Kementrian Agama RI
UPQ Kemenag Targetkan Cetak 1 Juta Mushaf Al-Qur’an pada 2025

Kitasulsel–JAKARTA Unit Percetakan Al-Qur’an (UPQ) Kementerian Agama menargetkan mencetak satu juta mushaf Al-Qur’an pada 2025. Target itu disampaikan Kepala UPQ, Jamaluddin M. Marki di Bogor, Jumat (6/12/2024).
“UPQ bercita-cita menjadi percetakan Al-Qur’an terbesar di Asia Tenggara, dengan mengacu pada percetakan Mujamma’ Malik Fahd di Madinah, Arab Saudi. Tentu saja target itu harus didukung peralatan mesin cetak modern agar kami mampu mencapai target satu juta eksemplar per tahun,” ujar Jamaluddin.

Ia menambahkan, keberadaan gedung Pusat Literasi Keagamaan Islam (PLKI) Zona Percetakan yang didukung mesin cetak modern akan meningkatkan produktivitas UPQ. Sejak 2016 hingga 2023, UPQ telah mendistribusikan 2.267.621 eksemplar secara gratis ke seluruh daerah di Indonesia.
Jamaluddin juga menegaskan, kualitas hasil cetakan UPQ sangat terjamin. “Hingga saat ini, tidak pernah ditemukan kesalahan fatal. Kami menerapkan sistem Quality Control (QC) yang terdiri dari tujuh tahapan wajib, melibatkan hafiz Al-Qur’an sebagai jabatan fungsional pentashih,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar berharap UPQ mampu meningkatkan produksi dari 500 ribu menjadi 1 hingga 2 juta eksemplar per tahun. Meski demikian, jumlah itu masih jauh dari kebutuhan Al-Qur’an di Indonesia yang diperkirakan mencapai 6 juta eksemplar per tahun.
“Kebutuhan Al-Qur’an tidak hanya tinggi di Indonesia, tetapi juga di luar negeri. Di Amerika misalnya, mushaf Al-Qur’an bahkan menjadi produk terlaris pada 2003, mengalahkan novel The Da Vinci Code yang dicetak 5 juta eksemplar,” ujar Menag.
Menag juga mendorong UPQ untuk mencetak Al-Qur’an dengan terjemahan agar masyarakat tidak hanya membaca, tetapi terbantu juga untuk memahami isi kandungannya.
“Saya berharap UPQ mencetak Al-Qur’an tidak hanya dalam bahasa Arab, tetapi juga dilengkapi terjemahan, agar masyarakat terbantu untuk memahami kandungannya,” tutupnya.
Sebelumnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar meresmikan Gedung PLKI pada Rabu (4/12/2024). Peresmian itu ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan batu prasasti. (*)
Kementrian Agama RI
Puluhan Influencer Siap Berbagi Inspirasi pada Santri Summit 2025

Kitasulsel–JAKARTA Community of Santri Scholars of Ministry of Religious Affairs (CSSMoRA) pada Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta akan menggelar Santri Summit 2025.
Kegiatan bertema “Kontribusi Santri Untuk Negeri” ini dilaksanakan di Gedung Auditorium Harun Nasution, Kampus I, UIN Jakarta, Minggu (29/6/2025).

CSSMoRA merupakan organisasi yang mewadahi komunitas mahasiswa peraih Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) Kementerian Agama RI. PBSB sudah bergulir sejak 2004 dan telah melahirkan ribuan sarjana dari kalangan santri.
Kegiatan rencananya dibuka Menteri Agama Nasaruddin Umar. Sejumlah pimpinan Kemenag RI dan UIN Jakarta dijadwalkan hadir mendampingi prosesi pembukaan, antara lain: Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI, Prof. Dr. H. Suyitno M.Ag, Direktur Pondok Pesantren Kemenag RI, Dr. H. Basnang Said, S.Ag., M.Ag., dan Rektor UIN Jakart Prof. Asep Saepudin Jahar M.A. Ph.D.

Acara yang dikolaborasikan dengan CSSMoRA UIN Jakarta, Youtz Media, dan Kementerian Agama RI ini bakal dihadiri sejumlah tokoh nasional, akademisi, serta puluhan influencer dan konten kreator muda lintas bidang.
Sejumlah narasumber dari kalangan influencer juga dijadwalkan hadir mengisi sesi yang disediakan. Diantaranya, Rinaldi Nur Ibrahim, Risty Tagor, Inara Rusli, Shakira Amirah, Wirda Mansur, dr. Elza Amelia Firdaus, EL Alice, Fildzah Izzati Ismah, Rian Fahardhi, Ang Sharly, Raihan Habib, Fardi Yandi, Raden Hanif, Teuku Daffa, hingga kreator konten Bicara Pede.
Para influencer ini akan berbagi pengalaman dan pengetahuannya di berbagai bidang. Mulai dari talkshow tentang kesehatan mental dan spiritualitas Islam, karir dan kepenulisan, menjaga nilai Islami di era Gen Z, hingga tips menjadi konten kreator yang bermanfaat.
Selain talkshow, rangkaian acara akan dimeriahkan dengan penampilan seni, sosialisasi, serta penayangan video dan pemberian penghargaan lomba video kreatif. Kegiatan ini terbuka untuk mahasiswa dan masyarakat umum tanpa dipungut biaya.
Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Asep Saepudin Jahar, menyampaikan apresiasi atas inisiatif penyelenggaraan Santri Summit sebagai ajang penguatan peran santri di era digital.
“Kami mendukung penuh kegiatan ini sebagai ruang kolaborasi, inspirasi, dan kontribusi santri dalam membangun bangsa,” katanya.
Rektor Asep Jahar berharap para santri dan pelajar bisa datang dan menghadiri sejumlah sesi yang diisi para narasumber. “Semoga para peserta dapat memetik ilmu, menambah jejaring, serta termotivasi untuk terus berkarya,” harapnya.
Salah satu narasumber, Apt. Rinaldi Nur Ibrahim, mengajak para santri dan generasi muda untuk memanfaatkan momentum ini sebagai wadah belajar dari para publik figur inspiratif. “Santri Summit 2025 ini terbuka untuk semua.
Mari hadir dan belajar langsung dari para publik figur yang telah berpengalaman, agar para santri semakin siap menghadapi tantangan di era digital dan mampu membawa manfaat bagi masyarakat,” ajak influencer lulusan Prodi Farmasi, Fikes UIN Jakarta ini. (*)
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
12 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login