Connect with us

Provinsi Sulawesi Selatan

Lepas Perwira Transportasi PIP Makassar, Pj Gubernur Prof Fadjry Djufry Sampaikan Asta Cita Presiden Prabowo

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Penjabat Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry menjadi Inspektur Upacara Wisuda Mahasiswa Program Diploma IV, Pelepasan Diklat Pelaut Peningkatan Tingkat I dan Penutupan Diklat Pelaut Peningkatan Tingkat II, III IV dan V perwira Transportasi Kampus II Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar, di Jalan Salodong, Makassar, Senin, 17 Februari 2025.

“Dengan ini saya sebagai Pj Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan melepas perwira transportasi,” demikian ucap Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry dalam Pelepasan Perwira Transportasi PIP Makassar.

Prof Fadjry menyampaikan terima kasih kepada Direktur PIP Makassar yang sudah memberikan kesempatan kepada dirinya untuk menjadi Inspektur upacara dalam acara wisuda dan pelepasan Diklat PIP Makassar.

BACA JUGA  Peringati Hari Lahir Pancasila, Wagub Fatmawati Ajak Warga Tanamkan Nilai Luhur dalam Aksi Nyata

“Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kehormatan dan telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk menjadi inspektur upacara. Selamat kepada orang tua anak-anak nya sudah menjadi ahli transportasi laut,” kata Prof Fadjry Djufry.

Melalui kesempatan tersebut, ia menyampaikan beberapa hal kepada 201 perwira ahli transportasi PIP Makassar dan 721 siswa Diklat Peningkatan PIP Makassar. Antara lain bagaimana program Asta Cita pemerintah pusat dibawah kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo-Gibran.

“Program Asta Cita, seperti Makan Bergizi Gratis akan dilakukan di seluruh daerah, untuk seluruh sekolah. Kemudian Pemeriksaan Kesehatan Gratis, akan menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. Dan swasembada pangan rakyat Indonesia, tahun ini tidak ada impor beras lagi,” tutur Prof Fadjry Djufry.

BACA JUGA  Gubernur Sulsel Sampaikan Ranperda Pertanggungjawaban APBD dan RPJMD 2025–2029

Prof Fadjry Djufry menyampaikan pesan-pesan penting kepada seluruh siswa dan alumni PIP Makassar agar terus menjaga nama baik bangsa dan negara serta almamater selama bertugas dimanapun.

“Saya berpesan agar terus menjaga nama baik almamater, menjaga nama baik bangsa dan negara. Semua harus saling menjaga karena kita semua akan lebih banyak berinteraksi dengan berbagai negara luar,” pesannya.

Yang paling penting, lanjut Prof Fadjry Djufry, semua harus mengingat baik-baik apa yang disampaikan seluruh dosen dan tim pengajar selama empat tahun di PIP Makassar.

“Semua hal tentu melalui proses, tidak begitu mudah, Anda semua belajar selama empat tahun, bagaimana berinteraksi dengan sesama, tim pengajar dan demikian juga setelah Anda semua selesai ini.

BACA JUGA  Dinkes Tingkatkan Koordinasi, Imbau Warga Waspada Serangan Penyakit Saat Musim Hujan

Bagaimana Anda semua berinteraksi di dunia luar, ingat apa yang disampaikan oleh dosen dan seluruh tim pengajar selama empat tahun,” pesan Prof Fadjry Djufry. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Andi Sudirman Sulaiman Jadi Pembicara di Asia Smart City Conference 2025, Paparkan Transformasi Mamminasata Menuju Kota Cerdas Rendah Emisi

Published

on

Kitasulsel–YOKOHAMA–JEPANG Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, tampil sebagai salah satu pembicara dalam Asia Smart City Conference (ASCC) 2025, sebuah forum internasional bergengsi yang mempertemukan pemimpin kota, lembaga global, serta perusahaan teknologi terkemuka Asia. Konferensi tersebut digelar di Pacifico Yokohama North, Jepang, pada 25–27 November 2025.

Dalam forum yang berfokus pada pengembangan kota cerdas berkelanjutan itu, Andi Sudirman memaparkan strategi Sulawesi Selatan dalam membangun kawasan metropolitan, khususnya Mamminasata (Makassar–Maros–Sungguminasa–Takalar), untuk menghadapi tantangan urban masa depan melalui pendekatan dekarbonisasi, penguatan infrastruktur, dan konservasi energi.

Sulsel sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Timur

Di hadapan para delegasi internasional, Gubernur Andi Sudirman menegaskan posisi strategis Sulawesi Selatan sebagai salah satu pusat pertumbuhan ekonomi terbesar di kawasan Indonesia Timur.

“Salah satu fokus utama pemerintah daerah adalah membangun sistem mobilitas antar kota yang efisien dan rendah emisi,” ujarnya.

BACA JUGA  Sulsel Tuntaskan Pembentukan Koperasi Merah Putih 100 Persen, Siap Sambut Peluncuran Nasional oleh Presiden

Ia memaparkan bahwa berdasarkan kajian lembaga internasional seperti JICA, KIAT, dan Nippon Koei, Sulsel tengah menyiapkan kerangka pengembangan Urban Mass Transport System (UMTS) untuk memperkuat konektivitas metropolitan Mamminasata.

Pengembangan tersebut mencakup:

optimalisasi bus rapid service dan rute terintegrasi,

pembangunan LRT sebagai moda angkutan perkotaan masa depan,

serta rencana jangka panjang MRT atau monorel sebagai tulang punggung mobilitas metropolitan.

Menurutnya, transformasi ini akan menjadi model bagi wilayah aglomerasi lainnya di Indonesia.

“Kawasan metropolitan sebagai wilayah jantung provinsi harus bergerak menuju transportasi yang modern, terintegrasi, dan ramah lingkungan secara bertahap untuk menjadi pilot project bagi wilayah aglomerasi lainnya,” papar Gubernur.

Potensi Raksasa Energi Baru Terbarukan Sulsel Diperkenalkan ke Asia

BACA JUGA  Dinkes Tingkatkan Koordinasi, Imbau Warga Waspada Serangan Penyakit Saat Musim Hujan

Tak hanya membahas infrastruktur mobilitas, Andi Sudirman juga mempresentasikan potensi besar Energi Baru Terbarukan (EBT) yang dimiliki Sulawesi Selatan. Di hadapan puluhan perusahaan teknologi lingkungan tingkat Asia, ia menyebut Sulsel sebagai provinsi dengan potensi EBT terbesar di kawasan timur Indonesia.

Potensi tersebut meliputi:

Energi surya: 60.410 MW

Energi bayu (angin): 8.345 MW

Energi hidro: 814 MW

Dengan kombinasi potensi ini, Sulsel dinilai siap menjadi pusat pengembangan energi bersih berskala regional.

“Kami membuka pintu kolaborasi dengan perusahaan internasional untuk mengembangkan wilayah terintegrasi berbawasan lingkungan. Sulsel siap menjadi pusat EBT di Indonesia dan Asia,” tegasnya.

Daya Tarik Investasi Sulsel Semakin Menguat

Presentasi Andi Sudirman dalam ASCC 2025 mendapat perhatian besar dari sektor swasta dan organisasi internasional yang hadir. Fokus Sulsel pada pembangunan rendah karbon, transportasi berkelanjutan, dan energi bersih dinilai sejalan dengan tren global dalam pengembangan kota cerdas.

BACA JUGA  Gubernur Sulsel Bersama Menteri RI Hadiri Jamuan Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi di Istana Mina

Selain itu, kawasan Mamminasata yang terus tumbuh sebagai pusat aktivitas ekonomi, pendidikan, dan industri menjadi daya tarik tersendiri bagi investor Asia yang ingin berkolaborasi dalam proyek hijau dan berteknologi tinggi.

Sulsel Mantapkan Langkah sebagai Model Kota Cerdas Indonesia Timur

Keikutsertaan Gubernur Andi Sudirman dalam forum bertaraf internasional ini mempertegas posisi Sulsel sebagai provinsi yang siap bersaing dalam transformasi digital, energi terbarukan, dan pembangunan berkelanjutan. Melalui ASCC 2025, pemerintah provinsi berharap semakin banyak peluang kerja sama strategis yang dapat mendorong percepatan pembangunan di Mamminasata dan wilayah Sulsel secara keseluruhan.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel