Hasanuddin Leo Pastikan Perbaikan Drainase dan Jalan di Mariso Rampung

Kitasulsel—Makassar—Anggota DPRD Kota Makassar, Hasanuddin Leo kembali melakukan kunjungan daerah pemilihan atau Kundapil meliputi Kecamatan Mariso, Mamajang dan Tamalate.
Kali ini, ia khususkan turun langsung ke wilayah Kelurahan Lette, Kecamatan Mariso untuk meninjau progres perbaikan Drainase yang dikerjakan oleh pemerintah kota.

Setelah turun meninjau daerah pemilihan, Hasanuddin Leo kemudian melakukan pertemuan dengan warga untuk berdialog di Cafe Ruang Tunggu, Jl Danau Tanjung Bunga, Kelurahan Maccini Sombala, Rabu (7/2/2024).
“Kita sudah melakukan kunjungan dapil ke beberapa wilayah, untuk Kundapil pertama ini saya khususkan di Kelurahan Lette Kecamatan Mariso,” ujar Hasanuddin Leo.

Legislator Fraksi PAN Makassar tiga periode ini mengatakan proyek infrastruktur pemerintah kota di bidang perbaikan jalan khususnya Kelurahan Mariso sudah hampir rampung.
“Untuk perbaikan drainase itu sementara proses pengerjaan dan dalam waktu dekat dipastikan sudah rampung. Kemudian hal-hal lain sekaligus menyerap aspirasi masyarakat di sana,” ungkapnya.
Selain itu, Hasanuddin Leo juga menjawab keluhan warga terkait carut-marut persoalan KIS yang masih jadi keresahan masyarakat di daerah pemilihannya.
Menurutnya, Dinas kesehatan dan Dinas Sosial Kota Makassar harus lebih maksimal lagi untuk melakukan sosialisasi terkait pelayanan terhadap warga.
“Kan lucu kalau warga mau berobat tiba-tiba KIS-nya tidak aktif. Alasannya karena lama tidak dipakai, harusnya kan disampaikan per berapa bulan warga kontrol agar KIS mereka tau aktif atau tidak,” tukasnya.
Karena itu, Hasanuddin Leo mengingatkan kepada warga jika ada masyarakat yang mengeluhkan masalah KIS ini bisa langsung disampaikan kepada dirinya.
“Nanti saya yang jembatani kepada Dinas terkait untuk segera dicarikan solusinya, bayangkan kalau warga dari Mariso harus ke ujung Utara sana itu pun belum tentu selesai,” pungkasnya. (*)

Provinsi Sulawesi Selatan
Menhub Dudy: Water Aerodrome Sulsel akan Jadi Tonggak Baru Transportasi Nasional

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan meluncurkan uji coba terbang pesawat amfibi (seaplane) sekaligus menandai peletakan prasasti groundbreaking pembangunan water aerodrome di Taman Andalan, kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Senin, 11 Agustus 2025.
Satu unit pesawat Cessna 172S Skyhawk SP dengan kode registrasi PK-APO mendarat mulus di perairan CPI dalam rangkaian demo flight perdana.

Peluncuran ini dihadiri Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi, Sekretaris Daerah Sulsel, serta sejumlah bupati dan wali kota.
Menurut Dudy, keberadaan water-based aerodrome akan menjadi langkah strategis membuka konektivitas dan aksesibilitas antarwilayah di Sulsel, khususnya daerah yang sulit dijangkau transportasi darat dan laut konvensional.

“Sulawesi Selatan memiliki garis pantai panjang dan gugusan pulau kecil dengan keindahan luar biasa, namun juga tantangan konektivitas. Infrastruktur ini akan menjadi titik sandar dan operasional armada seaplane, sekaligus mendukung sektor transportasi, logistik, pelayanan kesehatan darurat, hingga pariwisata,” ujar Dudy.
Ia menambahkan, demo flight ini tidak hanya unjuk kemampuan, tetapi juga memastikan keamanan, keselamatan, serta kesiapan operasional. Pesawat Cessna yang digunakan berkapasitas empat penumpang, mampu terbang selama tiga jam, dengan kebutuhan landas hanya 700 meter untuk lepas landas dan 300 meter untuk mendarat.
Moda transportasi udara ini akan menjadi solusi cepat dan fleksibel bagi wilayah kepulauan Sulsel. Tahap awal, jalur seaplane akan menghubungkan Taka Bonerate (Selayar) dengan Labuan Bajo (Manggarai Barat, NTT).
“Kita ingin menjangkau daerah yang selama ini sulit diakses, bahkan untuk penanganan darurat seperti mengirim tenaga medis,” kata Dudy.
Menhub mengapresiasi inisiatif Sulsel sebagai provinsi pertama di Indonesia yang membangun water aerodrome.
“Saya sangat bangga dengan Pak Gubernur Sulawesi Selatan dengan inisiasinya dan inisiatifnya. Menjadikan Provinsi Sulawesi Selatan menjadi provinsi yang pertama,” ucapnya.
Ia juga mengajak pelaku usaha dan maskapai untuk berinvestasi dalam pengembangan moda transportasi ini.
“Investasi ini bukan sekadar bernilai finansial, tetapi juga tabungan masa depan yang memberi manfaat bagi generasi mendatang,” tutur Dudy.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan penandatangan kerjasama antara Pemprov Sulsel dengan FlyJaya dan Star Wisata Air.
Pembangunan dan pengoperasian water aerodrome diharapkan menjadi tonggak baru sejarah transportasi Indonesia, sekaligus mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah selatan Nusantara. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics11 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login