasi, tapi juga yang perlu dijemput langsung ke rumah,” ujar Hj. Puspawati Husler.

Salah satu penerima manfaat, Abdul Aziz Paruku (69), warga Desa Watangpanua, menjadi contoh penerima yang benar-benar membutuhkan perhatian.

Aziz tinggal sendiri di rumahnya dengan kondisi tangan yang pernah patah, sementara anaknya menempuh pendidikan di pesantren.

Beliau pun mengucapkan terimakasihnya dan mengaku pihaknya sangat terbantu dengan adanya program pemerintah ini.

“Terima kasih banyak kepada Pemkab Luwu Timur, khususnya bapak Bupati dan wakil Bupati serta Dinsos. Dengan adanya Kartu Lansia ini, saya merasa sangat terbantu dan diperhatikan, semoga program ini terus berlanjut untuk membantu kami para lansia,” ungkap Aziz. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel