Pemkot Makassar
Wali Kota Cek Kesiapan Kelurahan di Kecamatan Mariso Masuk Nominasi Lomba Nasional
Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, melakukan kunjungan kerja ke Kelurahan Kampung Buyang, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, dalam rangka memantau kesiapan kelurahan tersebut menghadapi Lomba Kelurahan Terpadu Tahun 2025.
Kedatangan Wali Kota disambut hangat oleh Camat Mariso, Aswin Kartapati Harun, didampingi oleh Sekcam Mariso, Andi Muhammad Kamil Yamin, serta seluruh jajaran lurah se-Kecamatan Mariso.

Dalam kunjungannya, Wali Kota Munafri memastikan seluruh aspek kesiapan Kelurahan Kampung Buyang yang menjadi perwakilan Kecamatan Mariso dalam ajang Lomba Kelurahan Terpadu tingkat Kota Makassar.
“Kami turun melihat langsung Kelurahan masuk nominasi. Tentu memastikan instrumen yang dipersiapakan terpenuhi untuk lomba,” jelas Munafri, Selasa (3/6/2025).

Ia menegaskan, kedepan perlu adanya lomba kebersihan tingkat kelurahan dan kecamatan untuk memotivasi masyarakat untuk peduli terhadap sampah serta kebersihan lingkungan.
Penilaian lomba kebersihan nantinga mencakup beberapa aspek penting seperti pengelolaan sampah, keberadaan ruang terbuka hijau, drainase, serta persoalan estetika lainya.
“Jadi, kedepan bukan hanya lomba seperti ini. Tapi, kita akan lakukan kegiatan yang tujuanya menjaga kebersihan setiap Kecamatan. Penilaianya wilayah bersih diberikan reward,” tambah Appi.
Sedangkan, Camat Mariso, Aswin Kartapati Harun mebgatakan, lomba ini merupakan ajang tahunan yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kinerja kelurahan dalam bidang pemerintahan, pembangunan, kesejahteraan sosial, dan pemberdayaan masyarakat.
“Kelurahan Kampung Buyang menjadi salah satu dari tiga besar perwakilan Kota Makassar bersama Kelurahan Panampu dan Kelurahan Masale. Kami turun langsung untuk melihat kondisi wilayah dan kesiapan mereka dalam lomba ini,” ujar Aswin Kartapati Harun.
Kategori penilaian dalam lomba ini meliputi tiga aspek utama, yaitu bidang kemasyarakatan, bidang kewilayahan, dan bidang pemerintahan.
Camat Mariso menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan survei wilayah sebagai tahap awal, dan akan dilanjutkan dengan verifikasi lapangan bersama tim juri dalam waktu dekat.
“Kegiatan lomba sendiri saat ini tengah berlangsung dan menjadi fokus perhatian Pemerintah Kota Makassar sebagai bagian dari upaya membangun kelurahan yang berkualitas dan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tuturnya.
Lomba Kelurahan Terpadu ini merupakan ajang untuk mendorong peningkatan kinerja dan kualitas kelurahan diberbagai aspek seperti pemerintahan, pembangunan, kesejahteraan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
“Hal ini merupakan komitmen pemerintah dalam membangun kelurahan yang berkualitas dan mampu melayani masyarakat dengan baik,” tukasnya.
Turut hadir mendampingi Wali Kota dalam kunjungan ini, Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar, Mario Said, Kabag Pemberdayaan Masyarakat, Kabag Tata Pemerintahan, Kabag Administrasi Pembangunan, serta unsur Tripika Kecamatan Mariso. (*)
Pemkot Makassar
Munafri Dorong Pengurus Baru KONI Makassar Jadi Penggerak Prestasi Olahraga Daerah
Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan agar pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Makassar yang baru dilantik bekerja dengan serius, profesional, dan berorientasi pada pembinaan prestasi atlet.
Hal itu disampaikan Munafri saat menghadiri Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus KONI Kota Makassar masa bakti 2025–2029 di Hotel Novotel, Jumat (24/10/2025).

Pelantikan 42 pengurus KONI Makassar dilakukan langsung oleh Ketua KONI Sulsel. Ismail didaulat sebagai Ketua Umum, M. Iqbal Djalil sebagai Sekretaris dan Christopher Carlos sebagai Bendahara.
Dalam sambutannya, Munafri menegaskan bahwa olahraga memiliki peran penting dalam membangun kebanggaan dan karakter bangsa.

Mantan CEO PSM ini menuturkan bahwa di dunia ini hanya dua bendera yang bisa berkibar di luar negeri, yakni bendera negara dan bendera prestasi olahraga. Karena itu, bagi Munafri, olahraga harus menjadi kebanggaan dan peraut bangsa
Olehnya, Munafri meminta seluruh pengurus KONI yang baru dilantik untuk benar-benar menaruh komitmen dan keseriusan dalam mengurus olahraga di Makassar, bukan sekadar memperebutkan jabatan.
“Saya tidak mau lagi dengar ada orang berebut posisi di cabang olahraga, tapi setelah dilantik langsung mati suri. Yang dibutuhkan adalah orang yang mau berkorban dan serius membangun olahraga,” tegasnya.
Munafri menekankan bahwa pemerintah kota akan selalu memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan olahraga, termasuk penyediaan sarana dan prasarana yang memadai.
Namun ia mengingatkan, dukungan tersebut hanya akan diberikan kepada pengurus yang menunjukkan kerja nyata dalam pembinaan atlet dan peningkatan prestasi.
Lebih jauh, Munafri juga meminta agar pengurus KONI menjadi teladan dalam gaya hidup sehat dan tata kelola organisasi yang transparan.
“Didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kalau pengurus KONI-nya saja tidak olahraga, bagaimana mau mengajak masyarakat,” ucapnya disambut tawa hadirin.
Lebih jauh, Ia menegaskan pentingnya fungsi pengawasan internal di tubuh KONI untuk memastikan seluruh penggunaan anggaran dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.
“Setiap sen anggaran yang digunakan adalah uang negara. Maka harus dikelola dengan penuh tanggung jawab,” pesannya.
Ia berharap, dengan semangat baru pengurus KONI Makassar, olahraga dapat menjadi wadah pembinaan anak muda dan sarana mitigasi sosial dari perilaku negatif.
“Olahraga harus jadi jalur penyaluran energi positif bagi anak-anak kita agar terhindar dari narkoba dan tindak kriminal,” tutup Munafri.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Makassar, Ismail, menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemkot Makassar dan KONI Sulsel. Ia menegaskan bahwa KONI Makassar berkomitmen menjaga tradisi juara pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel 2026 mendatang di Bone dan Wajo.
Ismail juga menyebut pembinaan atlet muda akan menjadi fokus utama kepengurusan barunya, sejalan dengan visi pemerintah kota untuk mencetak generasi sehat dan berprestasi.
“Kami ingin Makassar tidak hanya menjadi juara di arena, tetapi juga menjadi contoh dalam tata kelola organisasi yang profesional, transparan, dan akuntabel,” ujar Ismail.(*)
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
1 tahun agoDuet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap









You must be logged in to post a comment Login