Connect with us

Politics

AMAN Siapkan Solusi Kesejahteraan Nelayan Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Calon Wali Kota Makassar usulan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Amri Arsyid menyebut, Makassar merupakan kota pesisir yang memiliki potensi kelautan dan perikanan yang menjanjikan.

Sehingga, Paslon Amri Arsyid – Abdul Rahman Bando akronim AMAN akan memaksimalkan potensi tersebut untuk mengembalikan kejayaan nelayan di Kota Makassar.

“Kita memiliki potensi yang besar terkait perikanan karena menjadi salah satu kota maritim,” katanya, Senin (7/10/2024).

Katanya, potensi itulah yang menjadikan Makassar sebagai daerah yang tercatat dalam sejarah sebagai pelaut.

“Itu yang membuat Makassar dicatat dalam sejarah pelayaran sebagai kota yang memiliki peran penting dalam aspek perniagaan,” terangnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Makassar, Adi Akbar yang ikut mendampingi dalam kegiatan itu menyebut, Amri Arsyid disambut baik oleh warga yang ada di dapilnya tersebut karena punya visi-misi yang jelas dan realistis.

BACA JUGA  Risma Maju Pilkada Jatim 2024, Siap Mundur dari Jabatan Menteri Sosial

“Masyarakat antusias tadi berdiskusi dengan pak Amri yang memaparkan dan menjelaskan beberapa programnya, ada terkait nelayan, ada juga bantuan modal untuk ibu-ibu,” jelasnya.

Program koperasi nelayan yang digagas oleh pasangan AMAN diharapkan dapat menjadi solusi yang bisa membuat para nelayan di Kota Makassar bisa lebih menghasilkan.

Program tersebut sejalan dengan letak geografis Kota Makassar sebagai wilayah maritim. Makassar merupakan kota pesisir yang memiliki panjang garis pantai sekitar ±100 km. Makassar juga memiliki 13 pulau dengan potensi kebaharian yang tersebar di sekitar Selat Makassar.

Sementara untuk kalangan Ibu-ibu, pasangan nomor urut empat ini menjelaskan jika nantinya terpilih program bantuan 10 juta rupiah untuk ibu rumah tangga bertujuan meningkatkan pendapatan keluarga dari sektor UMKM. (*)

BACA JUGA  Indira Yusuf Ismail Disambut Meriah di Lorong Santaria: Sorakan ‘iNiMi Walikota ta’ Menggema
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Politics

PDI Perjuangan Sulsel Peringati Hari Lahir Pancasila

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni.

Dimana upacara peringatan Hari Lahir Pancasila oleh PDI Perjuangan Sulsel digelar di halaman Sekretariat DPD PDI Perjuangan Sulsel, Jalan Gunung Bawakaraeng, Kota Makassar, Minggu (1/6/2025).

Peringatan Hari Lahir Pancasila oleh PDI Perjuangan Sulsel dirangkai dengan diskusi kebangsaan yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebangsaan.

Upacara dilangsungkan dan diikuti oleh jajaran pengurus DPD, badan dan sayap partai, pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Makassar, 15 PAC se-Kota Makassar, serta para legislator dari fraksi PDI Perjuangan.

Bendahara DPD PDI Perjuangan Sulsel Alimuddin bertindak inspektur upacara Hari Lahir Pancasila, sementara komandan upacara dipercayakan kepada anggota DPRD Kota Makassar, William.

BACA JUGA  Indira Yusuf Ismail Disambut Meriah di Lorong Santaria: Sorakan ‘iNiMi Walikota ta’ Menggema

Ketua DPD PDI Perjuangan Sulsel Ridwan A. Wittiri, menekankan bahwa pentingnya menjadikan peringatan Hari Lahir Pancasila sebagai momentum refleksi terhadap nilai-nilai dasar bangsa.

“Refleksi ini penting agar kita tidak melupakan jati diri bangsa dan terus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Ridwan.

Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan Diskusi Kebangsaan dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno.

Diskusi ini menghadirkan dua tokoh penting, yakni kader senior partai Iqbal Arifin dan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Sulsel Alimuddin.

Dengan tema “Setialah Pada Sumbermu” dan subtema “Kekuatan Kita Harus Tetap Bersumber Kepada Kekuatan Rakyat, Tetap Apinya Semangat Rakyat.”

Diskusi ini kata Ridwan menjadi wadah reflektif untuk memperkuat semangat nasionalisme serta menggali tantangan implementasi nilai-nilai Pancasila di era modern.

BACA JUGA  Risma Maju Pilkada Jatim 2024, Siap Mundur dari Jabatan Menteri Sosial

Kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi kader PDI Perjuangan dan masyarakat luas agar terus menjaga, mengamalkan dan menghidupkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan, di tengah arus perubahan sosial dan politik yang kian kompleks. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel