Connect with us

Dinas Pariwisata Makassar

Selain Event F8, Makassar Culinary Night Diusulkan Masuk Kalender Top 10 KEN

Published

on

Kitasulsel–Makassar Kota Makassar lewat Makassar International Eight Festival and Forum atau F8, masuk 10 terbaik dalam ajang anugerah wisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) itu beberapa waktu lalu.

Kali ini, Makassar Culinary Night (MCN) tengah diusulkan masuk sebagai nominasi dalam Kalender Top 10 Kharisma Event Nasional (KEN) 2025, dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, menyambut baik pencapaian MCN ini. Menurutnya, MCN memiliki potensi besar untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.

“Alhamdulillah, selain F8, MCN juga menjadi nominasi di tingkat nasional,” ujarnya, Rabu (13/11/2024).

Roem menambahkan bahwa pencalonan MCN di tingkat nasional ini merupakan bukti suksesnya penyelenggaraan acara oleh Pemerintah Kota Makassar. Ia optimistis MCN akan berhasil masuk dalam jajaran Top 10 KEN 2025.

BACA JUGA  Dispar Makassar Memfasilitasi Industri Pariwisata Kota Makassar di MATTA Fair 2024

“MCN menjadi nominasi KEN ke tingkat nasional berarti ini membuahkan hasil regenerasi event,” tambahnya.

Sehingga, Roem mengaku sangat optimis MCN dapat masuk ke dalam jajaran Top KEN 2025.

Tak hanya itu, dirinya berharap event-event lainnya dapat menyusul F8 masuk dalam kalender KEN 2024.

“Sehingga bukan cuma F8 tetapi juga ada event lain yang mengikuti jejak F8,” pungkasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Dinas Pariwisata Makassar

Transformasi Digital Pariwisata Makassar: Peluncuran QRIS Tap Berbasis NFC di Pantai Indah Bosowa

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Dalam Upaya Mendukung Transformasi Digital dan memperkuat sektor pariwisata di Sulawesi Selatan, PT Bank Nationalnobu Tbk (Bank Nobu) bersama Bosowa resmi meluncurkan sistem pembayaran digital terbaru: QRIS Tap berbasis teknologi Near Field Communication (NFC) di Pantai Indah Bosowa Makassar, Minggu, 29 Juni 2025.

Peluncuran ini menjadi langkah konkret dalam mempermudah transaksi non-tunai bagi pengunjung.

Sistem pembayaran QRIS Tap yang dihadirkan di Pantai Indah Bosowa mengusung teknologi NFC yang memungkinkan pengunjung hanya perlu mengetukkan perangkat pembayaran (smartphone/kartu) ke soundbox untuk menyelesaikan transaksi. Teknologi ini menjanjikan kecepatan dan efisiensi, serta mengurangi ketergantungan terhadap uang tunai.

Integration and Solution Division Head Bank Nobu, Iska Diantoro, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan dua metode transaksi digital di lokasi ini, yakni:

BACA JUGA  Kota Makassar Lolos 4 Besar Seleksi Nasional Jejaring Kota Kreatif UNESCO (UCCN) 2025

QRIS Merchant Presented Mode (MPM) — pemindaian QR statis/dinamis oleh pembelidan QRIS Tap berbasis NFC (KrisTap) hanya dengan mengetuk ke perangkat.

“Dengan QrisTap, transaksi jadi lebih praktis. Tidak ada lagi persoalan uang kembalian karena transaksi sesuai nominal. Cukup tap di soundbox, pembayaran selesai dalam hitungan detik,” kata Iska.

Pantai Indah Bosowa saat ini telah dipasangi dua unit soundbox canggih yang tidak hanya menangani transaksi, tapi juga memberikan notifikasi suara yang menyebutkan nominal dan status keberhasilan transaksi. Inovasi ini dinilai mampu meningkatkan rasa aman dan transparansi dalam proses pembayaran.

“Kami masih akan menambah unit sesuai kebutuhan di lapangan,” tambah Iska.

Menurutnya, implementasi sistem pembayaran ini diharapkan menjadi pintu masuk peningkatan ekosistem pariwisata yang lebih inklusif, efisien, dan modern di Makassar. Para pengunjung kini dapat membayar tiket masuk, parkir, dan makan di resto Pantai Indah Bosowa secara cashless.

BACA JUGA  Muhammad Roem Wakili Indonesia pada Internasional Quality Tourism Conference Pertama di Bali

Upaya ini juga mencerminkan dukungan Nobu terhadap misi nasional Bank Indonesia dalam memperluas ekosistem pembayaran digital di seluruh sektor, termasuk UMKM.

Tidak hanya di Pantai Indah Bosowa, Bank Nobu juga telah menerapkan sistem serupa di beberapa lokasi lain seperti, di Parking RS Siloam Makassar, Bubur Putra Tasik (UMKM) dan Kue Madele (UMKM).

Seiring dengan bertambahnya merchant yang bergabung, Bank Nobu optimis bahwa pertumbuhan nasabah dan volume transaksi akan terus meningkat, sejalan dengan tren cashless society yang tengah dikembangkan.

“Kami ingin menjadi mitra yang mendukung inklusi keuangan dan akselerasi digital di sektor pariwisata maupun UMKM. Dengan solusi seperti QRIS Tap ini, pengunjung nyaman, merchant pun lebih efisien,” pungkas Iska. (*)

BACA JUGA  Genjot PAD Makassar Rp.2 Triliun,Tahun ini Sektor Pariwisata Targetkan PAD Sebesar Rp.511 Miliar
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel