Connect with us

Kabupaten Wajo

Pemkab Wajo Bagi-Bagi Stiker Anti Korupsi di Peringatan Hari Anti Korupsi

Published

on

Kitasulsel–WAJO Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia), Pemerintah Kabupaten Wajo membagikan dan memasang stiker pada organisasi perangkat daerah (OPD) yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, Senin 9/12/2024.

Kegiatan pembagian dan pemasangan stiker dipimpin langsung oleh Sekda Wajo, Armayani didampingi unsur Forkopimda.

Hadir juga Wakil Ketua I DPRD Wajo, Andi Merely Iswita bersama dengan sejumlah perwakilan OPD.

Pembagian dan pemasangan stiker dimulai dari Kantor Daerah Menuju Kantor Dinas Perhubungan, Dinas PMD, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Dinas PTSP, dan Terakhir Dinas Pencatatan Sipil.

Menurut Armayani, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan komitmen bersama dalam memberantas korupsi.

“Kegiatan bagi bagi dan pasang stiker di OPD yang memberikan pelayanan ini dilakukan agar kita semua memiliki kesadaran dan komitmen dalam memberantas korupsi, ” ujarnya.

BACA JUGA  Pj. Bupati Wajo Andi Bataralifu Hadiri Pembukaan POPDA di GOR Sudiang Makassar

Adapun tema hari anti korupsi Sedunia tahun 2024 adalah Teguhkam komitmen berantas korupsi untuk Indonesia maju. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Wajo

Dukung Sukses MQK 2025, Pemkab Wajo Perbaiki Akses Jalan Menuju Pesantren As’adiyah Macanang

Published

on

Kitasulsel–WAJO Suasana di sekitar Pesantren As’adiyah Macanang, Kecamatan Majauleng, mulai terasa berbeda. Aktivitas pembangunan jalan tengah berlangsung intensif, sebagai bagian dari persiapan menyambut hajatan besar: Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Nasional dan Internasional yang dijadwalkan berlangsung Oktober 2025 mendatang.

Tak tanggung-tanggung, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo mengalokasikan anggaran sebesar Rp14 miliar untuk memperbaiki akses jalan sepanjang 6,4 kilometer, yang melintasi poros Buloe–Macanang hingga Macanang–Uraiyang. Langkah ini menjadi bukti keseriusan Pemkab dalam menyambut ribuan peserta dan pengunjung dari dalam maupun luar negeri.

Kepala Dinas PUPRP Wajo, Andi Pameneri, mengatakan bahwa infrastruktur menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran pelaksanaan MQK. “Perbaikan jalan ini sangat penting untuk memudahkan transportasi menuju lokasi acara. Kami pastikan pekerjaan ini rampung sebelum 1 Oktober 2025,” jelasnya. Jumat (1/8/2025)

BACA JUGA  Sekda Wajo Harap DWP Menjadi Motor Penggerak dalam Membangun Ketahanan Keluarga yang Berkualitas

Persiapan tidak hanya fokus pada infrastruktur. Di area pesantren, pembangunan auditorium baru juga tengah dikebut. Saddam Husain, salah satu staf Pesantren As’adiyah, menyampaikan optimisme bahwa tempat acara akan siap tepat waktu. “Kami berharap Presiden Prabowo Subianto bisa hadir langsung untuk membuka MQK tahun ini. Ini akan menjadi momen bersejarah bagi Kabupaten Wajo,” ucapnya.

Ajang MQK yang akan menghadirkan delegasi dari Malaysia, Brunei, Thailand, hingga Singapura ini bukan hanya soal perlombaan, tetapi juga menjadi sarana silaturahmi dan promosi budaya Islam Nusantara ke kancah internasional.

Bupati Wajo, H. Andi Rosman, dalam beberapa kesempatan menegaskan komitmennya untuk menyukseskan perhelatan akbar ini. Tak hanya demi citra daerah, tapi juga untuk memberi dampak nyata bagi ekonomi masyarakat sekitar.

BACA JUGA  Pemkab Wajo Salurkan Bantuan Pangan Beras 2025

“MQK ini bukan hanya kegiatan seremonial, tapi momentum untuk menggerakkan ekonomi lokal dan mempererat hubungan antarbangsa melalui khazanah keilmuan pesantren,” ujar Bupati Rosman sebelumnya.

Dengan semangat gotong royong dan dukungan semua pihak, Pemkab Wajo optimis MQK 2025 akan berlangsung sukses dan menjadi kebanggaan daerah. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel