Connect with us

NEWS

Paskibraka Wanita Diminta Lepas Jilbab, Majelis Ormas Islam Jakarta: Sepertinya Ada Tekanan, Lawan

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Munculnya kabar mengenai Petugas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskribraka) wanita Nasional 2024 yang akan bertugas saat perayaan HUT RI ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN) diminta untuk melepas jilbab mendapat respon keras dari Majelis Ormas Islam DKI Jakarta.

Presidium Majelis Ormas Islam DKI Jakarta, Muhammad Isnaeni menyakini bahwa ada tekanan yang dirasakan oleh pasukan Paskribraka Nasional 2024 itu.

“Apalagi ada indikator yang mengarah kepada Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang itu seolah olah kemudian melakukan tekanan kepada adik adik Paskribraka Nasional kita ini untuk kemudian diminta melepas jilbab,” kata Isnaeni saat ditemui di Jakarta, Rabu (14/8/2024).

Isnaeni pun mengatakan permintaan untuk melepas jilbab bagi Paskibraka wanita menciderai sebuah keyakinan yang dilindungi oleh undang undang. Keyakinan beragama pun tercantum dalam sila pertama Pancasila, karena itu, upaya-upaya tersebut harus dilawan.

BACA JUGA  Ribuan Mahasiswa, Aktivis Hingga Masyarakat Turun ke Jalan: Darurat Demokrasi

“Sila ke-1 Pancasila yang berbunyi Ketuhanan Yg Maha Esa, butir ke 6 menyatakan mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

Karena itu kalau ada pelarangan menggunakan jilbab tentu ini sangat menciderai bagi kita dalam berbangsa dan bernegara dan ini tentu harus dilawan karena ini berkaitan dengan sesuatu yang sangat penting untuk menjaga kohesitivitas kita dalam ber Indonesia,” ucap Isnaeni.

“Tentu itu merupakan sebuah keyakinan yang dilindungi oleh undang undang dan merupakan bagian dari falsafah negara kita, khususnya Pancasila sila pertama,” sambungnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

NEWS

Antusiasme Tak Surut, Annur Maarif Catat Keberangkatan Umrah Keempat di Bulan Juli

Published

on

Kitasulsel—Sidrap — Komitmen PT Annur Maarif dalam melayani umat kembali ditunjukkan dengan diberangkatkannya 153 jamaah umrah menuju Tanah Suci. Keberangkatan kali ini dilakukan melalui dua maskapai nasional dan internasional, yakni Lion Air dan Scoot Air by Singapore Airlines, menandai semangat kolaborasi lintas lini demi kenyamanan jamaah.

Prosesi pelepasan dilaksanakan secara khidmat di pelataran Masjid Agung Pangkajene, Sidrap, dan dilepas langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Sidrap, Dr. H. Muhammad Idris Usman, S.Ag, didampingi oleh Komisaris Utama PT Annur Maarif, Hj. Sitti Suade.

Dalam sambutannya, Hj. Sitti Suade mengungkapkan bahwa keberangkatan ini merupakan grup keempat yang diberangkatkan selama bulan Juli 2025.

BACA JUGA  Ketua Yayasan Pondok Pesantren As'adiyah:Suluruh Guru Pondok Pesantren Bisa Umrah

“Grup 31 Juli ini adalah keberangkatan keempat kami di bulan ini. Sebelumnya telah lebih dulu diberangkatkan grup Umrah Akbar, disusul dengan beberapa grup reguler lainnya,” ungkap Hj. Sitti.

Ia juga menambahkan bahwa keberangkatan jamaah akan terus berlanjut dalam beberapa pekan ke depan, dengan puncaknya diprediksi terjadi pada bulan September 2025, saat PT Annur Maarif bersama mitra strategisnya, JRW, kembali menggelar Umrah Akbar Jilid II dengan jumlah jamaah yang lebih besar.

Sementara itu, Kakan Kemenag Sidrap, Dr. H. Muhammad Idris Usman, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas profesionalisme dan konsistensi PT Annur Maarif dalam melayani jamaah umrah asal Sidrap dan sekitarnya.

“Hampir setiap pekan kami ikut dalam pelepasan jamaah yang diberangkatkan Annur dan JRW. Kami menyaksikan sendiri bagaimana PT Annur Maarif menjadi pilihan utama masyarakat. Jamaahnya tak pernah surut, justru semakin bertambah. Ini adalah bukti nyata bahwa mereka dipercaya dan dicintai,” ujarnya.

BACA JUGA  Gedung Sekolah Rakyat Mulai Dibangun Juli 2025, Maluku Siap Jadi Percontohan

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan layanan dan efisiensi perjalanan, pada September mendatang, PT Annur Maarif akan kembali memberangkatkan jamaah dalam skema Carter Flight—menggunakan satu penerbangan penuh khusus bagi para jamaah.

Tidak hanya itu, PT Annur Maarif dan JRW juga menawarkan harga promo spesial untuk program Umrah Akbar mendatang, yakni berkisar antara Rp27 juta hingga Rp28 juta per jamaah, sudah termasuk ziarah gratis ke Kota Thaif, sebagai bonus istimewa dari manajemen.

Dengan semangat pelayanan yang terus diperkuat dan jaringan kemitraan yang kokoh, PT Annur Maarif menunjukkan komitmennya untuk terus menjadi sahabat setia umat dalam meraih berkah perjalanan suci ke Tanah Haram.

BACA JUGA  7 Arahan Presiden Prabowo Dalam Puncak Acara HUT Ke-53 Korpri Dihadiri 50 Ribu ASN
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel