Pemkot Makassar
Danny Pomanto Siap Gelar Tenis Wali Kota Cup Tahun Depan

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan dirinya berjanji menggelar Tenis Wali Kota Cup 2025, tahun depan.
“Nanti kita buat wali kota cup tahun depan. Kita buat antar kecamatan,” kata Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto usai menghadiri pembukaan Kejuaraan Nasional Tenis Piala Gubernur Sulsel oleh PELTI Sulsel, di Lapangan Tenis Karebosi, Jl Kajolalido, Jumat, 16 Agustus 2024.

Pada kesempatan yang sama dan di hadapan Pj Gubernur Sulsel, dia secara langsung meminta Plt Dispora Kota Makassar untuk mengganggarkan event level kota ini.
Bukan tanpa alasan, Danny bilang, energi anak muda di Sulsel perlu disalurkan sehingga olahraga menjadi saran penyalurannya.

Itu lantaran makanan khas Sulsel juga Makassar memiliki banyak protein. Jadi besarnya energi itu mesti disalurkan salah satunya melalui olahraga Tenis.
“Insyaallah kita buat ini berjenjang, antar kecamatan,” ucapnya.
Di samping itu, wali kota dua periode ini berterimakasih kepada PELTI karena memanfaatkan Karebosi dengan baik.
“Sebagai olahragawan dan pengurus olahraga kami sangat respect bahwa fasilitas kota dimanfaatkan dengan baik untuk menyalurkan bakat anak-anak muda,” ujar Danny.
Wali kota berlatar belakang pendidikan arsitektur ini juga memastikan tahun depan lapangan indoor untuk Tenis sudah ada.
Semuanya terakomodir dalam Makassar Core City Arena atau Macca. (*)
Pemkot Makassar
Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Pentahelix untuk Revitalisasi Promosi Pariwisata Kota

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri kegiatan Rembuk Daerah atau Tudang Sipulung Pentahelix Pariwisata Makassar yang digelar oleh Tourism Community di Hotel Four Points, Senin (15/9/2025).
Diskusi berlangsung dalam suasana santai dan penuh interaksi. Munafri menyampaikan dan mendengarkan beragam masukan dari berbagai elemen masyarakat seperti akademisi, praktisi, komunitas, asosiasi, dan pelaku industri pariwisata yang hadir.

Pada kesempatan tersebut, Ia menekankan bahwa potensi pariwisata Makassar masih sangat besar dan harus dikelola secara lebih terorganisir agar memberi dampak nyata bagi kota, termasuk dalam mendatangkan devisa.
Munafri membandingkan pariwisata Indonesia dengan Eropa atau negara maju. Menurutnya Makassar perlu menonjolkan keunikan dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain, sehingga bisa menjadi daya tarik sekaligus ikon kota.

“Kita harus melihat dari sisi yang berbeda, apa yang kita punya dan tidak dimiliki tempat lain. Itu yang harus kita maksimalkan,” ucap Munafri.
Ia pun menguraikan tiga fokus utama Pemkot dalam mengembangkan pariwisata. Pertama, pembangunan infrastruktur nyata yang mendukung titik-titik destinasi wisata di kota.
Kedua, regulasi yang kuat agar pengembangan pariwisata lebih terarah sekaligus melibatkan peran masyarakat. Terakhir, pencarian dan pengembangan destinasi baru, termasuk optimalisasi potensi yang selama ini belum terekspos maksimal.
Lebih jauh, Munafri juga menyinggung upaya Pemkot mendukung event berskala nasional. Ia menyebut rencana penganggaran hingga Rp5 miliar per bulan untuk mendukung kegiatan nasional dan internasional agar bisa terselenggara di Makassar.
Hal ini, lanjut Munafri diharapkan mampu menarik lebih banyak orang datang, tidak hanya untuk mengikuti acara, tetapi juga menyempatkan diri berkunjung ke berbagai destinasi wisata kota.
“Makassar tidak bisa hanya mengandalkan perputaran ekonomi konvensional. Harus ada spot-spot wisata yang dikembangkan secara serius agar menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kota,” jelasnya.
Di akhir sambutan, Munafri berharap Tudang Sipulung ini dapat memberikan masukan detail bagi pemerintah kota. Ia menegaskan pentingnya sinergi pentahelix dalam membesarkan pariwisata Makassar.
“Kami siap mendukung dengan sumber daya yang ada, agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif semakin hidup dan memberi manfaat luas,” tutupnya.(*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics12 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login