Pemprov Sulsel
Konjen Jepang Temui Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Bahas Perluasan Kerjasama Sulsel – Jepang
Kitasulsel–MAKASSAR Kepala Kantor Konsuler Jepang Ohashi Koichi menemui Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh untuk membahas tentang kerjasama antara Pemerintah Jepang dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel ke depannya.
Konsuler Jepang Ohashi Koichi mengaku sangat bahagia karena telah disambut baik oleh Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan serta Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Jufri Rahman, yang didampingi Karo Pemerintahan dan Karo Hukum Setda Provinsi Sulsel.
Dalam pertemuan itu, Ohashi Koichi membahas perjanjian kerjasama antara Ehime Prefektur dengan pemerintah daerah Sulsel. Kemudian yang kedua adalah partisipasi perusahaan Jepang dalam mendukung kegiatan PKK, khususnya dalam bidang kesehatan. Terutama anak-anak sekolah, dalam pemberian bantuan makanan gratis.
“Jadi ini merupakan momen yang sangat bermakna dan saya sebagai Kepala Kantor Konsuler Jepang yang bertugas di Makassar, saya sangat mengucapkan banyak terima kasih dalam beberapa hal yang telah kami sampaikan dan disambut baik oleh Pemerintah Provinsi Sulsel,” ucap Ohashi usai pertemuan dengan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan di Rujab Gubernur, Minggu, 15 Desember 2024.
Selain itu, ia juga membahas perjanjian kerjasama yang meliputi perikanan, pertanian dan sumber daya manusia.
“Beliau juga memberikan arahan kepada kami yang lebih konkret di bidang energi yang berkelanjutan dan juga ketahanan pangan.
Dan itu saya sangat setuju dalam perjanjian tersebut dan itu meliputi perjanjian kerjasama sebagai tambahan,” ungkapnya. (*)
Pemprov Sulsel
Sulsel Raih Predikat Tertinggi Keterbukaan Informasi Publik, Prof Zudan Apresiasi PPID seluruh OPD
Kitasulsel–JAKARTA Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berhasil meraih predikat INFORMATIF yang merupakan hasil penilaian tertinggi dalam hal keterbukaan informasi publik.
Prestasi ini diraih Pemprov Sulsel setelah melalui seluruh rangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik yang dilaksanakan oleh Komisi Informasi Pusat.
Sulawesi Selatan bersama 21 Provinsi lainnya di Indonesia menerima Anugerah Keterbukaan Informasi Publik pada Selasa, 17 Desember 2024 malam di Movenpick Hotel Jakarta. Penghargaan ini diterima oleh Plh. Kadis Kominfo-SP Sulsel, Sultan Rakib.
Penjabat Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh pun mengapresiasi kinerja Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) pada seluruh OPD lingkup Pemprov Sulawesi Selatan dalam mengimplementasikan keterbukaan informasi publik sesuai amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008.
“Hari ini saya merasa berbangga dan berbahagia atas pencapaian rekan rekan PPID seluruh OPD di Sulawesi Selatan. Hari ini, Pemprov Sulawesi Selatan mendapatkan penghargaan sebagai badan publik yang Informatif. Ini penghargaan tertinggi yang dicapai oleh Pemerintah Sulawesi Selatan”, ungkapnya.
Prestasi ini pun diharapkan Pj. Gubernur Sulsel mampu dipertahankan sebagai salah satu bukti konsistensi pelayanan informasi publik kepada masyarakat di Sulawesi Selatan. Dinas Kominfo-SP selalu PPID utama pun diharapkan tetap menjalin kolaborasi dengan seluruh OPD selaku PPID Pelaksana.
“Sekali lagi sukses selamat buat teman-teman di Dinas kominfo yang sudah mengkoordinatori teman-teman seluruh PPID di OPD, Pak Sekda dan seluruh Kepala OPD terima kasih, tolong ini dipertahankan, tahun depan harus lebih baik lagi. Ini penghargaan tertinggi untuk Pemprov Sulawesi Selatan sebagai badan publik yang informatif. Ini untuk teman-teman semua untuk masyarakat Sulawesi Selatan”. jelasnya.
Sebelumnya, Atasan PPID Utama Pemprov Sulsel Dr Jufri Rahman mengatakan, capaian ini tak lepas dari kepemimpinan Prof Zudan di Sulsel yang adaptif dan memegang teguh prinsip masyarakat di Sulsel.
“Ini karena Pak Gubernur Prof Zudan memimpin dengan hati dan berdasarkan kearifan lokal Sulsel yaitu nilai luhur Sipakatau, Sipakalebbi’, Sipakainge’, Siri’ na pacce,” ujar Jufri Rahman.
Penghargaan ini merupakan kedua kalinya diterima oleh Pemprov Sulsel setelah sebelumnya di tahun 2022 juga berhasil meraih predikat Informatif. Sementara, di tahun 2023 Pemprov Sulsel harus puas dengan predikat “Menuju Informatif”.
Sekadar diketahui, untuk predikat dari terendah ke tertinggi, masing masing predikat Tidak Informatif, Kurang Informatif, Cukup Informatif, Menuju Informatif, dan Informatif. (*)
-
Politics3 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
6 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
10 bulan ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
9 bulan ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
7 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login