Connect with us

POLITIK

Masa Tenang, Seto-Rezki Ikuti Dzikir dan Doa Bersama di Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Andi Seto Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi, memilih mengisi masa tenang dengan mengikuti dzikir dan doa bersama yang digelar oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Makassar.

Acara tersebut digelar di Hotel Claro Makassar pada Minggu (24/11/2024) malam dan dihadiri oleh ribuan masyarakat dari berbagai majelis taklim di Kota Makassar.

Dzikir dan doa bersama yang dipandu oleh Majelis Zikir Arafah dan diisi ceramah menyentuh dari seorang ulama kharismatik sekaligus akademikus, Ustadz Das’ad Latif ini berlangsung dengan penuh khusyuk.

Ustadz Das’ad juga menyampaikan ceramah yang menekankan pentingnya menjaga kedamaian dan keharmonisan di masa tenang menjelang Pilwalkot Makassar pada 27 November 2024.

BACA JUGA  Rangkul Relawan, Andi Sudirman : Silahkan Datang, untuk Kepentingan Masyarakat Banyak

Dalam pesannya di acara dzikir tersebut, Ustaz Das’ad Latif mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan saling menghormati di tengah perbedaan pilihan politik.

“Demokrasi yang indah adalah yang penuh kedamaian. Kita semua punya hak memilih, tapi ingat, ukhuwah Islamiyah dan kebersamaan harus tetap kita jaga,” pesan Ustaz Das’ad.

Pada kesempatan itu, Andi Seto Asapa menyampaikan bahwa masa tenang merupakan momen penting untuk refleksi dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Selama dua bulan penuh masa kampanye, saya dan Ibu Rezki telah menyapa banyak warga Makassar dari berbagai lapisan. Di masa tenang, saatnya kita berserah diri kepada Allah SWT dengan memperbanyak doa agar diberikan yang terbaik untuk Kota Makassar,” ujar Andi Seto.

BACA JUGA  KPU Makassar Siap Hadapi Sengketa Hasil Pilkada 2024 di MK

Ia juga mengajak seluruh masyarakat dan pendukungnya untuk menjadikan doa sebagai kekuatan utama menghadapi hari pencoblosan.

“Kami percaya, dengan doa dan usaha yang telah kita jalani bersama, insyaallah kita akan meraih hasil yang terbaik,” tambah mantan Bupati Sinjai periode 2018-2023 ini.

Acara tersebut juga dihadiri oleh para petinggi Partai NasDem, sejumlah anggota DPR RI, DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, dan DPRD Kota Makassar.

Kehadiran mereka semakin menguatkan semangat solidaritas dan doa bersama demi kelancaran pesta demokrasi.

Ribuan masyarakat yang hadir tampak larut dalam suasana khusyuk. Mereka memanjatkan doa bersama agar Makassar diberikan kedamaian dan keberkahan, serta pemimpin yang mampu membawa kota ini menjadi lebih baik.

BACA JUGA  Pasangan Munafri – Aliaf Unggul Hasil Quick Count di Pilwali Malassar, Seto – Rezki Sampaikan Selamat

Rezki Mulfiati Lutfi turut menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan masyarakat yang luar biasa selama masa kampanye.

“Alhamdulillah, kami merasa sangat bersyukur bisa berada di tengah masyarakat yang selalu mendukung kami. Mari kita jadikan doa ini sebagai ikhtiar bersama untuk mewujudkan Makassar yang lebih baik,” ucap Rezki yang juga Legislator Nasdem Sulsel periode 2019-2024. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

POLITIK

Tahun 2025, Appi: Momentum Perubahan

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Tahun baru 2025 menjadi momen penting bagi Kota Makassar untuk memulai lembaran baru, terutama setelah dinamika Pilkada 2024.

Wali Kota Makassar terpilih, Munafri Arifuddin, menegaskan komitmennya untuk menjadikan tahun ini sebagai awal kebersamaan dan perubahan positif bagi masyarakat.

“Tahun 2025 adalah momentum untuk merajut kembali persatuan, khususnya setelah Pilkada yang penuh dengan dinamika. Saat ini, kita kembali menjadi satu warga Makassar yang siap membangun kota ini bersama,” ujar Munafri, Kamis (2/1/2025).

Munafri menyampaikan harapannya agar Makassar terus menjadi kota yang aman, nyaman, dan inklusif bagi semua lapisan masyarakat.

Ia juga menekankan pentingnya memperkuat peran Makassar sebagai pusat perniagaan yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

BACA JUGA  Tahun 2025, Appi: Momentum Perubahan

“Makassar harus terus membuka diri sebagai kota yang ramah bagi pelaku ekonomi. Kita ingin meningkatkan akses dan peluang sehingga kota ini menjadi tempat yang lebih baik untuk semua,” jelas Ketua DPD II Golkar Kota Makassar tersebut.

Munafri juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi Kota Makassar, seperti banjir, kemacetan, dan tata kelola pemerintahan. Menurutnya, persoalan-persoalan ini harus menjadi prioritas utama bagi pemerintahan baru.

“Banjir, macet, dan birokrasi yang belum maksimal adalah PR besar. Kita harus memperbaiki sistem agar pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik. Kebersihan kota juga harus diperhatikan karena itu bagian dari wajah Makassar,” tegasnya.

Selain mengatasi persoalan mendasar, Munafri berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur yang belum selesai di pemerintahan sebelumnya.

BACA JUGA  Munafri Arifuddin Secara Resmi Umumkan Nama dan Tugas Tim Transisi

Ia menyebutkan bahwa proyek stadion, sarana transportasi, dan fasilitas publik lainnya akan menjadi perhatian utama.

“Rekonsiliasi antar-stakeholder sangat penting. Tim transisi akan dibentuk untuk memastikan kelancaran dari pemerintahan lama ke pemerintahan baru.

Program yang baik akan dilanjutkan, sementara yang belum berjalan akan kita benahi,” tambahnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel