Connect with us

Kembalikan Formulir Bacagub, Ketua Hanura Sulsel: Insya Allah Rekomendasi untuk Pak DP

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Usai mendaftar di Partai PDIP Sulsel, Diantar Ratusan Loyalisnya, Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto kembali mendaftar sebagai kandidat Bakal Calon Gubernur (Bacagub) untuk Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2024 di Kantor DPD Partai Hanura Sulsel, Sabtu, (18/5/24).

Di momentum ini Danny Pomanto diterima langsung oleh Ketua DPD Hanura Sulsel, Amsal Sampetondok dan beberapa pengurus DPD Hanura Sulsel.

“Insya Allah hari senin saya antar langsung ke jakarta berkasnya untuk diberi rekomendasi dan itu untuk Pak DP dari DPP.”ungkap Ketua DPD Hanura Sulsel Amsal Sampetondok saat menerima kedatangan Danny Pomanto dan rombongan

Menurut Amsal  setelah menerima berkas dari Danny Pomanto  tentu diharapkan kedepan partai Hanura bisa jadi partai mengusung nantinya.

“Kami sudah terimah berkas Pak Danny. Nanti setelah ada pasangan kami akan kembalikan langsung berkasnya ke Pak DP.”terang Amsal Sampetondok.

Sementra itu, Danny Pomanto usai bertemu dengan pengurus DPD Hanura Sulsel, ia mengaku sangat berterimah kasih atas sambutan yang kuar biasa dan diterima langsung oleh Ketua DPD Hanura Sulsel.

“Terimah kasih atas sambutan yang luar biasa Pak ketua Hanura. Kami adalah penganut nasionalis,”jelas Danny.

Selain itu, Danny mengaku jika Ketua DPD Hanura Sulsel ini orangnya sangat ramah dan familiar.

“Ketua ini orangnya sombere, kami berharap bisa bersama-sama dan menjadi koalisi nanti.

Berjuang bersama hanura bukan hanya untuk kemenangan tapi untuk membangun sulsel lima tahun kedepan,”pungkasnya. (**)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPR Makassar

Pj Gubernur dan DPRD Sulsel Sepakati APBD Sehat Tahun Anggaran 2025

Published

on

Kitasulsel–Makassar Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menghadiri rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025, di Kantor DPRD Sulsel, Jumat, 20 September 2024.

Adapun Pendapatan Daerah sebesar Rp9,378 triliun lebih, Belanja Daerah sebesar Rp9,214 triliun lebih dan Pembiayaan Daerah sebesar Rp164 miliar rupiah.

“Pada penyusunan dan pembahasan Anggaran Pendapat Belanja Daerah APBD Pokok 2025 juga diharapkan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait prioritas kebutuhan masyarakat yang ada di Sulawesi Selatan.

Memiliki peran yang sangat strategis untuk mendukung aktivitas pemerintah daerah Sulawesi Selatan dalam menjalankan fungsinya,” kata Anggota DPRD Sulsel, Irwan Hamid saat menyampaikan laporan hasil kerja Badan Pekerja Badan Anggaran DPRD Sulawesi Selatan.

Lanjutnya, bahwa fungsi ini untuk pelayanan publik, implementasi berbagai macam regulasi, meningkatkan pembangunan diberbagai sektor dan untuk pemberdayaan masyarakat, APBD juga sumber teknis dari idealisme yang ingin diwujudkan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Selatan yang muaranya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Oleh karenanya dalam penyusunannya harus berdasarkan prinsip efisien, efektivitas, ekonomis dan tepat sasaran. Yang paling penting lagi, APBD harus mencerminkan respon pemerintah terhadap kebutuhan prioritas masyarakat dan punya kapasitas menyelesaikan sebagian besar problem masyarakat,” sebutnya.

Adapun Penjabat Gubernur Prof Zudan mengapresiasi hal ini yang merupakan paripurna terakhir dari masa jabatan DPRD Sulsel periode 2019-2024 ini untuk menyusun APBD sehat.

“Hari ini, hari terakhir rapat Paripurna setelah lima tahun anggota DPRD ini bekerja, bermitra dengan jajaran Pemerintah Provinsi. Nah hari ini ada legacy yang sangat bagus. Yaitu kehendak menyusun APBD yang sehat,” sebutnya.

Bahwa APBD sehat harus dilaksanakan dari APBD Perubahan 2024 dan APBD induk (2025). “Sehingga semua kewajiban pada pihak ketiga selesai. Tidak lagi tutup lubang gali lubang.

Tapi didesain dengan sistem penganggaran yang tepat. Yang compliance (memenuhi peraturan, prosedur dan segala standar yang ditetapkan) dengan semua peraturan perundang-undangan yang berlaku,” jelasnya.

Hal lain disampaikan, bahwa DPRD, Gubernur dan TAPD itu menyepakati untuk pengembangan SDM, pemberian beasiswa bagi ASN, para mahasiswa, pelajar, tokoh yang berprestasi untuk diberikan beasiswa dalam rangka pengembangan SDM di Sulawesi Selatan.

Demikian juga pengembangan event-event budaya, pengembangan UMKM, ekonomi kreatif, termasuk pengembangan pariwisata.

Selain itu, juga terus untuk fokus program nasional untuk menangani kemiskinan, stunting, inflasi, kemudian berbagai persoalan lain yang kita masukan ke dalam delapan program prioritas termasuk Program 4 Plus 2, stunting, gizi buruk, anak tidak sekolah, inflasi, kemiskinan, kemiskinan ekstrem. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.