Pemkot Makassar
Munafri-Aliyah Bagikan Daging Kurban Ke Petugas Kebersihan Pemkot Makassar

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham menyaksikan langsung prosesi penyembelihan hewan kurban di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi.
Sebanyak empat ekor hewan kurban disembelih di lingkup internal Pemkot Makassar.

Daging kurban tersebut disalurkan kepada para pegawai dan petugas kebersihan sebagai bentuk kepedulian dan komitmen sosial dari jajaran pemerintah kota.
“Hari ini kita masih berada dalam suasana Hari Raya Idul Adha. Pemotongan hewan kurban ini adalah bagian dari amanah yang kami jalankan bersama-sama untuk petugas dan pegawai di seluruh Pemkot,” ujar Munafri, di pelataran kantor Balai Kota Makassar, Sabtu (7/6/2025).

Masih dalam momentum suasana penuh kekhidmatan Idul Adha, Appi sapaan akrab Wali Kota Makassar menyampaikan Pemerintah menunjukkan komitmennya untuk terus berbagi dengan sesama.
Melalui penyembelihan hewan kurban yang dilaksanakan di lingkungan internal Pemkot, semangat kebersamaan dan kepedulian sosial kembali ditegaskan.
“Kami berharap ini dapat memberikan manfaat dan distribusinya tepat sasaran melalui semangat berbagi,” ujar Wali Kota Appi.
Sementara itu, berdasarkan data Pemkot Makassar, total hewan kurban yang disembelih di Kota Makassar pada Idul Adha tahun 2025 ini mencapai 6.423 ekor.
Rinciannya terdiri dari 6.013 ekor sapi dan 419 ekor kambing. Penyembelihan hewan kurban ini tersebar di berbagai masjid, mushala, dan komunitas masyarakat di seluruh wilayah kota.
“Pemerintah Kota Makassar terus mendorong semangat berbagi dan gotong royong dalam momentum keagamaan seperti Idul Adha, sebagai bagian dari pembangunan sosial yang inklusif dan berkeadilan,” tutup Appi. (*)
Pemkot Makassar
Wali Kota Makassar Dorong Sekolah Hidupkan Budaya Sopan Santun

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menegaskan bahwa Sekolah tidak hanya berfungsi sebagai tempat belajar akademik, tetapi juga harus menjadi ruang pembinaan karakter siswa sekaligus penghidupan budaya lokal, khususnya nilai sopan santun sejak usia dini.
Hal tersebut disampaikan Munafri saat memberikan sambutan pada peresmian hasil tanggung jawab sosial perusahaan atau Tanggung jawab corporate social responsibility (CSR).

Program bedah SD Inpres Pagandongan I dan II di Jalan Pahlawan II, Salodong, Makassar, Rabu (10/9/2025). Program renovasi ini merupakan bagian dari perayaan 50 tahun Summarecon.
Renovasi SD Inpres Pagandongan II berlangsung selama dua bulan, didahului riset selama enam bulan. Perbaikan meliputi atap dan ruang kelas, sehingga sekolah kini tampil lebih layak, aman, dan nyaman untuk digunakan sebagai pusat kegiatan belajar mengajar.

“Dalam dunia pendidikan di Kota Makassar, kita harus melihat bagaimana program CSR mampu hadir sebagai bentuk kolaborasi yang baik dengan pemerintah kota,” ujar Appi.
“Ini bukan hanya terjadi di sekolah ini, tetapi juga kita harapkan bisa meluas ke berbagai titik lainnya,” lanjut Munafri.
Ia mengakui, tidak semua sekolah dasar di bawah naungan Pemerintah Kota Makassar memenuhi standar yang ideal untuk mendukung proses pembelajaran.
Karena itu, Pemkot menjadikan peningkatan kualitas sarana pendidikan dasar sebagai salah satu prioritas utama.
Munafri juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi Summarecon yang telah memberikan bantuan perbaikan sekolah berstandar baik di Pagandongan.
Menurutnya, kepedulian dunia usaha
Tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR), terhadap pendidikan harus menjadi inspirasi bersama.
“Kehadiran sekolah yang memenuhi standar sangat baik ini menjadi inspirasi bagi pemerintah kota untuk lebih mengatensi kondisi sekolah lainnya. Pendidikan adalah tanggung jawab kita semua,” tegasnya.
Ia pun mengingatkan guru, siswa, serta seluruh warga sekolah untuk menjaga fasilitas yang sudah direnovasi.
“Setelah sekolah ini cantik seperti sekarang, tolong jangan lagi dicoret-coret, dipaku sembarangan, atau dikotori,” tuturnya.
“Mari kita rawat bersama agar benar-benar bermanfaat sebagai ruang belajar yang nyaman,” tambah Munafri.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kepedulian terhadap pendidikan adalah wujud kepedulian terhadap generasi emas Makassar 2045.
“Anak-anak inilah yang kelak akan menjadi pemimpin masa depan. Karena itu, pendidikan harus mendapat perhatian serius dari kita semua,” pungkasnya. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics12 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login