Connect with us

Sosialisasi Perda Tentang Penyelenggaraan Pendidikan, Wahab Tahir: Jangan Wariskan Kebodohan Kepada Anak Kita

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Anggota DPRD Kota Makassar, Abdul Wahab Tahir meminta agar para orangtua untuk tetap memberikan pendidikan kepada anak. Sehingga, karakter mereka terbentuk terlebih kecerdasannya.

Demikian disampaikan Abdul Wahab Tahir saat Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, di Hotel Royal Bay, Jalan Sultan Hasanuddin, Senin (8/1/2024).

“Jangan sampai kita wariskan kebodohan kepada anak-anak kita. Kita berikan dia pendidikan, itu kewajiban kita sebagai orangtua,” ucapnya.

Legislator dari Fraksi Golkar ini menegaskan bahwa pendidikan mendorong lahirnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. “Asal kita tahu di Sulsel itu sudah banyak SDM kita yang punya jabatan tinggi di luar daerah,” ungkapnya.

Untuk itu, Wakil Ketua Komisi A DPRD Makassar ini menekankan baik pendidikan rumah atau di sekolah mesti diberikan kepada anak-anak. Tidak justru pasrah dengan kondisi seperti kesulitan ekonomi.

“Kita harus sekolahkan mereka. Anak-anak punya hak untuk itu dari orangtua mereka,” tukas Abdul Wahab Tahir.

Sementara itu, narasumber sosialisasi, Ustas Samsir juga sependapat. Ia menyatakan bahwa pendidikan memang penting untuk membentuk karakter mereka.

“Jadi anak-anak kita misalnya tidak cenderung anti sosial apalagi membuat mereka melakukan kenakalan,” kata Samsir.

Salah satu hal yang juga penting, sebutnya, adalah pendidikan di luar sekolah. Seperti Orangtua diminta untuk tetap membimbing mereka selama di rumah.

“Dan itu kewajibannya orangtua. Usahakan kita ciptakan suasana belajar yang baik di rumah,” tambahnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.