Connect with us

DPRD Kota Makassar

Anggota DPRD Kota Makassar Tinjau Persiapan SPMB 2025 di SMPN 18 Makassa

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR – Menjelang pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 untuk tingkat SMP, Anggota DPRD Kota Makassar, Adi Akbar, S.Pd., MM., melakukan kunjungan kerja ke UPT SPF SMPN 18 Makassar yang terletak di Jalan Hartaco Indah, pada Rabu (14/05/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan SPMB sekaligus mendengarkan aspirasi pihak sekolah terkait juknis dan teknis pelaksanaannya. Dalam kunjungan tersebut, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Sekolah SMPN 18 Makassar, Sofyan Haeruddin, S.Pd., M.Pd., memaparkan secara langsung teknis dan perubahan kebijakan dalam SPMB 2025

Sofyan menjelaskan bahwa dalam penerimaan murid baru tahun ini terdapat beberapa jalur seleksi, yaitu jalur domisili (pengganti jalur zonasi), jalur afirmasi, jalur prestasi, serta jalur mutasi atau perpindahan orang tua.

BACA JUGA  400 Karyawan PDAM Makassar Diberhentikan, DPRD: Jangan Sampai Ganti Orang Lama dengan Titipan

“Perbedaannya dengan tahun sebelumnya adalah jalur zonasi telah dihapus dan digantikan dengan jalur domisili. Kuotanya juga mengalami perubahan, dari sebelumnya 75 persen menjadi 50 persen. Sementara sisanya dialokasikan untuk jalur afirmasi, prestasi, dan mutasi,” jelas Sofyan.

Setelah mendengarkan pemaparan juknis SPMB, Adi Akbar melanjutkan kunjungan dengan meninjau langsung kondisi sarana dan prasarana sekolah. Dalam pantauannya, ia menemukan salah satu ruang kelas yang dalam kondisi memprihatinkan.

“Saya baru saja melihat langsung ada beberapa bangunan, khususnya ruang kelas, yang perlu segera ditindaklanjuti oleh pemerintah. Ini sangat rawan. Jangan sampai menunggu terjadi hal-hal yang tidak diinginkan baru kemudian bertindak,” tegas Adi Akbar.

Ia pun menyampaikan bahwa laporan tersebut telah dikirimkan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar agar segera direspons, mengingat anggaran perbaikan yang dibutuhkan tidak terlalu besar. “Hanya perbaikan atap dan plafon yang hampir roboh,” tambahnya.

BACA JUGA  Bahas Isu Terkini Penegakan Hukum, Ketua DPRD Makassar dan Kunjungan Kajari Makassar Perkuat Sinergitas

Di akhir kunjungan, Adi Akbar memberikan apresiasi atas sambutan dan kerja keras Plt. Kepala Sekolah SMPN 18 Makassar. Ia menilai kepemimpinan Sofyan Haeruddin memberikan semangat baru bagi sekolah. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

Reses di Rappocini, Eric Horas Janji Kawal Pemerataan Bantuan Sosial dan Keamanan Warga

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wakil Ketua DPRD Makassar, Eric Horas kembali menggelar reses pertama masa persidangan pertama masa sidang 2025/2026, Rabu (15/10/2025).

Titik ketujuh berlangsung di Jalan Banta-bantaeng Lorong 3 Nomor 2 RT07/RW05, Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini.

Sama seperti titik sebelumnya, Ketua Gerindra Makassar itu disambut antusias oleh warga. Dia didampingi oleh Lurah Banta-bantaeng, Anselmus Watratan, Babinsa, Babinkamtibmas, serta tokoh masyarakat.

Eric–sapaan akrab Eric Horas menggelar reses yang merupakan bagian dari tugasnya sebagai Anggota DPRD Makassar. Dalam agenda ini, warga dipersilahkan untuk menyampaikan keluhannya.

Pada kesempatan tersebut, Eric Horas mendengarkan beberapa keluhan warga, seperti bantuan sosial dan pengadaan kamera CCTV.

Eric pun menjelaskan bahwa bantuan sosial yang tidak merata disebabkan karena minimnya sosialisasi. Untuk itu, hal ini perlu digencarkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Makassar.

BACA JUGA  Tuntaskan 12 Titik Reses di Manggala-Panakkukang, Supratman Serap Aspirasi Persoalan Banjir

“Jadi ini menjadi atensi kami. Memang harus turun sosialisasi ke masyarakat terkait masalah pendataan dan usulan secara online,” ucapnya.

Dia juga menyebut, kendala lainnya adalah karena orang tua yang masih gagap teknologi. Untuk itu, sosialisasi harus dilakukan dengan intens sehingga pendaftaran bisa tuntas.

“Karena kita tahu masih ada beberapa warga yang belum paham teknologi, ini yang jadi kendala karena sekarang usulan dilakukan secara online,” ujarnya.

“Namun ini tetap jadi atensi saya untuk sampaikan ke dinas terkait karena susah juga warga yang belum dapat padahal layak menerima bantuan,” kata Eric.

Sedangkan pengadaan kamera CCTV, kata Eric, akan dicek lebih dulu ketersediaannya. Namun menurutnya, wilayah pemukiman padat penduduk seperti Banta-bantaeng layak diprioritaskan untuk dipasang.

BACA JUGA  Penghargaan Khusus, H Dahyal memberikan selamat kepada Fatma Wahyuddin, Hamzah Hamid, dan Yeni Rahman

“Intinya setiap wilayah pemukiman itu harus diusahakan dapat. Namun ada beberapa memang yang dianggap rawan jadi dipasang lebih dulu,” tambahnya.

Erick mengupayakan pengadaan kamera CCTV bisa dipasang di setiap wilayah pada tahun 2026 mendatang dengan melihat beberapa pertimbangan.

“Tapi kalau misalkan masih ada tahun ini, kita harus upayakan untuk dipasang,” tutup Eric.

Selain bantuan sosial dan pengadaan kamera CCTV, Eric telah mendapatkan banyak keluhan lain di beberapa titik reses yang lalu, seperti perbaikan drainase dan KIS. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel