Politics
Warga Lajangiru Harap Indira Yusuf Ismail Teruskan Program Pro Rakyat Danny Pomanto di Makassar

Kitasulsel–Makassar Warga Kelurahan Lajangiru, Kecamatan Ujung Pandang, menyampaikan harapan besar kepada Indira Yusuf Ismail dalam acara kampanye INIMI di Jalan Sungai Pareman, Senin sore (7/10/2024).
Dalam suasana penuh antusiasme, warga berkumpul untuk mendukung INIMI dan menginginkan agar jejak-jejak kebaikan yang telah diletakkan oleh Wali Kota Makassar dua periode, Danny Pomanto, dapat diteruskan oleh Indira Yusuf Ismail.

Seorang perwakilan warga Lajangiru berbagi pandangannya, menyebutkan bahwa Kota Makassar telah mencatat banyak prestasi selama kepemimpinan Danny Pomanto.
Berbagai program inovatif dan provinsi rakyat yang diluncurkan Danny Pomanto yang juga didukung Indira melalui berbagai program kerja organisasi perempuan yang dipimpinnya, telah mengantarkan kota ini meraih sejumlah penghargaan.

Dampak dari program-program pro rakyat tersebut telah dirasakan oleh masyarakat di Lajangiru. Sehingga Kehadiran Indira dengan visi misi yang selaras sangat disambut baik oleh mereka.
“Sudah banyak histori yang sudah ditanamkan di Kecamatan Ujung Pandang oleh Bapak Danny Pomanto. Kita kemarin sebagai kelurahan yang paling banyak menangkan Danny Pomanto di Ujung Pandang dan ingin menang kembali bersama ibu,” ujarnya.
Menanggapi dukungan tersebut, Indira menyampaikan rasa terima kasihnya kepada warga Lajangiru. Ia bersama pasangan politiknya, Ilham Ari Fauzi berkomitmen untuk melanjutkan semua kebaikan Pemerintah Kota makassar.
“Makassar adalah kota yang penuh potensi, dan bersama-sama kita bisa mewujudkan cita-cita yang lebih besar untuk masa depan,” pungkasnya.
Indira menggaris bawahi bahwa keberhasilan sebuah program tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada partisipasi aktif warga.
Oleh karena itu, ia ingin mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama berkontribusi dalam membangun Makassar yang lebih baik. Dengan langkah pertama yaitu menyatukan visi dan pilihan untuk Pilwalkot mendatang.(*)
Politics
Perempuan Bangsa Sulsel Gelar Muswil ke V, Ketua PKB Sulsel Azhar Arsyad Titip Pesan Penting

Kitasulsel–MAKASSAR Badan Otonom Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yakni Perempuan Bangsa (PB) DPW Sulsel mengadakan musyawarah wilayah (muswil) ke V, di Hotel Remcy, Panakkukang, Sabtu (5/7/2025) pagi.
Dengan mengangkat tema Perempuan Berdaya, Bangsa Berjaya Menuju Indonesia Emas 2045, dihadiri seluruh DPC Perempuan Bangsa se Sulsel.

Muswil dihadiri Sekretaris Jenderal DPP Perempuan Bangsa, Hj. Nur Nadlifah S.Ag. MM, Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad, Anggota DPR RI Fraksi PKB, Syamsu Rizal MI, Wakil Ketua DPRD Sulsel yang juga Ketua DPC PKB Makassar, Fauzi Andi Wawo, Wakil Bupati Takalar, Hengky Yasin, Ketua DPW Perempuan Bangsa Sulsel, Fadilah Fahriana, Ketua Dewan Pembina Perempuan Bangsa, Hj. Andi Eni.
Ketua DPW PB Sulsel yang juga Anggota DPRD Sulsel, Fadilah berharap kegiatan ini sebagai ajang silaturahim pasca pesta pilkada, pileg. Sekaligus menjadi momentum memperkuat landasan para kader mengasah kemampuan berorganisasi dalam menatap pesta politik kedepan.

Kuota 30 persen keterwakilan perempuan dalam pemilu adalah kesempatan dan sekaligus tantangan untuk terlibat aktif dalam memberikan kontribusi positif.
“Potensi perempuan memberikan kontribusi signifikan mendongkrak perolehan partai. 30 persen kuota perempuan sangat menguntungkan dan kesempatan besar buat kita makin memperkuat soliditas, kualitas, dan sosial,” kata Hj. Dilla sapaannya.
Dia menambahkan, pengurusan perempuan bangsa sudah terisi di 22 kabupaten kota. Tersisa Toraja dan Toraja Utara.
“Ini target kedepan, dan memberikan sumbangsih, tetap semangat tidak ada yang tidak bisa, kita target di legislatif pemenang,” ucapnya.
Sementara Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad dalam sambutannya menambahkan kuota perempuan di politik selalu menjadi problem, karena partisipasi rendah.
Olehnya erharap momentum meningkatkan kapasitas rutin dilaksanakan dalam menjmbuhkan partisipasi.
Dia memberi motivasi, bahwa dalam politik tidak mesti semuanya berhasil karena anggaran banyak.
Tetapi, lanjut mantan Anggota DPRD Sulsel itu, politik memerlukan kesabaran, keuletan. Dia mencontohkan beberapa kader PKB terpilih di legislatif karena mereka memiliki modal daya juang, keuletan, dan kesabaran.
“Politik tidak juga segalanya uang. Kita ketahui pada pemilu 2024 lalu disebut pemili brutal karena transaksional, tapi karena faktor kesabaran, keuletan, beberapa kader kita juga duduk,” ucap Azhar.
Sehingga Azhar mengajak perempuan bangsa bahu membahu berjuang bersama menuju 2029, dengan terus meyakinkan publik melalui aksi aksi sosial dan nyata, karena tantangan kedepan makin besar.
“Terima kasih Perempuan Bangsa atas partisipasinya selama ini, dan saya juga terus berusaha bersama pengurus DPW, terus berusaha support untuk teman-teman perempuan bangsa lebih eksis lagi di masa yang akan datang,” tutup Azhar. (*)
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login