Connect with us

Nasional

Mentan Amran Dampingi Prabowo dalam Kunjungan Kenegaraan di Singapura

Published

on

Kitasulsel–SINGAPURA Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan beberapa menteri lainnya menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Hotel Fullerton, Singapura, Ahad, 15 Juni 2025.

Menteri lainnya yang turut menyambut adalah Menteri Koordinator Perekenomian Airlangga Hartanto, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Investasi/Kepala Danantara Rosan Perkasa Roeslani.

Presiden Prabowo melawat ke Singapura dalam rangka kunjungan kenegaraan. Presiden Prabowo akan disambut secara resmi dalam upacara kenegaraan oleh Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam yang digelar di Parliament House Singapura, menandai eratnya hubungan diplomatik antara kedua negara.

Selain itu, dalam rangkaian kunjungannya, Presiden Prabowo juga akan melakukan courtesy call dengan Presiden Tharman.

BACA JUGA  Rhoma Irama Bagian dari Keluarga Kemenag: Seni sebagai Penguat Keberagaman

“Tidak hanya bertemu dengan Presiden Singapura, direncanakan Presiden Prabowo juga menghadiri pertemuan bilateral Leaders’ Retreat dengan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong,” ucap Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana dalam keterangan tertulisnya.

Mentan Amran sendiri sangat berkepentingan dalam mendampingi kunker Presiden Prabowo ke Singapura ini, mengingat Singapura sebagai salah satu target ekspor produk pangan asal Indonesia, tidak hanya untuk kebutuhan dalam negeri Singapura, tapi juga perannya sebagai Hub ekspor produk pertanian ke seluruh dunia.

NPeningkatan produksi pangan Indonesia terutama Padi dan Jagung saat ini menjadi perhatian dunia, bahkan mempengaruhi dinamika harga dunia.

Diplomasi dengan negara yang memiliki peran jasa seperti Singapura ini dianggap perlu untuk terus memastikan terbukanya pasar ekspor produk pertanian asal Indonesia.

BACA JUGA  Pengalaman Presiden Prabowo akan Mampu Selesaikan Sengketa Empat Pulau

Mentan Amran tiba di Singapura sejak Ahad pagi untuk mendahului Presiden. Setelah penyambutan, Prabowo langsung menuju ke kamar untuk kegiatan internal.

Adapun para Menteri pendamping terlihat masih melanjutkan diskusi dan mengobrol santai di resto The Courtyard, Hotel Fullerton tersebut. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Ribuan Umat Buddha Akan Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting di Borubudur

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Sebanyak kurang lebih 2.000 umat Buddha dari berbagai wilayah Indonesia akan bertemu di kompleks Candi Borobudur, 4 hingga 6 Juli 2025 untuk bersama-sama membaca Kitab Suci Tipitaka.

Kegiatan dalam rangka Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Āsālha Mahāpūja 2569/2025 ini digelar oleh Sangha Theravada Indonesia yang merupakan rangkaian perayaan Hari Asadha (Asalha Mahapuja).

Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama Supriyadi mengapresiasi digelarnya ITC 2025. Kegiatan bertaraf nasional tersebut rutin dilaksanakan sejak 2015.

Menurut Supriyadi, kegiatan ITC sangat kental dengan penguatan nilai-nilai keagamaan Buddha sehingga diharapkan bisa memperkokoh aspek spiritual umat maupun persatuan bangsa.

“ICT 2025 ini merupakan program pembangunan bidang agama untuk meningkatkan nilai keagamaan termasuk mengembangkan dan menggaungkan ajaran Buddha sekaligus memperkuat keyakinan umat,” jelasnya di Jakarta, Selasa (1/7/2025).

BACA JUGA  JK Imbau PMI Selamatkan Lingkungan yang Rusak dan Jaga Kedamaian

Rangkaian ITC 2025 diawali dengan acara pembukaan pada Jumat (4/7/2025) dan dilanjutkan dengan pembacaan Kitab Suci Tipitaka. Selain itu juga dilakukan pendalamam dhamma selama tiga hari yang dirangkai dengan Perjalanan Puja dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.

Menurutnya hari Raya Asadha merupakan salah satu hari raya bagi umat Buddha yang digelar pada bulan Ashada menurut kalender Buddhis. Perayaan ini menjadi momen penting bagi umat karena memeringati beberapa peristiwa terkait perjalanan hidup Buddha Gautama dan ajarannya.

“Kita berharap pelaksanaan Indonesia Tipiṭaka Chanting (ITC) dan Āsālha Mahāpūja tahun ini menjadi semangat baru dan membangkitkan motivasi dalam mengembangkan kepribadian menuju pencerahan dan kepribadian yang baik di tengah kemajemukan masyarakat,” ujar Supriyadi.  (*)

BACA JUGA  Diest Natalis UIN Alauddin Ke 59,Menag RI:Terus Berbuat Untuk Bangsa
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel