Connect with us

Pemkot Makassar

Ketua TP PKK Kota Makassar, Tutup Pagelaran UMKM Fiesta 2024 di Anjungan City of Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, secara resmi menutup rangkaian kegiatan UMKM Fiesta 2024 yang berlangsung di Anjungan City of Makassar, Minggu (11/8/2024).

Acara ini berlangsung meriah dengan mengusung tema “Kemeriahan Hari Kemerdekaan, Membersamai Perjuangan dalam Pemajuan UMKM.”

Penutupan acara tersebut menjadi puncak dari serangkaian kegiatan yang telah digelar selama beberapa hari sebelumnya.

Dalam sambutannya, Indira Yusuf Ismail menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Dinas Koperasi dan seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam menyukseskan acara ini. Ia mengungkapkan rasa bangga dan bahagianya melihat antusiasme masyarakat yang hadir.

“Luar biasa sekali acara pada malam hari ini, terima kasih Dinas Koperasi beserta seluruh jajaran.

BACA JUGA  Pimpin Apel ASN, Pjs Wali Kota Makassar Bicara 3 Isu Strategis

Malam ini malam yang menggembirakan, masyarakat banyak yang hadir. Acara dikemas dengan bagus. Kita berharap melalui ajang ini UMKM kita lebih maju, terkurasi dengan baik, bisa naik kelas, dan masyarakat ikut bergembira,” ungkap Indira.

Berbagai rangkaian kegiatan menarik turut memeriahkan UMKM Fiesta 2024, termasuk talk show, pameran booth UMKM, kompetisi PKK fashion show, hingga PKK TikTok Challenge yang diikuti oleh berbagai kalangan.

Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk UMKM lokal sekaligus memberikan hiburan bagi masyarakat.

Indira juga berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus diadakan dengan skala yang lebih besar dan lebih spektakuler di masa mendatang.

Dia mengajak semua pihak untuk terus berinovasi dan menciptakan acara yang lebih menarik lagi di tahun-tahun mendatang.

BACA JUGA  Perkuat Sinkronisasi Program, Munafri Arifuddin Bersiap Ikuti Pembekalan di Magelang

“Terima kasih kepada semua pihak yang berpartisipasi, sangat luar biasa. Semoga akan ada lagi acara yang lebih spektakuler,” tambahnya.

UMKM Fiesta 2024 menjadi salah satu wujud komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam memajukan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian, sekaligus memberikan hiburan dan kebanggaan bagi masyarakat.

Event ini juga menjadi ajang kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat untuk bersama-sama mengangkat potensi lokal dan memperkuat ekonomi daerah.

Menutup seluruh rangkaian kegiatan UMKM Fiesta 2024 yang berlangsung sejak 9 Agustus – 11 Agustus 2024 ini, band Ungu hadir menghibur masyarakat Kota Makassar dengan sejumlah lagu hitsnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Di Bulan Bahasa, Munafri Tegaskan Komitmen Pelestarian Bahasa

Published

on

kitasulsel–MAKASSAR Memperingati Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menegaskan pentingnya pelestarian bahasa Indonesia dan bahasa daerah di tengah arus globalisasi dan penetrasi budaya digital yang semakin massif.

Hal itu disampaikan saat menghadiri Perayaan Bulan Bahasa yang digelar Himapordi PBSI Dema JBSI FBS Universitas Negeri Makassar (UNM), Selasa (28/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Munafri yang akrab disapa Appi menekankan bahwa bahasa bukan sekadar alat komunikasi, melainkan identitas, martabat, serta kekuatan peradaban bangsa.

“Karena itu, pelestarian bahasa Indonesia dan bahasa daerah harus menjadi gerakan bersama lintas generasi, khususnya di lingkungan akademik dan pendidikan bersama Pemerintah Kota Makassar,” jelas Munafri.

Pada kesempatan ini, Munafri hadir sebagai pembicara utama dengan mengangkat tema” Dari Gerbang Timur Merawat Kedaulatan Bahasa di Era dan Arus Data Global”.

Pria yang akrab disapa Appi menegaskan bahwa peringatan Bulan Bahasa tidak boleh sekadar seremonial, melainkan harus menjadi momentum menggugah kesadaran kolektif untuk membina dan mengembangkan bahasa dan sastra Indonesia.

BACA JUGA  Pimpin Apel Perdana Sebagai Pj Sekda, Irwan Rusfiady Tekankan Pelayanan dan Netralitas

Shhekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai identitas budaya bangsa.

“Bulan Bahasa ini adalah upaya membina dan mengembangkan bahasa dan sastra Indonesia. Ia harus menjadi ruh untuk memelihara semangat serta meningkatkan peran masyarakat dalam merawat bahasa,” tegas Appi.

Dia menjelaskan bahwa bahasa bukan sesuatu yang hadir tiba-tiba, melainkan lahir melalui proses panjang peradaban manusia. Lanjut dia, bahasa itu tidak muncul begitu saja, tetapi lahir dari proses.

Selain bahasa Indonesia, ia menekankan kecenderungan sebagian generasi muda yang memandang bahasa daerah sebagai sesuatu yang biasa saja.

“Sering kali bahasa daerah diposisikan seolah-olah bahasa kelas dua. Ini keliru. Padahal bahasa daerah adalah akar kebudayaan yang membentuk jati diri kita,” tuturnya.

Politisi Golkar itu mengungkapkan bahwa, Pemerintah Kota Makassar kini tengah memperkuat penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada sistem informasi publik dan layanan pemerintahan.

BACA JUGA  TP PKK Kota Makassar Gelar Peringatan HKG ke-52, Bertabur Bantuan dan Penghargaan

“Kami di pemerintah kota mendorong agar penulisan, informasi layanan, dan komunikasi publik menggunakan bahasa Indonesia yang baik,” jelasnya.

Menurutnya, tantangan ke depan adalah memastikan bahasa Indonesia tetap relevan dengan perkembangan zaman.

Dalam kesempatan itu, Appi juga mengingatkan pentingnya menempatkan bahasa Indonesia sebagai prioritas, tanpa menolak pembelajaran bahasa asing.

“Belajar bahasa asing boleh, tapi jangan sampai kita lebih fasih bahasa asing daripada bahasa Indonesia, apalagi bahasa daerah,” katanya.

Mantapkan dulu bahasa Indonesia kita, setelah itu silakan perdalam bahasa internasional,” lanjut mantan bos PSM itu.

Alumni FH Unhas itu menyinggung fenomena speech delay pada generasi muda yang menurutnya salah satunya disebabkan oleh pola pengasuhan bahasa yang tidak tepat.

Dia juga menekankan peran kampus dalam menjaga eksistensi bahasa daerah dan sastra lokal.

“Kampus punya tugas, pemerintah punya tugas. Bahasa daerah harus dilestarikan. Kita dorong lomba menulis bahasa daerah, pantun, sajak, cerita rakyat,” serunya.

BACA JUGA  Munafri Pimpin Rakor dengan Ramboll dan AASCTF, Bahas Evaluasi Program Kota Layak Huni

Ia bahkan mendorong agar setiap kantor pemerintah di Makassar memutar satu lagu daerah setiap hari setelah lagu Indonesia Raya.

Pada akhir paparnaya, Appi mengajak seluruh peserta untuk mempraktikkan penggunaan bahasa yang baik dalam kehidupan sehari-hari.

“Bahasa adalah identitas bangsa. Mari kita rawat bersama bahasa Indonesia dan bahasa daerah. Jangan sampai kita kehilangan jati diri di tengah arus globalisasi,” tutupnya.

Politisi Golkar itu juga mengumumkan rencana kolaborasi Pemerintah Kota Makassar dengan UNM untuk memasukkan muatan lokal dalam kurikulum pendidikan dasar di Makassar.

“Kami akan meluncurkan kurikulum pendidikan dasar hasil kolaborasi dengan UNM. Ada dua fokus, yakni muatan lokal dan pendidikan karakter,” ungkapnya.

Hadir pada kesempatan ini, mendampingi Wali Kota Munafri. Kepala Dinas Komunikasi dan Infromatika (Diskominfo) Kota Makassar, Dr. Muhammad Roem, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Achi Soleman.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel