Connect with us

Kadis Pendidikan Kota Makassar Hadiri Kegiatan Pengembangan Kompetensi Persiapan Seleksi PPG Bagi Guru SMP

Published

on

Kitasulsel–Makassar--Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar H. Muhyiddin, SE.,MM mengatakan sehebat apapun Kurikulum tanpa didukung guru yang hebat pula tidak akan mencapai tujuan pendidikan itu sendiri.

Hal tersebut disampaikan H. Muhyiddin saat membuka Kegiatan Pengembangan Kompetensi Persiapan Seleksi PPG Bagi Guru dalam Jabatan jenjang SMP, Senin (13/11/2023).

Untuk pihaknya mengapresiasi Dinas Pendidikan yang telah memfasilitasi guru dalam rangka persiapan mengikuti PPG.

Karena guru juga harus memiliki sertifikat pendidik yang merupakan syarat untuk mendapatkan sertifikasi.

“Disamping itu juga guru wajib mempunyai kemampuan dasar dengan memiliki empat kompetensi diantaranya, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi pedagogik, dan kompetensi profesional,” terangnya.

“Bapak/Ibu guru harus mempunyai kompetensi terkait bagaimana mendampingi, memberikan pelayanan kepada anak-anak sesuai dengan kesiapan anak dalam belajarnya. Jadi jangan pernah berhenti untuk terus belajar, berkarya mengembangkan kompetensi secara maksimal agar Bapak/Ibu menjadi pemimpin pembelajaran yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak,”tegas

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.